Padahal Masih PPKM, Ini Potret Pendemo Anies Berkerumun & Selfie dengan Polisi di KPK
Merdeka.com - Aksi demonstrasi menolak gelaran Formula E kembali terjadi. Sejumlah massa yang mengatasnamakan diri sebagai kelompok 'Jakarta Bergerak' menggelar aksi di depan gedung DPRD DKI Jakarta serta kantor Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).
Massa menuntut agar rencana perhelatan Formula E dibatalkan. Puluhan demonstran datang untuk menyampaikan aspirasinya di tengah masa PPKM hingga menyebabkan kerumunan. Simak informasi selengkapnya:
Demo Tolak Formula E
Demonstran yang mengatasnamakan diri sebagai kelompok 'Jakarta Bergerak' itu mendatangi kantor DPRD DKI Jakarta di Jl Kebon Sirih, Jakarta Pusat pada Senin, (16/9) lalu.
Demo tersebut merupakan yang kedua kalinya dilakukan. Tuntutan demo pertama dan kedua sama, yaitu ingin agar pemerintah membatalkan perhelatan Formula E yang diadakan Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan.
Koordinator Lapangan Aksi Jakarta Bergerak, Siska mengatakan, ia dan para demonstran datang untuk mewakili masyarakat yang merasa kecewa dan sakit hati. Karena, dana yang seharusnya bisa digunakan untuk pemulihan ekonomi justru dipakai untuk menggelar Formula E.
"Pandemi masih panjang, perut perlu makan. Bukan masalah balapan mobil yang diutamakan," ungkapnya saat ditemui di depan gedung DPRD DKI Jakarta, Jl Kebon Sirih, Senin (13/9/2021).
Datang ke KPK
Usai menggelar aksi di kantor DPRD DKI, massa kemudian bergerak menuju gedung Merah Putih Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Kericuhan sempat sedikit terjadi saat massa dilarang untuk memasuki area gedung oleh petugas keamanan.
Dalam foto yang beredar, puluhan massa datang membawa spanduk bertuliskan 'Wanted, KPK Mana Nyalimu?' Kedatangan para demonstran itupun lantas menimbulkan kerumunan.
Twitter/@ekojhones77 ©2021 Merdeka.com
Demonstran Berfoto dengan Polisi
Twitter/@ekojhones77 ©2021 Merdeka.com
Yang jadi sorotan, aksi demo tersebut justru diselenggarakan di tengah pemberlakuan PPKM. Padahal, salah satu aturan yang perlu ditaati masyarakat ialah larangan untuk berkerumun. Melansir dari cuitan di akun Twitter @ekojhones77, sejumlah demonstran juga tertangkap kamera tengah asyik berfoto dengan petugas polisi yang berjaga tanpa dibubarkan. Merespons aksi demo tersebut, pihak Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) meminta agar pengaduan lebih baik dilayangkan secara online mengingat Jakarta masih dalam masa PPKM.Dibanding melakukan aksi turun ke jalan dan menyebabkan kerumunan, masyarakat diminta untuk lebih memanfaatkan saluran daring pengaduan masyarakat KPK atau yang dikenal dengan "KPK Whistleblower's System" (KWS) melalui http://kws.kpk.go.id.
Gw heran deh petani mengangkat poster minta diperhatiin ama pak @jokowi harus ditangkep kemudian mahasiswa yang bentangin poster minta perbaiki KPK ditangkap lah ini mereka showtime demo Anies Baswedan malah diajakin selfi segala...harus dibedain ya perlakuanya? pic.twitter.com/A7rMnb1Ov4
— Eko Jhones (@ekojhones77) September 14, 2021(mdk/khu)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Detik-Detik Kecelakaan Beruntun 7 Mobil di Puncak, Dipicu Truk Boks Rem Blong
Sebanyak 17 orang mengalami luka-luka. Kasus ini masih diselidiki kepolisian.
Baca SelengkapnyaFOTO: Penampakan Alat Peraga Kampanye Pemilu 2024 Semakin Ramai Menghiasi Jakarta dan Berpotensi Membahayakan Pengendara Sepeda Motor
Alat peraga kampanye (APK) jenis bendera masih terlihat memenuhi pembatas jembatan layang Mampang.
Baca SelengkapnyaFOTO: Jalur Kalimalang Kian Macet Parah, Beginilah Kepadatannya Bisa Bikin Pemotor Stres dan Tak Mau Mengalah Terobos Bahu Jalan
Jumlah kendaraan di Indonesia terus bertambah dari tahun ke tahun.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
FOTO: Pemudik Mulai Padati Stasiun Pasar Senen, 42 Ribu Penumpang Kereta Sudah Meninggalkan Jakarta
Lebih dari 42 ribu penumpang telah diberangkatkan dari Stasiun Gambir, Pasar Senen dan beberapa stasiun lainnya di wilayah Daop 1 Jakarta.
Baca SelengkapnyaPenyiram Air Keras dan Pembacok Pedagang Semangka di Kramatjati Ditangkap!
Pelaku ditangkap setelah kabur ke kediaman pamannya di Pamulang, Tangerang Selatan.
Baca SelengkapnyaCatat, Konvoi Pemotor di Jakarta Malam Tahun Baru Bakal Diputarbalikkan Polisi
Polisi memastikan tidak ada penyekatan, hanya saja warga yang kedapatan konvoi diminta untuk putar balik.
Baca SelengkapnyaDetik-Detik Rambut Pelaku Mutilasi Keponakan Dijambak Warga, Suasana Gaduh Polisi Langsung Bereaksi
Motif pelaku menghabisi keponakannya karena tergiur mencuri perhiasan emas yang dikenakan korban.
Baca SelengkapnyaDetik-Detik Markas Polda Lampung Ditembak Orang Tak Dikenal saat Sahur
Di sana tampak beberapa kilatan cahaya kuning yang diduga letusan dari tembakan pelaku dari dalam mobil VRZ.
Baca SelengkapnyaPemotor Tewas dengan Sejumlah Luka di Mampang, Polisi: Diduga Korban Tawuran
Seorang pemotor tewas dengan sejumlah luka setelah diserang orang tak dikenal (OTK) saat berkendara di Jalan Bangka, Mampang Parapatan, Jakarta Selatan.
Baca Selengkapnya