Kejamnya Ibu Tiri Siram Air Panas ke Anak Hingga Kulit Terbakar, Padahal Profesinya ASN Perlindungan Anak
Seorang anak berusia 10 tahun diduga menjadi korban kekerasan dari seorang wanita yang berstatus sebagai ibu tiri.
Seorang anak berusia 10 tahun diduga menjadi korban kekerasan dari seorang wanita yang berstatus sebagai ibu tiri. Mirisnya, korban tampak mengadu ke sang ayah sembari merintih kesakitan.
Menariknya lagi, sang ibu tiri diketahui merupakan seorang Aparatur Sipil Negara (ASN) yang bertugas secara langsung menangani soal perlindungan anak di Pemerintah Provinsi Sumatera Utara.
Berang dan tak mau berdiam diri, sang ayah lantas berusaha mengabadikan momen hingga mengunggahnya ke media sosial. Sang ayah mengaku, wanita yang menjadi istrinya tersebut pantas mendapat hukuman setimpal. Berikut ulasan selengkapnya.
Anak Kecil Merintih Kesakitan
Terungkapnya kekerasan yang dialami bocah berinisial AN (10) tersebut di media sosial tak lain berawal dari unggahan sang ayah sendiri. Dalam akun media sosial bernama Dede S Siregar, sang ayah mengungkap tabiat buruk sang mantan istri sendiri kepada sang buah hati.
Dalam unggahan yang kemudian dengan cepat beredar luas di media sosial itu, sebuah video berdurasi singkat menampilkan momen interaksi sang ayah dengan korban. Dalam video, tampak korban memberikan kesaksian jika dirinya baru saja mendapatkan tindak penganiayaan.
Sembari menutupi tubuh dengan handuk, korban terdengar berulang kali merintih kesakitan dan menangis sesenggukan. Korban tampak menampilkan paha kaki sebelah kanan yang mulai memerah bak terkena luka bakar. Sementara sang ayah kala itu terdengar beberapa kali melempar pertanyaan ke korban.
Berdasarkan informasi yang dihimpun, kejadian itu diduga berlangsung pada Selasa (21/1/25) lalu di Jalan Abdi, Medan.
Diduga jadi Korban Kekerasan
Penyebab dari luka di tubuh korban itu bahkan turut diungkap sang ayah dalam keterangan pribadinya di media sosial. Diduga, sang mantan istri secara sengaja menyiram air panas ke tubuh korban.
Meski demikian, belum diketahui secara pasti mengenai penyebab pelaku melakukan penyiraman. Namun akibat peristiwa itu, kulit anak perempuan itu melepuh dan harus mendapat perawatan intensif.
"Diduga anak tiri disiram air panas," demikian dikutip dari keterangan unggahan akun Instagram @apacerita_medan.
Dalam keterangan yang ditambahkan ayah korban, status pekerjaan sang mantan istri turut diungkap. Mirisnya, sang mantan istri sekaligus pelaku penyiraman air panas ke tubuh anak perempuan itu kini tengah bertugas sebagai ASN di Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak Pemprov Sumatera Utara.
Wanita yang berinisial FD (33) itu diharap ayah korban dapat memperoleh sanksi berat lantaran dianggap tak mencerminkan sikap sebagai ASN sesuai Prasetya Korpri.
"Saya berharap agar pelaku p3nyiram4n Air P*n4s kepada anak saya yaitu mantan istri saya selaku ASN di Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak diproses secara hukum dan dipecat, karena tidak sesuai dengan norma pamca Prasetya korpri butir ke 5," tulis Dede S Siregar dalam keterangan unggahannya ke media sosial.
Banjir Tanggapan Warganet
Melihat kondisi bocah yang diduga menjadi korban penyiraman itu langsung membuat pengguna media sosial bereaksi tajam. Mereka turut mengutuk perbuatan sang pelaku hingga anak perempuan itu harus menjadi korban.
Sementara itu, tak sedikit pula di antaranya yang ikut menyematkan doa kebaikan bagi sang korban.
"Miris, sehat-sehat kao dek😢," tulis akun @adiesrefian
"Ya Allah 😭," tulis akun @adroh_sitepu
"Pecat lahhh...... Apalagi ya kannn🔥🔥," tulis akun @fahri_aozora
"Ga cocok perangai di kerjaan sama di rumah.. Gimana mau ngadu nanti, orang dia aja jadi salah satu oknum kekerasan pada anak.. Semoga lekas pulih ya dek.. Semoga cepat direspon pihak terkait.. 😢," tulis akun @fahmiahmadzaki
"Coba ku bantu ya de @prabowo @gibran_rakabuming @jokowi ..mudah2an bisa ditanggapin," tulis akun @sinarradejaya
"Tega sekali," tulis akun @thulangendo
