Merdeka.com - Masa anak-anak merupakan momen yang tepat bagi mereka untuk mempelajari berbagai hal. Tak terkecuali di bidang keagamaan karena di masa ini lah anak-anak sebaiknya mendapatkan pelajaran moral dan rohani yang tepat.

Ingin baca Alquran klik di sini

Seperti yang dialami oleh kedua bocah di daerah Kolaka, Sulawesi Tenggara. Kedua bocah tersebut diketahui merupakan kakak beradik yang tengah mengalami nasib malang.

Keduanya terpaksa harus berjualan balon di pinggir jalan untuk menyambung hidup keluarga. Kendati demikian, di tengah-tengah rutinitas sehari-hari, kedua anak di bawah umur tersebut masih sempat meluangkan waktu untuk berlatih membaca Alquran.

Lantas, seperti apa potret keduanya hingga menuai banyak pujian dan decak kekaguman dari publik? Berikut informasi selengkapnya.

Dua Bocah Baca Alquran Saat Berjualan Balon

Wahyu (11) dan sang adik, Putra (5) berhasil mendapatkan atensi dari warganet usai potret keduanya viral di media sosial. Bagaimana tidak, kedua kakak beradik ini sukses membuat hati warganet teriris.

Meski di tengah panas terik matahari di siang hari, namun hal itu sama sekali tak menyurutkan niat mereka untuk tetap berlatih membaca Alquran melalui buku Iqro. Saat itu, keduanya diketahui tengah menjajakan dagangannya di pelataran sebuah pusat perbelanjaan di Kabupaten Kolaka.

Instagram/@viralges ©2021 Merdeka.com

"Dua lelaki itu bernama Wahyu (11), dan adiknya Putra (5). Saat itu, Wahyu dan Putra tertangkap kamera warga sedang berjualan balon sambil membaca buku Iqra di pelataran parkir salah satu pusat perbelanjaan di Kabupaten Kolaka, pada Sabtu (26/12) lalu," dikutip dari akun Instagram @viralges.

Banjir Pujian

Aksi mulia kedua bocah tersebut suskses menuai pujian dari banyak warganet. Banyak yang lantas merasa kagum dengan sikap kedua kakak beradik untuk tetap gigih berlatih dan belajar bidang agama meski tengah diterpa cobaan hidup di usia mereka yang masih anak-anak.

Instagram/@viralges ©2021 Merdeka.com

"Subhanallah," tanggapan akun @yafidz_chairul248.

"Masya Allah," tulis akun @salsyablrm_.

"Masha Allah, tabarakallah," kata akun @putrinovpearls.

Bantu Ibunda Mencari Nafkah

Bukan tanpa alasan, kedua anak itu berusaha menjual sejumlah balon warna-warni yang diikat pada sebuah ember bekas. Sang kakak pun terlihat antusias saat mengajari sang adik untuk belajar membaca Alquran sekaligus menjaga dagangannya agar tetap aman.

Selain berjualan balon, Wahyu diketahui juga membantu perekonomian sang ibunda dengan mengumpulkan barang bekas untuk dijual kembali. Sang ibunda kini diketahui harus menafkahi kedua anaknya itu seorang diri setelah resmi bercerai.

"Wahyu yang kini duduk di bangku Sekolah Dasar Negeri 4 Lamokato, Kolaka, ternyata memang kesehariannya berjualan balon di pinggir jalan bersama adiknya untuk membantu sang ibunda yang kesehariannya mengumpulkan barang bekas," dikutip dari akun Instagram @viralges.

Mendapatkan Dukungan & Uluran Tangan

Rupanya, baik Wahyu maupun Putra merupakan anggota dari sebuah komunitas membaca Alquran. Komunitas tersebut diketahui memang merupakan wadah bagi anak-anak yang berjualan di jalanan untuk tetap mendapatkan hak mereka di bidang pendidikan.

"Kedua anak itu ternyata merupakan anak didik dari Komunitas Taman Pengajian Al-Qu'ran (TPQ) On The Street yang berada di Kabupaten Kolaka, di mana mereka fokus mengajar baca tulis Al-Qur'an kepada anak-anak yang berjualan di jalan," dikutip dari akun Instagram @viralges.

Instagram/@viralges ©2021 Merdeka.com

Melihat fenomena haru ini, Kapolres Kendari, AKBP Didik Erfianto pun secara langsung memberikan bantuan berupa uang tunai kepada keluarga Wahyu. Hal ini langsung disalurkan usai momen baca Alquran Wahyu dan Putra viral di media sosial.

"Mendapatkan bantuan berupa uang tunai dari Kapolres Kendari," dikutip dari akun Instagram @viralges.