Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Kemarahan Mertua Jenderal TNI Andika Parodi Lagu Indonesia Raya Dilakukan WNI

Kemarahan Mertua Jenderal TNI Andika Parodi Lagu Indonesia Raya Dilakukan WNI Lirik Lagu Indonesia Raya. Lirik Lagu Indonesia Ray©2020 Merdeka.com/Youtube generasibaruindonesi

Merdeka.com - Belum lama ini media sosial dihebohkan dengan parodi lagu Kebangsaan Indonesia Raya. Berdasarkan investigasi kepolisian Malaysia, video itu dibuat oleh warga negara Indonesia (WNI).

Interogasi dilakukan terhadap TKI berusia 40 tahun yang ditangkap di Sabah, Senin (28/12). Tentu saja hal itu membuat kecewa dan menuai kecaman dari masyarakat Indonesia.

Sampai mertua Kasad Jenderal Andika Perkasa, Jenderal TNI (Purn) AM Hendropriyono ikut marah. Berikut ulasannya.

Parodi Lirik Lagu Kebangsaan

Hingga saat ini pihak Malaysia belum merinci detail WNI yang diduga pelaku penyebaran dan yang mengedit video itu. Informasi berdasar hasil interogasi terhadap TKI berusia 40 tahun yang ditangkap di Sabah, Senin (28/12). Seperti dikutip dari laman YouTube Bernama TV, Kamis (31/12).

"Perbuatan yang mengaibkan sebuah negara itu adalah sebuah kesalahan yang sangat berat," ujar Tan Sri Abdul Hamid Bador, Kepala Polisi Negara Malaysia lewat pernyataannya di Bernama TV.

"Insya Allah apabila tertangkap nanti, kita akan dakwa dia di mahkamah untuk menerima hukuman seberat-beratnya," imbuhnya.

Lirik Penuh Provokatif

Melalui video parodi lagu Indonesia Raya tersebut, pelaku melakukan perubahan dalam bentuk lirik. Setiap katanya mengandung unsur provokatif.

Tak berhenti di situ, pelaku juga mengubah lambang negara Burung Garuda menjadi ayam. Disertai suara latar belakang ayam berkokok.

Dalam rekaman video juga nampak kalimat 'Bhinneka Tunggal Ika' yang ditulis secara terbalik.

Banyak warganet Indonesia yang mengecam tindakan tersebut. Melalui kolom komentar, berbagai pihak menyarankan agar video berisi pesan provokatif parodi lagu Indonesia Raya itu di-report.

Masyarakat Tidak Terprovokasi

Sebelumnya diketahui, KBRI Kuala Lumpur mengapresiasi masyarakat yang tidak terprovokasi. Dengan tetap bersikap tenang dan berpikir jernih dalam menyikapi. Ditambah lagi bahwa investigasi sudah dilakukan pihak berwajib.

"Masyarakat Indonesia di Malaysia alhamdulillah tenang dan mampu menahan diri terhadap masalah ini," ujar Koordinator Fungsi Penerangan, Sosial, dan Budaya (Korfungsosbud) di KBRI Kuala Lumpur, Yoshi Iskandar, kepada Liputan6.com, Selasa 29 Desember 2020.

Kemarahan Mertua Jenderal TNI Andika

kemarahan mertua jenderal tni andika

Instagram @am.hendropriyono ©2021 Merdeka.com

Hendropriyono mengunggah potretnya berdampingan dengan Sang Saka Merah-Putih. Disertai ekspresi gaharnya. Menurutnya, pelaku merupakan pengkhianat yang membuat Indonesia jelek di mata dunia.

"Parodi terhadap lagu kebangsaan Indonesia Raya ternyata seorang WNI yang ada di Sabah. Memang yang kerap bikin kita jelek di mata dunia adalah pengkhianat, yang menjelek-jelekkan bangsanya sendiri," tulis Hendropriyono dalam keterangan foto.

Pelaku Tidak Tahu Malu

Selain itu, ia mengungkapkan rasa terima kasih kepada Kepala Kepolisian Kerajaan Malaysia Abdul Hamid Bador, yang telah bertindak cepat bersama Polri untuk menangani kasus.

"Mereka adalah orang yang mabuk oleh mimpinya, sehingga tidak tahu malu. Moral yang dijunjung bukan lagi moral Pancasila dan agama yang dijunjung bukan lagi agama Allah. Terima kasih kepada IGP Malaysia Tan Sri Abd Hamid Bador yang yakin, bahwa Bareskrim Polri telah mengambil tindakan drastis," ungkap Hendropriyono.

Tindak Tegas untuk Para Pelaku

Hendro sampai menyebut pelaku pengkhianat negara yang berusaha menebar kebencian.

"Alat-alat negara Indonesia akan menegakkan hukum, dengan menyeret pengkhianat tersebut sekaligus para penebar kebencian yang melahirkan orang seperti ini ke pengadilan," tutupnya.

Menyelidiki Ujaran Provokatif 

Mengingat kedekatan hubungan antar dua negara, KBRI Malaysia meminta masyarakat untuk berpikir jernih dan melihat kepentingan bilateral. Saat ini, ada sekitar 3,5 juta WNI yang berada di Malaysia. Yoshi Iskandar mengakui jumlah WNI di Malaysia sangatlah banyak.

Juru Bicara Kementerian Luar Negeri Teuku Faizasyah mengatakan, investigasi pelecehan lagu Indonesia Raya itu dilakukan kepolisian Malaysia sejak Sabtu 26 Desember 2020.

Pihak Kemlu pun mengingatkan supaya tidak ada aksi provokatif dari pihak netizen Indonesia. Pasalnya, Kemlu juga telah mendeteksi adanya oknum dari sisi YouTuber Indonesia yang menyinggung negara lain.

"Ada baiknya juga didalami unggahan-unggahan konten media sosial, termasuk YouTube di Indonesia yang offensive terhadap negara lain, termasuk ke Malaysia," papar Faiza.

(mdk/kur)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Terungkap, ini Alasan Jenderal Andika Terima Lamaran Perwira Polisi Anak Eks Kasau ke Putrinya Angela

Terungkap, ini Alasan Jenderal Andika Terima Lamaran Perwira Polisi Anak Eks Kasau ke Putrinya Angela

Eks Panglima TNI itu punya alasan tersendiri sebelum menerima lamaran sang perwira Polri bagi putrinya.

Baca Selengkapnya
Eks Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa Tiba-tiba Dihampiri Cewek, Dikira Mau Tanya Malah Keluarin Gombalan Maut Bikin Ngakak

Eks Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa Tiba-tiba Dihampiri Cewek, Dikira Mau Tanya Malah Keluarin Gombalan Maut Bikin Ngakak

Berikut momen saat eks Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa tiba-tiba dihampiri cewek.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Mengenal Sosok Kopda Hendrianto Prajurit TNI Gugur Ditembak KKB, Baru 9 Bulan Tugas di Papua

Mengenal Sosok Kopda Hendrianto Prajurit TNI Gugur Ditembak KKB, Baru 9 Bulan Tugas di Papua

Mendiang Kopda Hendrianto meninggalkan seorang istri dan dua orang anak

Baca Selengkapnya
Profil dan Agama Jenderal Andika Perkasa, Wakil Ketua TPN Ganjar Pranowo

Profil dan Agama Jenderal Andika Perkasa, Wakil Ketua TPN Ganjar Pranowo

Andika Perkasa, yang dulunya menjabat sebagai Panglima TNI dan kini memegang posisi sebagai wakil ketua Tim Pemenangan Nasional untuk Ganjar Pranowo.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Keras Andika Eks Panglima di Tim Ganjar, Relawan Langsung Diserang Anggota TNI!

VIDEO: Keras Andika Eks Panglima di Tim Ganjar, Relawan Langsung Diserang Anggota TNI!

Wakil Ketua Tim Pemenangan Nasional (TPN) Ganjar-Mahfud, Andika Perkasa buka suara soal pengeroyokan dilakukan anggota TNI terhadap relawan

Baca Selengkapnya
Kolonel TNI Ajudan Presiden Tolak Dijadikan Jenderal, Ternyata ini Alasannya

Kolonel TNI Ajudan Presiden Tolak Dijadikan Jenderal, Ternyata ini Alasannya

Presiden sudah akan menaikkan pangkatnya bulan Agustus. Tapi dia menolak kesempatan langka menjadi jenderal.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Eks Panglima Andika Perkasa Blak-blakan Kejanggalan TNI di Kasus Pengeroyokan Relawan Ganjar

VIDEO: Eks Panglima Andika Perkasa Blak-blakan Kejanggalan TNI di Kasus Pengeroyokan Relawan Ganjar

Tim Pemenangan Nasional (TPN) Ganjar-Mahfud buka suara soal pengeroyokan dilakukan anggota TNI terhadap relawan.

Baca Selengkapnya
Umumkan Hubungannya, Iptu Hafiz Akbar ke Putri Andika Perkasa 'Butuh 26 Tahun tapi Dia Layak Ditunggu'

Umumkan Hubungannya, Iptu Hafiz Akbar ke Putri Andika Perkasa 'Butuh 26 Tahun tapi Dia Layak Ditunggu'

Iptu Hafiz Akbar akhirnya umumkan hubungannya dengan Angela putri Andika Perkasa.

Baca Selengkapnya