Momen Langka Prajurit TNI Salat Berjemaah dengan Tentara Amerika di Tengah Hutan
Merdeka.com - Kekuatan serta pertahanan militer menjadi hal penting di setiap negara. Untuk mengasah kemampuan serta pengetahuan, tak jarang militer di beberapa negara melakukan pelatihan bersama. Begitu pula dengan prajurit Tentara Nasional Indonesia (TNI) dan tentara Angkatan Darat Amerika Serikat (US Army).
Bukan sekali dua kali mereka latihan bersama. Kedua negara ini kerap kali melakukan latihan bersama untuk menambah wawasan serta pengetahuan. Namun ada yang menarik dari salah satu latihan yang mereka lakukan. Tampak salah satu prajurit dari masing-masing negara melakukan salat berjamaah.
Penasaran dengan momen langka prajurit TNI salat berjamaah dengan US Army? Melansir dari akun YouTube BATALYON TV, Selasa (23/2), simak ulasan informasinya berikut ini.
Salat Berjamaah
Prajurit TNI dan tentara Amerika Serikat (US Army) memang cukup sering melakukan latihan bersama. Hal ini dilakukan untuk mengasah kemampuan, pertahanan serta menambah wawasan baru.
Meski berbeda negara, keduanya terlihat cukup dekat satu sama lain. Tak jarang, mereka melepas penat bersama dengan memainkan sebuah permainan. Bahkan, salah satu prajurit dari masing-masing negara terlihat salat berjamaah.
YouTube @BATALYON TV ©2021 Merdeka.com
Ini merupakan sebuah momen langka yang jarang terjadi. Keduanya tampak salat berjamaah di tengah hutan tempat mereka latihan.
Latma Terbesar TNI AD dengan US Army
Guna meningkatkan kemampuan serta kualitas, prajurit TNI AD melakukan latihan bersama dengan pasukan militer Amerika Serikat, JRTC (Joint Readiness Training Center) Amerika. Latihan bersama (Latma) ini disebut KASAD Jenderal TNI Andika Perkasa sebagai latihan bersama terbesar pertama TNI AD. Latihan tersebut dilakukan di Fort Polk, Lousiana, Amerika Serikat.“Keberangkatan rekan-rekan ini adalah pertama yang terbesar dalam sejarah kita untuk tingkat latihan TNI AD di Amerika Serikat,” ungkapnya.
©2020 Merdeka.com/youtube TNI AD
Andika Perkasa menyampaikan tujuan diadakannya latihan tersebut adalah agar bisa mengambil banyak pelajaran dari militer AS. Di mana mereka lebih mempunyai banyak pengalaman.“Mengingat Amerika memiliki pengalaman tugas operasi yang luar biasa setiap tahunya dan telah berpengalaman dalam tugas tempur di berbagai negara. Hal ini akan membuat kita akan semakin banyak wawasan, pengetahuan serta keterampilan sehingga kemampuan kita semakin bagus dan menambah kemampuan kita dalam mengalami perubahan situasi di dalam suatu operasi seperti halnya yang dialami oleh negara Amerika. Jalinlah pertemanan dan saya ingin rekan-rekan kembali ke Indonesia mempunyai wawasan yang luas guna mendukung tugas pokok TNI AD,” jelasnya.
Buat Takjub Tentara Amerika
Kedua instansi saling bertukar ilmu ketentaraan satu sama lain. Sebanyak 125 Prajurit Brigade Infanteri Para Raider 18 TNI berkesempatan mengajarkan para tentara Amerika bertahan hidup di hutan. Para personel Brigif 2 Kostrad ini melakukan hal tak terduga. Mereka mengajari makan makanan apa adanya, seperti meminum dan mengonsumsi ular.
Channel YouTube Prajurit Tangguh ©2020 Merdeka.com
Mereka juga memilih tanaman serta binatang liar apa saja yang aman dikonsumsi. Kemudian cara mengolah yang tepat agar racunnya tidak ikut masuk ke dalam tubuh. Sontak saja hal itu membuat tentara Amerika takjub dengan kemampuan tentara Indonesia.
Tentara Amerika Geli Lihat TNI Minum Darah Ular
Pelajaran selanjutnya tak kalah membuat takjub tentara Amerika. Bagaimana tidak, TNI AD memperlihatkan aksi mereka saat minum darah ular. Ini merupakan salah satu cara bertahan hidup kala berada di lokasi yang langka air.
©2020 Merdeka.com
Sontak saja pasukan tentara Amerika geli saat melihat aksi prajurit TNI pada awalnya. Meski begitu, mereka akhirnya memberanikan diri untuk mencicipi sejumlah botani dan hewani yang sudah dicontohkan terlebih dahulu oleh para personel TNI.Secara bergantian, tentara Amerika mencoba duduk bersimpuh. Kemudian mereka diteteskan darah ular yang telah diperah oleh tentara Indonesia. Personel lainnya berkesempatan mencicipi daging ular sembari bercengkerama di tengah hutan.
Video Prajurit TNI dan US Army Salat Berjamaah
Berikut video prajurit TNI dan US Army melakukan salat berjamaah di tengah hutan.
(mdk/tan)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Luar Biasa Kuat, Prajurit TNI ini Bikin Keok Petarung asal Amerika, Momennya Mendebarkan
Berikut prajurit TNI yang bikin keok petarung asal Amerika Serikat.
Baca SelengkapnyaTangguh, Kekuatan Militer Indonesia Kalahkan Israel dan Jerman
Amerika Serikat Masih menjadi negara digdaya dengan kekuatan militer di peringkat pertama.
Baca SelengkapnyaPanglima TNI Ditelepon Pimpinan Militer Amerika Serikat, Bahas Apa?
Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto menerima panggilan telepon dari Ketua Gabungan Kepala Staf Angkatan Bersenjata Amerika Serikat Jenderal Charles Q. Brown.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Merantau hingga Luar Negeri, Dua Pria Berdarah Batak Ini Jadi Polisi di Amerika Serikat
Bukan hanya warga negara asli saja, ternyata anggota kepolisian di Amerika Serikat bisa berasal dari warga negara lainnya.
Baca SelengkapnyaSejarah Pertempuran Lima Hari Lima Malam, Perang Tiada Henti Pasukan TRI Melawan NICA di Kota Palembang
Perjuangan dan semangat yang dimiliki pasukan tentara Indonesia melawan Belanda demi mempertahankan kemerdekaan begitu besar dalam peristiwa ini.
Baca SelengkapnyaMenaker Ajak Mahasiswa Kolaborasi Wujudkan Indonesia Maju 2045
Kolaborasi dapat dilakukan, misalnya, melalui berbagai pelatihan yang difasilitasi negara,
Baca SelengkapnyaMomen Para TNI Berangkat Tugas Salaman ke Komandan, Satu Prajurit Tak Pakai Baret Malah Peci jadi Sorotan
Berikut momen para TNI salaman ke Komandan saat hendak berangkat tugas.
Baca SelengkapnyaAnggota TNI Bersenjata Disiram Air saat Melintas, Ternyata Punya Makna Mendalam
Berikut momen tak terduga prajurit TNI bersenjata disiram air warga saat melintas.
Baca SelengkapnyaSehari Setelah Dilantik, AHY Langsung Blusukan ke Manado Temui Warga untuk Berikan Sertifikat Tanah
Momen AHY blusukan ke Manado, satu hari setelah dilantik jadi Menteri ATR/BPN.
Baca Selengkapnya