Sosok Ki Jaga Rasa Kereta Kencana Pembawa Bendera Pusaka di HUT RI, Ternyata Berkaitan dengan Prabu Siliwangi
Potret kereta kencana pembawa replika bendera pusaka pada kirab kemerdekaan.
Potret kereta kencana pembawa replika bendera pusaka pada kirab kemerdekaan.
Sosok Ki Jaga Rasa Kereta Kencana Pembawa Bendera Pusaka di HUT RI, Ternyata Berkaitan dengan Prabu Siliwangi
Kereta kencanaKi Jaga Rasa kembali dipercaya untuk membawa replika bendera pusaka pada peringatan HUT RI ke-78, di Jakarta. Di tahun ini, kereta kencana tersebut sudah keempat kalinya digunakan negara turut memeriahkan kirab upacara kemerdekaan. Ki Jaga Rasa merupakan salah satu ikon budaya kebanggaan masyarakat Kabupaten Subang. Bahkan, penamaan kereta kencana itu disebut berkaitan dengan Prabu Siliwangi. Simak ulasannya:
Kereta Kencana Ki Jaga Rasa
Ki Jaga Rasa sudah empat kali digunakan untuk membawa duplikat bendera pusaka pada acara kirab hari kemerdekaan, dari Monas menuju Istana Negara.
Ki Jaga Rasa sehari-harinya disimpan di kediaman mantan Bupati Purwakarta Dedi Mulyadi.
Kereta kencana tersebut ditempatkan di lokasi yang disebut sebagai Bale Pamanah Rasa, Lembur Pakuan, Desa Sukasari, Kecamatan Dawuan, Kabupaten Subang, Jawa Barat.
Kereta Ki Jaga Rasa dibawa menuju istana negara pada Kamis, (10/8/2023) dengan pengawalan ketat dari anggota TNI bersenjata lengkap.
Sebelum dibawa ke istana, Dedi Mulyadi melaksanakan upacara adat pelepasan Ki Jaga Rasa.
Momen keluarnya Ki Jaga Rasa dari Bale Pamanah Rasa bahkan disaksikan ribuan warga dengan antusias.
Nantinya, setelah Ki Jaga Rasa menyelesaikan tugasnya di istana negara biasanya juga akan diadakan upacara penyambutan kepulangan kereta ke Lembur Pakuan.
Punya Kaitan dengan Prabu Siliwangi
Kereta kencana ini dibuat pada tahun 2009 di kota Solo, Jawa Tengah. Melansir dari laman Fimela, disebutkan jika Ki Jaga Rasa dibuat sebagai simbol peghormatan terhadap leluhur Sunda. Adapun leluhur yang dimaksud khususnya adalah Raja Padjajaran, yakni Prabu Siliwangi atau Sri Baduga Maharaja.
Jika dijabarkan nama 'Ki' memiliki makna sebutan untuk sebuah benda.
Kemudian 'Jaga' berarti melindungi, dan 'Rasa' artinya hati.
Jika digabungkan, Ki Jaga Rasa memiliki makna Sang Penjaga Hati. Nama tersebut selaras dengan gelar yang dimiliki oleh Prabu Siliwangi, yaitu Ki Pamanah Rasa.