Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Mulan Jameela Terang-terangan Kritik Ahok, Singgung Nasib Sopir Angkot yang Juga WNI

Mulan Jameela Terang-terangan Kritik Ahok, Singgung Nasib Sopir Angkot yang Juga WNI Mulan Jameela. ©2019 Merdeka.com

Merdeka.com - Kasus positif virus corona yang semakin meningkat memaksa Pemerintah Indonesia untuk mengeluarkan beberapa kebijakan terkait. Guna mengatasi dampak yang ditimbulkan, salah satu terobosan yang dilakukan Pemerintah adalah dengan memberikan diskon BBM 50 persen kepada ojek online.

Hal ini secara langsung telah diumumkan oleh Komisaris Utama PT Pertamina, Basuki Tjahja Purnama (Ahok).

Cashback 50 Persen

ahok temui presiden di istana

2019 Liputan6.com/Angga Yuniar

Melalui akun Twitter resminya, Ahok mengungkapkan bahwa pengemudi ojek online dapat membeli BBM non-subsidi dengan aplikasi MyPertamina untuk mendapatkan potongan harga sebanyak 50 persen.

Potongan harga tersebut diklaim dapat dilakukan mulai 14 April hingga 12 Juli 2020.

"Untuk sobat rider ojek online, dapatkan cashback 50% maksimal Rp 15.000 bagi 10.000 pengendara ojek online perhari, unt pembelian Pertalite, Pertamax, dan Pertamax Turbo dengan aplikasi MyPertamina. Promo berlaku pada periode 14 April-12 Juli 2020", tulisnya.

Di SPBU Tertentu

pemotor jaga jarak saat isi bbm di spbu

2020 Merdeka.com/Arie Sunaryo

Namun, terobosan yang dilakukan oleh Pemerintah melalui Pertamina ini tidak berlaku pada semua SPBU yang ada di seluruh wilayah Indonesia. Melainkan hanya berlaku di SPBU yang melayani transaksi non tunai menggunakan aplikasi Link Aja.

Tujuan Program

pemotor jaga jarak saat isi bbm di spbu

2020 Merdeka.com/Arie Sunaryo

Pertamina melalui Direktur Utama, Nicke Widyawati memaparkan bahwa tujuan dari program ini yakni untuk membantu kelompok yang terkena dampak secara langsung dari wabah virus corona yang tengah melanda Indonesia, yakni ojek online.

"Karena itu, sebagai apresiasi atas jasa yang diberikan ojek online, Pertamina memberikan program khusus dalam pembelian BBM yang menggunakan aplikasi MyPertamina. Diharapkan program yang berjalan 3 bulan ke depan ini juga bisa meringankan beban biaya yang harus dikeluarkan Ojek Online dalam menjalankan pekerjaannya", ungkapnya.

Kritik Mulan Jameela

mulan jameela

YouTube Netmediatama 2020 Merdeka.com

Terobosan yang dikeluarkan oleh Pertamina tersebut dinilai tidak adil bagi sejumlah pihak. Salah satu yang mengeluarkan kritik tersebut adalah Mulan Jameela.

Mulan yang kini memiliki andil dan peran sebagai wakil rakyat, secara terang-terangan mengungkapkan pandangan yang berbeda dengan program yang diluncurkan Pertamina tersebut.

Rapat Dengar Pendapat

Melalui akun Instagram resmi @mulanjameela1, ia pun mengunggah foto mengenai aktivitas Rapat Dengar Pendapat yang digelar secara virtual bersama Dirut Pertamina, Nicke Widyawati ke dalam instastory miliknya.

unggahan instastory mulan kritik pertamina

Instagram/@mulanjameela12020 Merdeka.com

Tertulis pada unggahan instastory miliknya dengan #RDP #KomisiVII dengan #Pertamina dan #PGN @komisi7dprri @mulanjameelacenter.

Menimbulkan Kecemburuan

Penyanyi yang kini duduk sebagai Anggota Komisi VII DPR tersebut berpendapat bahwa program cashback 50 persen untuk ojek online tidaklah adil bagi sebagian masyarakat yang lain seperti ojek konvensional dan sopir angkutan umum.

Hal ini diungkapkannya dapat menimbulkan kecemburuan. Dirinya pun meminta agar Pemerintah melalui Pertamina untuk mempertimbangkan kembali program yang telah diluncurkan sejak 14 April tersebut.

instastory mulan jameela

Instagram/@mulanjameela12020 Merdeka.com

"Kebijakan #cashback50% Pertamina terhadap ojol juga menimbulkan kecemburuan bagi yang lainnya. Bagaimana nasib kaum ojek konservatif atau sopir angkot juga sama-sama warga negara Indonesia. Mohon pertimbangan lebih matang lagi. Agar masyarakat bisa merasakan perhatian yang lebih merata," katanya.

(mdk/mta)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Jokowi ke Menkes soal Kasus Covid-19: Amati Betul Secara Detail Perkembangannya Seperti Apa
Jokowi ke Menkes soal Kasus Covid-19: Amati Betul Secara Detail Perkembangannya Seperti Apa

Informasi Jokowi terima dari Menkes, kasus Covid-19 masih dalam kondisi yang baik meski memang ada kenaikan.

Baca Selengkapnya
Anies Bandingkan Gaji TNI Polri Lebih Banyak Naik di Era SBY, Jokowi Beralasan Pandemi Covid-19
Anies Bandingkan Gaji TNI Polri Lebih Banyak Naik di Era SBY, Jokowi Beralasan Pandemi Covid-19

Jokowi menjelaskan, bahwa setiap keputusan pemerintah selalu memperhatikan kondisi ekonomi dan situasi keuangan negara.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Sejarah 2 Maret: Kasus Pertama Virus Covid-19 di Indonesia
Sejarah 2 Maret: Kasus Pertama Virus Covid-19 di Indonesia

Pada tanggal 2 Maret 2020, Indonesia melaporkan kasus pertama virus Covid-19, menandai awal dari pandemi yang memengaruhi seluruh masyarakat.

Baca Selengkapnya
Jokowi: ASN, TNI dan Polri Harus Netral dan Tidak Memihak di Pemilu 2024
Jokowi: ASN, TNI dan Polri Harus Netral dan Tidak Memihak di Pemilu 2024

Jokowi mengajak para pihak menjaga pesta demokrasi lima tahunan agar jujur dan adil.

Baca Selengkapnya
Menko Luhut Kesal Banyak Kritik Jelek Pemerintah, Ini Respons Anies Baswedan
Menko Luhut Kesal Banyak Kritik Jelek Pemerintah, Ini Respons Anies Baswedan

Anies menuturkan, ada tiga hal prinsip demokrasi. Yaitu kebebasan berbicara khususnya mengkritik pemerintah.

Baca Selengkapnya
Wacana Pemakzulan Jokowi, Kapten Timnas AMIN: Ini Negara Demokrasi, Biar Rakyat Menilai
Wacana Pemakzulan Jokowi, Kapten Timnas AMIN: Ini Negara Demokrasi, Biar Rakyat Menilai

Wacana pemakzulan terhadap Presiden Joko Widodo (Jokowi) muncul menjelang Pemilihan Umum (Pemilu) 2024.

Baca Selengkapnya
Reaksi Keras Megawati Terkait Kasus Aiman: Enak Saja Anak Orang Dipanggil-panggil
Reaksi Keras Megawati Terkait Kasus Aiman: Enak Saja Anak Orang Dipanggil-panggil

Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri bersuara keras terkait kasus dugaan berita bohong yang menjerat Aiman Witjaksono.

Baca Selengkapnya
Tim Anies-Cak Imin Nilai Jokowi Lakukan Pembiaran ke Para Menteri Terlibat Kampanye Prabowo-Gibran
Tim Anies-Cak Imin Nilai Jokowi Lakukan Pembiaran ke Para Menteri Terlibat Kampanye Prabowo-Gibran

Menko Perekonomian Airlangga Hartarto yang mempolitisasi bantuan sosial

Baca Selengkapnya