Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Penyebab Kencing Berdarah yang Perlu Diwaspadai, Ketahui Cara Mencegahnya

Penyebab Kencing Berdarah yang Perlu Diwaspadai, Ketahui Cara Mencegahnya Ilustrasi kencing. © Thevarsity.ca

Merdeka.com - Penyebab kencing berdarah perlu diketahui dan diwaspadai oleh semua orang. Cairan kencing atau urine normalnya terdiri dari zat-zat sisa hasil penyaringan ginjal. Namun, jika ada darah di dalam urine hal itu tentu tidak bisa disepelekan.

Dalam dunia medis, kencing berdarah dikenal dengan nama hematuria. Yakni kondisi ketika urine mengandung sel darah merah sehingga berwarna merah muda, merah, atau merah gelap agak kecoklatan.

Darah pada urine bisa menjadi salah satu tanda masalah kesehatan yang serius. Anda wajib langsung berkonsultasi dengan dokter jika mengalami kencing berdarah.

Sebab, jika diabaikan hematuria bisa memperburuk kondisi yang sebenarnya diderita. Lantas, apa saja penyebab kencing berdarah alias hematuria itu sendiri? Simak ulasan selengkapnya dilansir dari laman Healthline dan berbagai sumber, Selasa (14/6/2022):

Gejala Hematuria

Melansir dari laman Healthline, hematuria dibedakan menjadi dua jenis. Yakni hematuria kotor dan hematuria mikroskopis. Hematuria kotor terjadi jika kehadiran darah membuat urine menjadi tampak merah muda atau muncul bintik-bintik merah yang terlihat.

Sementara hematuria mikroskopis terjadi saat jumlah darah pada urine sangat sedikit. Keberadaan darah hanya bisa dideteksi melalui tes laboratorium. Tergantung dengan penyebabnya, hematuria bisa disertai dengan gejala, seperti:

  • Nyeri perut bagian bawah
  • Sering buang air kecil atau sulit buang air kecil
  • Nyeri pinggang
  • Mual dan muntah
  • Demam
  • Penyebab Kencing Berdarah

    Ada beberapa kemungkinan penyebab dari kencing berdarah alias hematuria, di antaranya:1. InfeksiInfeksi merupakan salah satu penyebab umum hematuria. Infeksi ini bisa terjadi di saluran kemih, kandung kemih, atau ginjal.Infeksi terjadi saat bakteri bergerak ke atas uretra, tabung yang membawa urine keluar dari tubuh ke kandung kemih. Infeksi dapat berpindah ke kandung kemih, bahkan hingga ke ginjal. Infeksi umumnya meningkatkan frekuensi buang air kecil dan menimbulkan rasa sakit.Infeksi yang disebabkan oleh masuknya bakteri ini bisa dipicu oleh banyak hal. Misal pemasangan kateter urine, kebiasaan menahan pipis, aliran urine yang tidak lancar, atau cara membersihkan vagina yang kurang benar.

    2. Gangguan Ginjal

    Alasan kencing darah yang umum lainnya adalah keberadaan batu di kandung kemih atau ginjal. Batu merupakan kristal yang terbentuk dari mineral dalam urine.Batu yang besar dapat memicu penyumbatan dan mengakibatkan hematuria serta rasa nyeri yang menyakitkan. Selain kencing berdarah, adanya gangguan pada ginjal juga bisa menimbulkan gejala lain. Seperti nyeri di punggung bawah atau pinggang, bengkak-bengkak di tubuh, kaki, tangan, dan wajah, sesak napas, mual, muntah, berkurangnya nafsu makan, gatal-gatal, hingga nyeri dada.3. Pembesaran ProstatPembesaran prostat menjadi penyebab kencing darah pada pria yang cukup umum. Kelenjar prostat terletak tepat di bawah kandung kemih, berdekatan dengan uretra.Prostat yang membesar akan menekan uretra. Kondisi ini dapat menyebabkan infeksi saluran kemih yang ditandai dengan adanya darah pada urine.  Umumnya kondisi ini terjadi pada pria berusia di atas 50 tahun.Selain keluarnya darah dalam urine, pembesaran prostat juga bisa menyebabkan kesulitan buang air kecil, sering ingin buang air kecil, lebih banyak buang air kecil di malam hari, dan sensasi kurang tuntas setelah buang air kecil.

    4. Kanker

    Beberapa jenis kanker, seperti kandung kemih, ginjal, dan prostat dapat menyebabkan timbulnya darah pada urine. Kondisi ini kerap menjadi tanda pada kanker stadium lanjut.Kanker kandung kemih bisa disebabkan oleh banyak faktor, antara lain kebiasaan merokok, infeksi saluran kemih kronis, paparan zat kimia, paparan radiasi, atau memiliki riwayat kanker kandung kemih pada keluarga.5. Konsumsi ObatPenyebab kencing berdarah yang terakhir juga bisa dikarenakan konsumsi obat-obatan. Ada beberapa jenis obat yang disebut dapat memicu hematuria, di antaranya penisilin, aspirin, obat pengencer darah seperti heparin dan warfarin, dan cyclophosphamide.

    Pencegahan Hematuria

    Bisa dibilang hematuria merupakan salah satu kondisi yang sulit dicegah karena penyebabnya beragam. Namun, secara umum ada beberapa tindakan pencegahan yang bisa dilakukan untuk menghindari kencing berdarah, seperti:

  •     Menjaga berat badan agar tetap ideal
  •     Berolahraga secara rutin
  •     Mengonsumsi makanan dengan gizi lengkap dan seimbang
  •     Membatasi konsumsi makanan asin
  •     Berkonsultasi ke dokter terlebih dulu bila ingin mengonsumsi suplemen
  •     Minum air putih yang cukup
  •     Tidak menahan buang air kecil
  •     Membersihkan alat kelamin setelah berhubungan seksual
  •     Tidak merokok
  • Melansir dari laman Alodokter, ada beberapa faktor risiko seseorang lebih mudah mengalami kencing berdarah:

  •     Merokok
  •     Terlalu sering mengonsumsi obat pereda nyeri
  •     Terpapar bahan kimia tertentu
  •     Terpapar radiasi
  •     Berusia di atas 50 tahun, terutama pada pria
  •     Berolahraga terlalu berat, seperti berlari maraton
  •     Memiliki keluarga yang menderita hematuria
  • Jika mengalami kencing berdarah, Anda disarankan untuk segera berkonsultasi dengan dokter untuk mengetahui penyebab dan langsung mengatasinya.

    (mdk/khu)
    ATAU
    Geser ke atas Berita Selanjutnya

    Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
    lihat isinya

    Buka FYP
    10 Cara Mudah dan Sederhana Cegah Keringat Berlebih di Area Ketiak

    10 Cara Mudah dan Sederhana Cegah Keringat Berlebih di Area Ketiak

    Munculnya keringat di ketiak bisa diatasi agar tak semakin parah.

    Baca Selengkapnya
    Gejala Bayi Tersedak dan Cara Menanganinya, Wajib Tahu

    Gejala Bayi Tersedak dan Cara Menanganinya, Wajib Tahu

    Mengenali gejala tersedak pada bayi sangat penting untuk memberikan tindakan cepat dan tepat guna.

    Baca Selengkapnya
    Penyebab Batuk Berdahak pada Bayi, Berikut Cara Mengatasinya

    Penyebab Batuk Berdahak pada Bayi, Berikut Cara Mengatasinya

    Ketahui penyebab batuk berdahak pada bayi dan cara tepat mengatasinya.

    Baca Selengkapnya
    Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
    video untuk kamu.
    SWIPE UP
    Untuk melanjutkan membaca.
    5 Penyebab Munculnya Jerawat di Badan yang Jarang Disadari

    5 Penyebab Munculnya Jerawat di Badan yang Jarang Disadari

    Penyebab jerawat punggung dan cara mencegahnya yang penting diketahui.

    Baca Selengkapnya
    Mengapa Seseorang Bisa Mengalami Cegukan? Ketahui Cara Mengatasinya

    Mengapa Seseorang Bisa Mengalami Cegukan? Ketahui Cara Mengatasinya

    Penyebab cegukan dan cara mengatasinya yang perlu diketahui.

    Baca Selengkapnya
    Penyebab Telinga Terasa Nyeri Hingga ke Dalam, Ketahui Cara Atasinya

    Penyebab Telinga Terasa Nyeri Hingga ke Dalam, Ketahui Cara Atasinya

    Beberapa penyebab telinga dalam terasa nyeri dan langkah-langkah mengatasinya.

    Baca Selengkapnya
    Penyebab Telinga Cepat Kotor, Ketahui Cara Membersihkannya

    Penyebab Telinga Cepat Kotor, Ketahui Cara Membersihkannya

    Kotoran telinga merupakan masalah yang umum terjadi pada telinga. Dan jika dibiarkan dapat menimbulkan dampak buruk.

    Baca Selengkapnya
    Penyebab Rambut Cepat Bau dan Cara Mengatasinya, Tak Cukup dengan Keramas

    Penyebab Rambut Cepat Bau dan Cara Mengatasinya, Tak Cukup dengan Keramas

    Penting untuk memahami penyebab munculnya bau pada rambut agar dapat mengambil langkah pencegahannya.

    Baca Selengkapnya
    Penyebab Kepala Terasa Melayang dan Gejalanya, Ketahui Cara Mengatasinya

    Penyebab Kepala Terasa Melayang dan Gejalanya, Ketahui Cara Mengatasinya

    Kepala terasa melayang dapat disebabkan oleh beragam faktor.

    Baca Selengkapnya