Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Potret Satu Keluarga Sebelum dan Sesudah Gas Air Mata di Kanjuruhan, Bikin Terenyuh

Potret Satu Keluarga Sebelum dan Sesudah Gas Air Mata di Kanjuruhan, Bikin Terenyuh Potret Keluarga Sebelum dan Sesudah Gas Air Mata. ©2022 Merdeka.com/instagram/kabarnegri

Merdeka.com - Kericuhan yang terjadi di Stadion Kanjuruhan Malang menyisakan duka yang mendalam bagi para korban. Mulai dari anak-anak hingga dewasa menjadi korban.

Sebuah video yang viral baru-baru ini memperlihatkan sebuah keluarga kecil yang sedang menikmati pertandingan Arema FC melawan Persebaya di Kanjuruhan.

Keluarga tersebut membagikan momen sebelum dan sesudah gas air mata ditembakkan. Berikut ulasannya lengkapnya.

Sebelum Gas Air Mata

potret keluarga sebelum dan sesudah gas air mata

©2022 Merdeka.com/instagram/kabarnegri

Video yang diunggah di akun instagram @kabarnegri tersebut memperlihatkan keluarga yang terdiri dari ayah, ibu, dan satu anak sedang menonton pertandingan Arema FC melawan Persebaya di tribun VVIP Kanjuruhan.

Sebelum gas air mata ditembakkan, keluarga tersebut tampak senang dan menikmati pertandingan.

Terlihat tawa dan ekspresi gembira datang dari keluarga kecil tersebut. Sang ibu dan ayah tampak mengajari anaknya bagaimana mencintai sebuah pertandingan sepak bola.

Sang anak yang memakai baju biru tersebut sesekali berdiri dan bertepuk tangan dengan riang gembira ketika menonton pertandingan tersebut. Hal itu terjadi sebelum terjadi kericuhan.

Sesudah Gas Air Mata

potret keluarga sebelum dan sesudah gas air mata

©2022 Merdeka.com/instagram/kabarnegri

Masuknya sejumlah penonton ke lapangan usai pertandingan berakhir berujung dengan ditembakannya gas air mata oleh polisi ke suporter. Tembakan itu mengubah suasana yang sebelumnya gembira, menjadi pilu.

Situasi yang awalnya begitu asyik berubah ke keadaan yang sangat mencekam. Tembakan gas air mata ada di mana-mana.

Beberapa di antaranya berlarian menghindari gas air mata yang ditembakkan oleh polisi di dalam lapangan maupun di tribun. Sebagian kecil berhasil keluar dan sebagian besar masih terjebak di dalam stadion.

Meminta Pintu Dibuka

potret keluarga sebelum dan sesudah gas air mata

©2022 Merdeka.com/instagram/kabarnegri

Keluarga kecil tersebut lantas panik dan berlari menuju pintu keluar yang saat itu masih ditutup. Ia menuliskan bahwa ia meminta pintu untuk dibuka karena membawa anak kecil. 

“Mau keluar pun pintunya ditutup. Panik sampai aku teriak ke petugasnya ‘Pak, bukain bawa anak kecil,’” tulis di dalam keterangan video tersebut.

Keluarga itu kemudian dibukakan pintu dan berhasil keluar dari stadion. Mereka berlari ke parkiran dan sesegera mungkin masuk ke dalam mobil.

Komentar Warganet

potret keluarga sebelum dan sesudah gas air mata

©2022 Merdeka.com/instagram/kabarnegri

Komentar warganet pun beragam. Mereka merasa sedih dan simpati terhadap yang dialami oleh keluarga tersebut.

"Wah wah wah.. bukti baru lg nih.. semoga lekas terkuak kejadian sebenarnya," tulis akun @mihelm***

"Usut juga yang provokasi turun ke lapangan,karena aturan fifa juga melarang penonton turun lapangan," tulis akun @mang***

"Nyesek banget ngeliat video ini, g kebayang bagaimana traumanya anak itu," tulis akun @bifons***

(mdk/mff)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
VIDEO: Satu Keluarga Tewas di Tangan Remaja 17 Tahun, Motif Diduga Sakit Hati Cinta Tak Direstui

VIDEO: Satu Keluarga Tewas di Tangan Remaja 17 Tahun, Motif Diduga Sakit Hati Cinta Tak Direstui

Remaja 17 tahun berinisal JND, menjadi pelaku pembunuhan satu keluarga di Penajam Paser Utara

Baca Selengkapnya
Detik-Detik Penyelamatan Dramatis Pemuda Terperosok ke Sumur 19 Meter

Detik-Detik Penyelamatan Dramatis Pemuda Terperosok ke Sumur 19 Meter

Pihak keluarga dan rekan-rekannya berusaha menolong, namun sia-sia sehingga dilaporkan ke Basarnas Kupang.

Baca Selengkapnya
Peristiwa Aneh Sebelum Ibu Bunuh Anak Kandung di Bekasi

Peristiwa Aneh Sebelum Ibu Bunuh Anak Kandung di Bekasi

Bocah tak berdosa itu tewas di tangan ibu kandungnya yang berinisial SNF (26) pada Kamis (7/3) pagi.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Kelakuan Ayah Tiri Bejat Perkosa Anak Berkali-kali hingga Hamil 7 Bulan

Kelakuan Ayah Tiri Bejat Perkosa Anak Berkali-kali hingga Hamil 7 Bulan

Perkosaan tersebut terungkap setelah ibu korban curiga dengan perubahan fisik, terutama bagian perut yang membesar.

Baca Selengkapnya
Ibu Pembunuh Anak Kandung di Bekasi Sempat Bilang ke Suami ‘Sebentar Lagi Kiamat’

Ibu Pembunuh Anak Kandung di Bekasi Sempat Bilang ke Suami ‘Sebentar Lagi Kiamat’

Suami tidak pernah membawa istri berobat karena hanya menganggap mengalami gangguan pikiran sesaat.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Kronologi Ibu Muda Bunuh Anaknya Usia 5 Tahun, Ditemukan 20 Tusukan Sajam

VIDEO: Kronologi Ibu Muda Bunuh Anaknya Usia 5 Tahun, Ditemukan 20 Tusukan Sajam

Seorang anak berusia 5 tahun ditemukan tewas dengan bersimbah darah di sebuah rumah kawasan Bekasi,

Baca Selengkapnya
VIDEO: Sentilan Pedas Gibran

VIDEO: Sentilan Pedas Gibran "Anak Muda Diremehkan Biasa, Jangan Sampai Menyerah!"

Cawapres Gibran Rakabuming Raka menyentil pihak-pihak yang meremehkan dirinya maju di Pemilu 2024.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Kronologi & Fakta Viral Pedagang Semangka Tewas Dibacok hingga Disiram Air Keras

VIDEO: Kronologi & Fakta Viral Pedagang Semangka Tewas Dibacok hingga Disiram Air Keras

Pelaku langsung menyiram cairan yang diduga air keras ke tubuh korban

Baca Selengkapnya
Bangga Anak Sersan jadi Panglima TNI, Jenderal Agus Ingatkan Kopral Harus PD Meski Pangkat Rendah

Bangga Anak Sersan jadi Panglima TNI, Jenderal Agus Ingatkan Kopral Harus PD Meski Pangkat Rendah

Berikut momen Jenderal Agus ingatkan Kopral harus PD meskipun pangkat rendah.

Baca Selengkapnya