Merdeka.com - Anggota kepolisian memiliki banyak tugas penting untuk negara Indonesia. Salah satunya sebagai pelayan dan pengayom masyarakat.

Babinkamtibmas menjadi anggota kepolisian yang kerap berinteraksi dengan warga sekitar. Babinkamtibmas tentu mengetahui kondisi wilayah sekitar di mana ia bertugas.

Hal tersebut membuat salah seorang Babinkamtibmas mendirikan taman baca. Untuk menuju taman baca tersebut, ia harus melewati medan berbahaya.

Berikut ulasan lengkapnya.

Mendirikan Taman Baca

©2020 Merdeka.com/Youtube Official NET News

Melalui unggahan channel Youtube 'Official NET News', terdapat kisah inspiratif dari seorang anggota kepolisian. Ia adalah Brigadir Dikri.

Brigadir Dikri diketahui merupakan Babinkamtibmas Polsek Cireunghas, Sukabumi, Jawa Barat. Melihat minat baca anak-anak yang tinggi, Brigadir Dikri akhirnya mendirikan taman baca di Kampung Ciawitali.

Menerjang Jalan Terjal dan Licin

©2020 Merdeka.com/Youtube Official NET News

Untuk sampai ke daerah tersebut, Brigadir Dikri harus melewati jalan terjal dan licin. Dengan sepeda motor trail, ia membawa banyak buku untuk anak-anak yang telah menunggunya di taman baca. Brigadir Dikri menerjang medan berbahaya minimal satu minggu sekali. Dengan penuh semangat, ia melewati jalanan yang terjal dan licin.

Selalu Disambut Gembira oleh Anak-anak

©2020 Merdeka.com/Youtube Official NET News

Sesampainya di taman baca, Brigadir Dikri disambut antusias oleh banyak anak-anak. Banyak dari mereka yang sangat senang saat melihat Brigadir Dikri datang.Mereka langsung berlari ke arah Brigadir Dikri yang membawa banyak buku. Dengan semangat, anak-anak membaca buku-buku untuk menambah pengetahuannya.

Komentar Para Orang Tua

©2020 Merdeka.com/Youtube Official NET News

Para orang tua pun mengapresiasi Brigadir Dikri yang telah membantu anak-anak mereka untuk mengenal pengetahuan lebih luas. Salah satu orang tua murid taman baca pun memberikan komentarnya. "Bagus menurut saya, bagusnya begini, jadi anak-anak dari yang dulu enggak bisa baca, sekarang bisa baca seperti orang tua, jadi bisa kebantu semuanya. Jadi semua anak-anak nurut karena biasanya bermain, sekarang kalau main ke taman baca bermainnya," kata salah satu orang tua. 

Brigadir Dikri: Minat Baca Anak-Anak Sangat Baik

©2020 Merdeka.com/Youtube Official NET News

Brigadir Dikri menilai minat baca anak-anak sangat baik. Hal ini terlihat sejak dirinya pertama kali membawa buku ke daerah tersebut."Alhamdulillah kalau untuk anak-anak di sini, begitu kami pertama bawa buku, kami melihat respon minat baca anak-anak di sini sangat baik sekali. Yang kami rasakan bukan minat bacanya yang buruk, tapi akses dalam mendapatkan bukunya," kata Brigadir Dikri.

Berawal dari Inisiatif Sendiri

Mendirikan taman baca merupakan inisiatif Brigadir Dikri sendiri. Hal ini bermula ketika dirinya kerap mengunjungi daerah-daerah terpencil karena tugas. Fasilitas yang terbatas membuat Brigadir Dikri bertekad untuk bergerak. Awalnya, Brigadir Dikri membawa buku-bukunya dan yang ia beli sendiri.Kemudian, lama kelamaan banyak yang tergerak dan ikut menyumbangkan buku-buku untuk anak-anak di taman baca. Brigadir Dikri ingin agar anak-anak semakin maju dan memiliki pengetahuan yang luas.