Panji Petualang Diserang King Kobra Dibelit Piton, Kewalahan Sampai Teriak Kesakitan

Merdeka.com - Panji Petualang baru-baru ini datang kembali ke lokasi penemuan Garaga. Tidak sendiri, Panji ditemani oleh seorang reptiler bernama Kava Abdul Aziz. Keduanya datang ke lokasi tersebut untuk menapak tilas lokasi penemuan Garaga.

Selama perjalanan, keduanya kerap menjumpai beberapa ular. Mulai dari ular piton hingga king kobra. Parahnya, Panji sempat dibelit ular piton hingga kewalahan dan teriak kesakitan.

Penemuan Garaga

Sudah banyak yang tahu, Panji Petualang pernah memiliki seekor ular king kobra. Ular berukuran jumbo ini kemudian diberi nama 'Garaga'. Pada video yang diunggah tanggal 9 November 2019 menunjukkan saat Panji menemukan King Cobra yang sedang berjemur di tengah pematang sawah yang kering. Sambil berlari Panji mendatangi King Cobra tersebut.

2020 Instagram Panji Petualang dan Youtube Atta Halilintar

"Lihat gede banget, berjemur, gedenya enggak umum...lihat teman-teman aslinya gede banget...", ungkap Panji.

Panji Petualang Melepas Garaga ke Alam

Sejak awal, Panji sudah ingin mengembalikan Garaga ke alam. Hanya saja, dia khawatir jika tidak di rilis di tempat yang tepat, Garaga akan dibunuh dan diburu oleh orang karena dianggap sebagai ancaman.Setelah menemukan tempat yang dirasa tepat, Panji akhirnya memutuskan untuk mengembalikan king cobra tersebut ke alam."Tempat ini adalah pilihan terakhir di mana kita akan melepaskan Garaga, karena Panji sempat survey dan yang paling cocok adalah ini," ungkap Panji.

Youtube/ PANJI PETUALANG 2020 Merdeka.com

Pada kesempatan tersebut, Panji juga menyampaikan kepada tim-nya untuk merahasiakan lokasi pelepasan Garaga agar tidak ada orang yang akan memburu king cobra tersebut."Ini tempat rahasia, saya minta tolong buat teman-teman minta tolong dirahasiakan tempat ini," kata Panji.

Napak Tilas Lokasi Penemuan

Sudah sebulan usai Panji melepas Garaga ke alam. Kini, Panji sudah datang kembali ke habitat Garaga. Namun, perlu digaris bawahi kedatangan Panji ini hanya untuk menapak tilas saja.

YouTube @Official NET News 2020 Merdeka.com

"Hari ini kita mau ke lokasinya Garaga. Di mana si Garaga kita temuin ya di sekitaran sini. Kita lewat jalan lain, tapi nanti di bawah sana kita akan ketemu sama zona sawah yang sebelumnya kita temukan Garaga di sana," ucap panji dalam akun YouTube Official NET News, Jumat (10/4/2020).

Bertemu Kobra Saat Ganti Kulit

Tidak terlalu jauh dari posisi awal, Panji dan Kava bertemu dengan seekor ular king kobra. Menariknya, ular tersebut diketahui sedang mengalami fase ganti kulit.

YouTube @Official NET News 2020 Merdeka.com

"Besar banget Mang, lagi ganti kulit. Lagi proses ya. Galak nya gila Mang," takjub Panji dengan keagresifan si ular.

Bertemu Ular Piton

Tak berselang lama, Panji dan Kava kembali bertemu dengan seekor ular. Kali ini bukan jenis kobra melainkan jenis piton. Tidak tanggung-tanggung, ular tersebut memiliki tubuh yang cukup besar.

YouTube @Official NET News 2020 Merdeka.com

"Teman-teman lihat, piton besar banget. Calico (jenis piton) ini lagi berjemur Mang," ucap Panji saat melihat seekor ular piton di balik semak-semak.

Dililit Ular Piton

Saat Panji menjelaskan dan memperagakan cara bertahan hidup saat bertemu ular piton, Panji secara perlahan dililit olehnya. Meski perlahan, lilitan ular piton ini mampu membuat Panji Petualang kesakitan hingga berteriak.

YouTube @Official NET News 2020 Merdeka.com

"Aduh berat banget, sumpah. Aduh lilitannya, Ahhh. Mang, mang, bantuin, bantuin," teriak Panji tidak kuat dengan lilitannya.

Bertemu Ular King Kobra

Menyusuri lebih jauh, Panji dan Kava kembali bertemu dengan ular king kobra. Ular tersebut berada di jalan air atau selokan di sebelah persawahan. Berbeda dari sebelumnya, ular ini jauh lebih besar dan panjang.

YouTube @Official NET News 2020 Merdeka.com

"Awas A' itu di belakang ada lagi," ujar Kava saat melihat ada ular king kobra lagi kabur menjauhi Panji.

Dua Ular King Kobra akan Kawin

Tidak menyangka sebelumnya, Panji dan Kava akan bertemu dua ekor ular king kobra di waktu yang bersamaan. Rupanya, kedua ular ini akan atau sedang dalam fase kawin.

YouTube @Official NET News 2020 Merdeka.com

"Ada dua king kobra di sini dan yang saat ini musim kawin. Hujan sedang turun, cuaca lembap dan ini sangat mendukung di mana king kobra biasanya tuh memang membutuhkan suasana dan suhu seperti ini untuk kawin," jelas Panji.