Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Kisah Pilu Kakek Tua Jualan Pempek, Rela Jalan Kaki 5 Kilometer Demi Hidupi Keluarga

Kisah Pilu Kakek Tua Jualan Pempek, Rela Jalan Kaki 5 Kilometer Demi Hidupi Keluarga Kisah Pilu Kakek Tua Jualan Pempek, Rela Jalan Kaki 5 Kilometer Demi Hidupi Keluarga. ©2020 Merdeka.com

Merdeka.com - Hampir seluruh orang di dunia ini mengharapkan dapat menikmati masa tuanya dengan tenang di usia senja. Namun tidak semua orang bisa mendapatkan hal tersebut.

Seperti seorang kakek tua satu ini yang harus menjalani pilunya kehidupan. Di usianya yang sudah tak lagi muda, kakek Efendi harus terus memperjuangkan hidupnya.

Bahkan ia rela berjalan kaki hingga berkilo-kilometer demi mendapatkan rezeki untuk menyambung hidupnya. Berikut ulasannya.

Jualan Pempek

Seorang kakek tua bernama Efendi (84), terpaksa harus menjalani pilunya hidup di usia senjanya. Hal tersebut lantaran kakek Efendi mengalami keterbatasan ekonomi.

kisah pilu kakek tua jualan pempek rela jalan kaki 5 kilometer demi hidupi keluarga

Instagram/@rumahyatim ©2020 Merdeka.com

Seperti terlihat dalam unggahan akun Instagram @rumahyatim, kakek Efendi mencari rezeki dengan cara menjual Pempek. Kakek Efendi biasanya mendapatkan Pempek tersebut dari orang lain untuk dijual kembali.

Jalan Kaki 5 Kilometer

Di masa tuanya saat ini, hanya dengan cara berjualan Pempek lah yang bisa dilakukan oleh kakek Efendi agar istri dan anaknya bisa makan. Bahkan kakek lansia yang masih menjadi tulang punggung keluarga hingga saat ini itu rela berjalan kaki.

kisah pilu kakek tua jualan pempek rela jalan kaki 5 kilometer demi hidupi keluarga

Instagram/@rumahyatim ©2020 Merdeka.com

Tiap harinya, kakek Efendi rela berjalan kaki hingga menempuh 5 kilometer. Sementara tenaganya sudahlah tak lagi prima seperti saat dirinya masih muda.

Kaki Sering Kesakitan

Jalanan sepanjang 5 kilometer memang terhitung tidak sedikit ataupun dekat bagi pria paruh baya seperti kakek Efendi. Begitu miris, ia sering merasa kesakitan di bagian kaki saat berjalan untuk berjualan pempek.

kisah pilu kakek tua jualan pempek rela jalan kaki 5 kilometer demi hidupi keluarga

Instagram/@rumahyatim ©2020 Merdeka.com

Namun hal tersebut tak membuat dirinya untuk putus asa dan patah semangat. Karena jika dia tidak berjualan maka istri dan anaknya juga tidak bisa makan.

Pendapatan Menurun Lantaran Pandemi

Bukan waktu yang cukup sebentar, kakek Efendi menggantungkan dirinya selama puluhan tahun pada jualan pempek. Namun kondisi pandemi virus corona yang saat ini sedang melanda, membuat pendapatannya turun secara drastis.

kisah pilu kakek tua jualan pempek rela jalan kaki 5 kilometer demi hidupi keluarga

Instagram/@rumahyatim ©2020 Merdeka.com

Perekonomian kakek Efendi dan keluargapun semakin sulit nan tercekik. Keinginannya sebenarnya tidaklah muluk-muluk, yakni yang paling terpenting adalah kebutuhan makan sehari-harinya dapat terpenuhi.

(mdk/bil)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Kisah Kakek Tukang Becak yang Penghasilannya Tak Sampai Rp50 Ribu Sebulan, Bikin Haru
Kisah Kakek Tukang Becak yang Penghasilannya Tak Sampai Rp50 Ribu Sebulan, Bikin Haru

Begini perjuangan hidup kakek tukang becak yang kini jarang dapat penumpang. Penghasilan tak sampai Rp50 ribu sebulan.

Baca Selengkapnya
Perjalanan Hidup Anak Pemulung Hingga Punya 47 Cabang Kedai Cokelat, Gagal Berkali-kali tapi Tak Pernah Menyerah
Perjalanan Hidup Anak Pemulung Hingga Punya 47 Cabang Kedai Cokelat, Gagal Berkali-kali tapi Tak Pernah Menyerah

Irham memulai perjalanan karirnya saat masih kuliah. Saat itu dia senang mempelajari ilmu yang berkaitan dengan pengembangan diri.

Baca Selengkapnya
Kakek Ini Jualan Sapu Lidi Tapi Tak Laku, Tubuh Gemetar Minta Dagangannya Ditukar dengan Sebungkus Nasi
Kakek Ini Jualan Sapu Lidi Tapi Tak Laku, Tubuh Gemetar Minta Dagangannya Ditukar dengan Sebungkus Nasi

Saat menerima nasi bungkus, kakek ini sengaja tak menghabiskan sayur dan lauknya lantaran untuk sang istri di rumah.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Perjuangan Bocah 11 Tahun di Palembang Hidupi 3 Adik Usia Balita Nyambi Jualan Keripik di Sekolah
Perjuangan Bocah 11 Tahun di Palembang Hidupi 3 Adik Usia Balita Nyambi Jualan Keripik di Sekolah

Setelah ibunya meninggal, Iky dan ketiga adik balitanya dan sang nenek mengontrak rumah. Ayahnya pergi meninggalkan mereka tanpa kabar.

Baca Selengkapnya
Kelakuan Ayah Tiri Bejat Perkosa Anak Berkali-kali hingga Hamil 7 Bulan
Kelakuan Ayah Tiri Bejat Perkosa Anak Berkali-kali hingga Hamil 7 Bulan

Perkosaan tersebut terungkap setelah ibu korban curiga dengan perubahan fisik, terutama bagian perut yang membesar.

Baca Selengkapnya
Tinggalkan Pekerjaan di Kota Besar Pilih Pulang Kampung agar Dekat dengan Anak Istri, Kisah Pedagang Kelontong Asal Tuban Ini Bikin Haru
Tinggalkan Pekerjaan di Kota Besar Pilih Pulang Kampung agar Dekat dengan Anak Istri, Kisah Pedagang Kelontong Asal Tuban Ini Bikin Haru

Pendapatannya saat ini jauh lebih sedikit tapi ia mengaku bahagia

Baca Selengkapnya
Pernah Tak Digaji hingga Dijauhi Saudara, Perempuan Asal Tuban Kini Sukses Kembangkan Toko Kelontong yang Selalu Ramai Pembeli
Pernah Tak Digaji hingga Dijauhi Saudara, Perempuan Asal Tuban Kini Sukses Kembangkan Toko Kelontong yang Selalu Ramai Pembeli

Kata-kata pepatah yang berbunyi “kehidupan seperti roda sedang berputar” menggambarkan kehidupan Yati.

Baca Selengkapnya
Dibacok Ibu Kandung sampai Tewas, Anak 8 Tahun Ucapkan Kalimat Terakhir: Perut Aku Sakit
Dibacok Ibu Kandung sampai Tewas, Anak 8 Tahun Ucapkan Kalimat Terakhir: Perut Aku Sakit

Istrinya tengah menjalani rawat jalan sejak mengidap ODGJ enam bulan lalu.

Baca Selengkapnya
Kisah Haru Anak Kunjungi Makam Ibunda yang Wafat saat Melahirkan, Bawa Piala Pamer Juara Lomba Tahfidz
Kisah Haru Anak Kunjungi Makam Ibunda yang Wafat saat Melahirkan, Bawa Piala Pamer Juara Lomba Tahfidz

Tak bisa menyembunyikan kebahagiaan, ia pun mengunjungi makam ibunda ingin 'pamer' menunjukkan piala yang ia peroleh.

Baca Selengkapnya