Merdeka.com - Ajang gelaran Piala Dunia Qatar 2022 tengah menjadi sorotan masyarakat dunia. Bahkan, serba-serbi Piala Dunia pun banyak diminati oleh masyarakat. Bukan hanya ajang sepak bolanya saja, Qatar yang menjadi tuan rumah pun juga sukses mencuri atensi publik.
Mulai dari kemewahan negaranya, budaya hingga makanan khas Qatar. Salah satu makanan khas Qatar yang bisa menjadi camilan kala menonton Piala Dunia 2022 adalah Luqaimat dan Umm Ali. Bagi yang ingin mencicipi keduanya, bisa mencoba membuatnya sendiri di rumah. Sebab, resep kuliner khas Qatar Luqaimat dan Umm Ali ini tidak terlalu sulit dilakukan.
Lantas bagaimana resep kuliner khas Qatar Luqaimat dan Umm Ali yang cocok untuk camilan di kala menonton Piala Dunia 2022? Melansir dari Liputan6.com, Jumat (25/11), simak ulasan informasinya berikut ini.
Luqaimat adalah makanan yang terbuat dari adonan roti dan dibentuk menjadi bulat-bulat kecil. Makanan khas Qatar ini diolah dengan cara digoreng.
Pada umumnya, Luqaimat disajikan bersama siraman madu atau sirup gula untuk membuatnya memiliki cita rasa manis dan gurih. Bagi kalian pecinta makanan manis, Luqaimat cocok menjadi salah satu pilihan.
Sedangkan, Umm Ali sebenarnya adalah makanan pencuci mulut dari Mesir. Akan tetapi, kuliner ini juga terkenal di Qatar karena rasanya yang manis dan gurih.
Umm Ali menawarkan cita rasa yang manis dengan tekstur lembut seperti pastry. Makanan ini terbuat dari gula, kacang, susu dan kayu manis. Bahan-bahan itu kemudian dicampur menjadi satu ke dalam roti.
Advertisement
Luqaimat mempunyai tekstur yang renyah di luar namun lembut di bagian dalam. Makanan khas Qatar ini biasanya disajikan dengan taburan biji wijen di atasnya kemudian disiram dengan sirup manis sederhana bernama shira.
Berikut resep kuliner khas Qatar Luqaimat ala rumahan:
Bahan:
Bahan Shira:
Liputan6.com ©2022 Merdeka.com
1. Shira: masukkan gula pasir dan air ke dalam panci
2. Masak hingga gula pasir larut bersama air
3. Jika sudah larut, matikan api dan dinginkan shira
4. Sisihkan shira terlebih dahulu
5. Adonan luqaimat: campurkan ragi dan air hangat
6. Diamkan beberapa menit
7. Tambahkan gula, tepung terigu, tepung maizena dan baking powder
8. Aduk-aduk semua bahan dengan ditambahkan air hangat sedikit demi sedikit
9. Saat adonan sudah lengket maka masukkan minyak goreng
10. Aduk hingga rata
11. Tutup dan diamkan adonan selama 15 menit menggunakan kain atau plastik
12. Setelah adonan mengembang, masukkan ke dalam piping bag
13. Goreng adonan dengan api sedang hingga berwarna keemasan
14. Angkat dan tiriskan
15. Luqaimat siap disajikan bersama shira
Advertisement
Umm Ali biasanya juga disebut dengan puding roti khas Timur Tengah. Umumnya, makanan ini disajikan dengan taburan kismis, kacang dan rempah. Umm Ali menggunakan bahan dasar flat bread yang dipanggang dalam susu dan krim.
Berikut resep kuliner khas Qatar Umm Ali ala rumahan:
Bahan:
Bahan Taburan:
1. Siapkan 3 loyang kecil
2. Suwir-suwir croissant
3. Rapikan dalam loyang yang telah disiapkan
4. Tambahkan kelapa parut kering dan sisihkan
5. Siapkan panci
6. Tuang susu cair full cream
7. Tambahkan gula pasir, kapulaga, kayu manis, butter dan vanili bubuk
8. Aduk rata dan rebus susu hingga mendidih
9. Angkat dan dinginkan
10. Tuang susu yang telah matang ke dalam loyang berisi suwiran croissant
11. Kocok whipping cream menggunakan mixer sampai mengembang dan kental
12. Beri lapisan whipped cream di atas adonan secukupnya
13. Ratakan menggunakan sendok
14. Tabur topping kismis hitam, kismis kuning, kacang almond iris dan kacang kenari atau pistachio sesuai selera
15. Tabur sedikit kayu manis bubuk secara merata di atas
16. Panggang adonan Umm Ali di dalam oven dengan suhu 180 derajat celcius hingga matang dan permukaannya berwarna kuning keemasan selama 15 menit
17. Angkat Umm Ali
18. Diamkan sebentar dan sajikan
Advertisement
Advertisement
Kisah Sukses Penjual Cone Es Krim Omzet Rp300 Juta/Bulan, Sempat Vakum Ayah Wafat
Sekitar 3 Jam yang laluViral Video Para Babinsa Girang Dapat Uang Rp1 Juta, Amplopnya Logo Kemenhan
Sekitar 4 Jam yang laluJenderal Bintang 1 Polri Ngakak sama Aksi Tiga Bintara, Ada Bisa Tiru Suara MotoGP
Sekitar 6 Jam yang laluMomen Penuh Haru Pernikahan Dahnil Anzar dengan Muna Soraya, Prabowo jadi Saksi
Sekitar 7 Jam yang laluCerita Asisten Ajudan 'Enggak Enaknya' Makan Sebelah Presiden: Makan Harus Tegap
Sekitar 8 Jam yang lalu100 Kata-Kata Bijak Hari Jumat Penuh dengan Keberkahan, Cocok Dijadikan Pedoman
Sekitar 1 Hari yang lalu6 Manfaat Jamur Cordyceps, Jadi Sorotan di Serial 'The Last of Us'
Sekitar 1 Hari yang laluResep Masakan Jawa Sehari-hari yang Enak dan Mudah Dibuat, Bisa Jadi Inspirasi
Sekitar 1 Hari yang lalu40 Kata-Kata Safe Flight buat Pacar, Singkat, Pastikan Si Doi Selamat
Sekitar 1 Hari yang laluResep Kreasi Camilan Berbahan Dasar Marshmallow, Bisa Dicoba Dibuat Bareng Anak
Sekitar 1 Hari yang laluRagam Nama Bayi Laki-Laki Islami Berawalan D, Jadi Simbol Doa Orangtua
Sekitar 1 Hari yang lalu200 Nama Kucing Lucu, Menari dan Anti-Mainstream Cocok untuk Peliharaan Kesayangan
Sekitar 2 Hari yang laluAudi Tabrak Selvi Amalia Bukan Rombongan Polisi, Penetapan Tersangka Hasil Metode TAA
Sekitar 57 Menit yang laluVIDEO: Kemarahan Ibu Mahasiswa UI, Anak Sudah Tiada Sama Polisi Dijadikan Tersangka
Sekitar 1 Jam yang laluVIDEO: Anggota Berlutut Minta Maaf ke Kapolres Manggarai Barat Hingga Berpelukan
Sekitar 1 Jam yang laluBrutal, Ini Momen Polisi AS Pukuli Warga Kulit Hitam Sampai Tewas
Sekitar 2 Jam yang laluVIDEO: Mirip Sambo, Jaksa Nilai Agus Nurpatria Coreng Citra Polri
Sekitar 43 Menit yang laluVIDEO: Jaksa Kembali Singgung Kasus KM50 di Sidang Tuntutan Hendra Kurniawan
Sekitar 53 Menit yang laluVIDEO: Jaksa Sebut Pengacara Sambo Gagal Fokus, Ricky & Kuat Pengikut Setia Berdusta
Sekitar 1 Jam yang laluVIDEO: Irfan Widianto Dituntut 1 Tahun Penjara & Denda Rp10 Juta
Sekitar 1 Jam yang laluVIDEO: Mirip Sambo, Jaksa Nilai Agus Nurpatria Coreng Citra Polri
Sekitar 43 Menit yang laluVIDEO: Jaksa Kembali Singgung Kasus KM50 di Sidang Tuntutan Hendra Kurniawan
Sekitar 53 Menit yang laluVIDEO: Jaksa Sebut Pengacara Sambo Gagal Fokus, Ricky & Kuat Pengikut Setia Berdusta
Sekitar 1 Jam yang laluVIDEO: Irfan Widianto Dituntut 1 Tahun Penjara & Denda Rp10 Juta
Sekitar 1 Jam yang laluJeritan Prajurit Pangkat Terendah Sadar Diperalat Jenderal
Sekitar 7 Jam yang laluMasa Penahanan Ferdy Sambo Cs Diperpanjang Selama 30 Hari
Sekitar 19 Jam yang laluHal Memberatkan Hendra Kurniawan hingga Dituntut Jaksa 3 Tahun Bui
Sekitar 1 Hari yang laluAntisipasi Penyakit Ngorok, Dinas Pertanian Madina Maksimalkan Penyuntikan Vaksin
Sekitar 3 Hari yang lalu5 Juta Dosis Vaksin IndoVac Sudah Disebar ke Masyarakat, 2 Juta Sudah Disuntikkan
Sekitar 4 Hari yang laluPemain JDT Baku Hantam dan Tonjok Lawan hingga KO, Jordi Amat Melerai
Sekitar 2 Jam yang laluAdvertisement
Advertisement
AM Hendropriyono
Guru Besar Sekolah Tinggi Intelijen NegaraMoch N. Kurniawan
Dosen Ilmu Komunikasi Swiss German University
Ingatlah untuk menjaga komentar tetap hormat dan mengikuti pedoman komunitas kami