Merdeka.com - Kabar bahagia datang dari Korps Wanita Angkatan Darat (Kowad) TNI. Sertu (K) Huswatun Hasanah kembali mentorehkan prestasi membawa nama baik Tanah Air di kancah dunia.

Petinju putri asal Nusa Tenggara Barat (NTB) ini mencatatkan sejarah sebagai perempuan pertama asal Indonesia, yang bertanding di final ASBC Elite Boxing Championship.

Huswatun mampu berlenggang ke partai puncak, usai menumbangkan Maricel Sela Torre asal Filipina. Hebatnya lagi, ia berhasil mengalahkannya dengan angka mutlak 5:0, pada Selasa (25/5).

Meski belum bisa membawa pulang medali emas, prestasi prajurit TNI AD ini patut diapresiasi tinggi. Huswatun mempersembahkan medali perak di partai final yang digelar di Le Meredien, Dubai, Minggu (30/5) lalu.

Berikut potret gagahnya Sertu Huswatun Hasanah.

Terima Penghargaan dari KSAD

Instagram @tni_angkatan_darat dan tniad.mil.id ©2021 Merdeka.com

Tahun 2018 Huswatun Hasanah yang masih berpangkat Sersan Dua (Serda) berhasil menorehkan prestasi. Bintara Ditpalad ini meraih medali perunggu cabang olahraga tinju kelas 60 kg putri.

Prestasi itu menjadi catatan sejarah baru. Sebab menjadi capaian terbaik yang pernah diraih oleh Tinju Putri Indonesia, sejak bergulirnya ajang olahraga Asian Games.

Kala itu, ia menerima penghargaan dari Kepala Staf TNI Angkatan Darat (Kasad) Jenderal TNI Mulyono. Penghargaan tersebut menjadi bentuk wujud komitmen TNI AD dalam tugas khusus sebagai atlet. Ia berhasil mengharumkan nama bangsa dan patut diapresiasi.

Selain penghargaan, Huswatun juga mendapatkan hadiah lain berupa sepeda motor. Hal itu diharapkan mampu menjadi penambah semangat.

Kalahkan Petinju Asal Filipina

Instagram @tni_angkatan_darat dan tniad.mil.id ©2021 Merdeka.com

Sersan Satu Huswatun masuk babak semi final pada kejuaraan tinju Asian Elite Boxing Championships, usai mengalahkan Maricel Sela Torre, pada Selasa (25/5) lalu.

Pertandingan berlangsung sengit dan apik selama sekitar 15 menit. Petinju wanita asal Filipina itu mampu dikalahkan telak oleh Huswatun.

Ketua Pengprov Persatuan Tinju Amatir Indonesia (Pertina) NTB Ahmad Rizal, berharap lebih pada Huswatun. Jenderal Bintang Satu itu juga memilihnya untuk mewakili Indonesia di ajang SEA Games.

Video

Berikut video pertandingan Sertu Huswatun Hasanah melawan Maricel Sela Torre dari Filipina.

Banjir Pujian

Instagram @tni_angkatan_darat dan tniad.mil.id ©2021 Merdeka.com

Potret Sertu Huswatun yang dibagikan di laman Instagram akun @tni_angkatan_darat, ramai pujian dari warganet.

Selain itu, pencapaiannya ke babak final juga mengundang kekaguman dari Komandan Korem 162/WB Brigjen TNI Ahmad Rizal Ramdhani.

"Jadi kejuaraan tinju di Dubai, Uni Emirat Arab ini juga sebagai ajang untuk menambah pengalaman sekaligus try out bagi Atun (panggilan akrab Huswatun) menghadapi SEA Games di Vietnam nanti," kata Ahmad seperti dikutip dari laman tniad.mil.id, Senin (31/5).

Ditumbangkan Petinju asal Kazakhstan

Instagram @tni_angkatan_darat dan tniad.mil.id ©2021 Merdeka.com

Sayangnya Sertu Huswatun harus tumbang di tangan petinju wanita asal Kazakhstan, Rimma Volosenko.

Wanita kelahiran 1998 asal Kopang Lombok Tengah itu akhirnya meraih medali perak pada final ASBC Elite Boxing Championships.

"Iya, kalah kita. Tapi Alhamdulillah Huswatun Hasanah tetap meraih medali perak untuk Indonesia," ujar Kapten Inf Jamuhur dalam keterangan tertulis Dinas Penerangan Angkatan Darat, Selasa (1/6).