Kisah Pekerja Bangunan Penyandang Disabilitas Bikin Kagum KASAD Andika
Merdeka.com - Markas Besar TNI Angkatan Darat, sedang melakukan peremajaan di area lingkungan dalam. Terdapat salah seorang pekerja bangunan yang mencuri perhatian.
Seorang penyandang disabilitas bernama Sandi Rihata begitu tekun dan bersemangat dalam bekerja sampai dipuji oleh orang Kepala Staf Angkatan Darat (Kasad), Jenderal Andika Perkasa.
Sandi tampak melakukan pekerjaannya dengan sangat baik. Meski memiliki kekurangan, tak menghalangi kinerja dan profesionalitasnya yang patut diteladani. Penasaran? Simak informasinya berikut ini.
Teladan bagi Rekan yang Lain
Channel YouTube TNI AD ©2020 Merdeka.com
Dilansir dari channel YouTube TNI AD, bertajuk 'Pekerja Bangunan di Mabes TNI AD Penyandang Disabilitas dan Tidak Menyerah Dengan Keadaan', sosok Sandi Rihata benar-benar mencuri perhatian.
Pria kelahiran 1994 di Cirebon, Jawa Barat itu patut menjadi teladan bagi orang normal lain. Meski cara bicara dan fisik yang tak berkembang sempurna, tapi ia memiliki semangat bekerja yang tinggi.
Sandi tidak pernah menyerah dengan keadaan. Meski sejak lahir, mengalami tumbuh-kembang yang berbeda, tapi ia tetap tegar dan mengurai senyum di wajah.
Rajin dan Bekerja dengan Bersih
Menurut pengakuan rekan kerjanya, Sandi termasuk pekerja bangunan yang tekun. Meski termasuk 'anak berkebutuhan khusus', ia bisa mengerjakan tugas dengan rapi. Kekaguman lain, Sandi selalu menegaskan untuk lingkungan kerja yang bersih, tanpa sampah.
Channel YouTube TNI AD ©2020 Merdeka.com
"Dari pekerjaan rajin. Pekerjaannya rapi juga. Dia nggak mau kotor kalau kerja. Pas kita ngaduk, dia nggak mau ada sampah berantakan. Harus rapi gitu," kata Hadir Anang seperti dikutip dari channel YouTube TNI AD.
Kekaguman KASAD Andika Perkasa
Channel YouTube TNI AD ©2020 Merdeka.com
Jenderal TNI Andika Perkasa, saat melakukan kegiatan olahraga bersepeda di pagi hari menyempatkan diri menemui Sandi yang sedang bekerja, untuk sekedar menyapa dan memberikan semangat.
Ia begitu terkejut melihat seorang pekerja bangunan di MABES AD itu ternyata 'berkebutuhan khusus'. Sampai Andika salut dan kagum serta berjanji akan menemui Sandi lagi.
"Umur berapa?," tanya KASAD Andika.
"Dua enam," jawab Sandi.
"Dua enam ya? Bagus ini, sudah bagus bekerja gini. Saya bangga sama Sandi. Saya bangga benar lo. Kerjanya serius, padahal punya kekurangan. Besok saya lihat lagi ya," ucap Andika.
Pesan Menyentuh KASAD Andika
Channel YouTube TNI AD ©2020 Merdeka.com
Jenderal Andika Perkasa mengingatkan setiap orang memiliki kelebihan masing-masing yang patut dihargai, meski terlahir disabilitas sekali pun.
"Jangan pernah memandang seorang disabilitas dengan sebelah mata. Karena dari kekurangan ada sebuah kelebihan yang belum tentu orang lain miliki," pesan Andika.
(mdk/kur)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Andika menyinggung Ganjar dan Mahfud adalah pemimpin inklusif yang akan mewakili kepentingan semua lapisan masyarakat
Baca SelengkapnyaPenghargaan ini diberikan atas peran perusahaan dalam memberikan kesempatan kerja bagi penyandang disabilitas.
Baca SelengkapnyaRekrutmen disabilitas bintara Polri untuk yang menamatkan pendidikan di tingkat SMU dan SMK.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Hadir di Atas Panggung Kampanye, Ketua Kelompok Disabilitas Ungkap Kesan Mendalam: Pak Ganjar Sangat Perhatikan Kami
Baca SelengkapnyaRuslan mengatakan selama huruf braille di surat suara tidak terhapus, dirinya bisa memilih
Baca SelengkapnyaPenyandang disabilitas merupakan kelompok rentan yang memiliki kemampuan untuk berdaya, tetapi kurang mendapat kesempatan.
Baca SelengkapnyaKejatuhan cicak pertanda apa? Bagi beberapa orang jadi pertanda keberuntungan atau peristiwa di masa depan.
Baca SelengkapnyaPeristiwa itu menyebabkan korban mengalami retak di bagian kepala akibat benda tumpul.
Baca SelengkapnyaCerita haru datang dari sosok casis disabilitas yang berhasil lolos dalam seleksi SIPSS tahun 2024. Sosoknya adalah Damara Prisma Suganda.
Baca Selengkapnya