Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Kedai Kopi di Yogyakarta Ini Terapkan Sistem Bayar Se-ikhlasnya

Kedai Kopi di Yogyakarta Ini Terapkan Sistem Bayar Se-ikhlasnya Kopi Bayar Se-ikhlasnya. ©2020 Merdeka.com

Merdeka.com - Bagi masyarakat Indonesia, minum kopi bisa dikatakan sebagai sebuah tradisi. Tak heran, banyak kedai kopi bermunculan termasuk di Yogyakarta.

Tak seperti kedai kopi pada umumnya, di Yogyakarta ada sebuah warung kopi bernama 'Mari Ngopi' yang menerapkan sistem bayar se-ikhlasnya pada setiap cangkir kopi single origin yang dijualnya.

Dengan slogan yang diterapkan dari kedai ini 'Pilih Kopimu Mbayaro Sak Ikhlasmu' pengunjung bebas memilih jenis kopi apa saja yang diinginkan dan membayarnya dengan memasukkan uang ke dalam kotak bertuliskan 'HANYA KAMU DAN TUHAN YANG TAU'. Berikut informasi selengkapnya:

Alasan Menerapkan Konsep Bayar Se-Ikhlasnya

Di lansir dari Brilio, Akrom Setiawan sang pemilik kedai kopi bayar se-ikhlasnya ini mengatakan jika alasannya menerapkan sistem ini agar semua orang bisa menikmati kopi tanpa takut mahal.

Seperti yang kita ketahui selama ini, salah satu faktor orang berpikir dua kali jika akan pergi ke kedai kopi karena biasanya harga yang ditawarkan cenderung mahal. Berangkat dari hal tersebut, Akrom memiliki ide untuk mendirikan kedai kopi dengan konsep bayar se-ikhlasnya agar siapa saja bisa menikmati kopi tanpa takut mahal.

Kopi yang Ditawarkan

Meski menerapkan bayar se-ikhlasnya, tak lantas membuat Akrom menyuguhkan kopi secara asal-asalan. Kedai kopi milik Akrom ini juga diketahui menyediakan varian kopi yang berbeda setiap minggunya yang bertujuan untuk mengenalkan kopi kepada pengunjung.

Akrom lebih mengutamakan kopi lokal Indonesia untuk disediakan seperti kopi Merapi, Suroloyo, Kopi Kintamani dan lainnya.

Merasa Tidak Rugi

Berlokasi di Jalan Ngadisuryan, Patehan, Yogyakarta ini kedai kopi milik Akrom tak pernah sepi pembeli. Walau tak mematok harga, Akrom mengatakan jika ia tidak pernah merugi.

"Saya pribadi menerapkan bahwa kita harus bisa membedakan mana gaji dan mana rezeki. Kalau gaji kan pasti setiap bulan segitu, kalau rezeki kan kita enggak tahu kapan datangnya. Rezeki juga enggak harus berupa uang, kayak kita ketemu kaya gini, kenal orang baru menurut saya itu sudah bagian dari rezeki," kata Akrom dilansir dari Brilio News.

Menu Lainnya

Konsep berbeda yang ditawarkan menjadi sebuah daya tarik tersendiri. Kedai kopi ini juga menawarkan menu lain selain single origin meski untuk varian kopi selain single origin tetap dipatok dengan kisaran harga Rp5 ribu hingga Rp15 ribu.

(mdk/khu)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Mengunjungi Kedai Kopi Tertua di Semarang, Sudah Berdiri Sejak Tahun 1915

Mengunjungi Kedai Kopi Tertua di Semarang, Sudah Berdiri Sejak Tahun 1915

Bangunan itu mulai digunakan untuk penggorengan maupun penggulingan kopi pada tahun 1928

Baca Selengkapnya
Warga Indonesia Beli Gula & Kopi Jalan Kaki ke Malaysia, Prajurit TNI Langsung Memeriksanya 'Lain kali belanja di Indonesia Ya'

Warga Indonesia Beli Gula & Kopi Jalan Kaki ke Malaysia, Prajurit TNI Langsung Memeriksanya 'Lain kali belanja di Indonesia Ya'

Masyarakat perbatasan di Kecamatan Entikong, Kabupaten Sanggau, Kalimantan Barat memilih belanja kebutuhan rumah tangga ke Malaysia dengan berjalan kaki.

Baca Selengkapnya
Asyik Ngopi, Pemuda di Bekasi Tewas Dibacok Sekelompok Orang Tak Dikenal

Asyik Ngopi, Pemuda di Bekasi Tewas Dibacok Sekelompok Orang Tak Dikenal

Seorang pemuda berinisial NS (21) tewas setelah dibacok sekelompok orang tak dikenal di warung kopi Jalan Mangkrik, Bekasi.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Kopi Liberika Sendoyan, Komoditas Unggulan Masyarakat Sambas yang Sempat Meredup

Kopi Liberika Sendoyan, Komoditas Unggulan Masyarakat Sambas yang Sempat Meredup

Kopi ini dulunya sempat menjadi sumber penghasilan andalan masyarakat setempat.

Baca Selengkapnya
Jarang Diketahui, Ternyata Pabrik Kopi Tertua di Semarang ini Salah Satu Pemasok Terbesar di Dunia

Jarang Diketahui, Ternyata Pabrik Kopi Tertua di Semarang ini Salah Satu Pemasok Terbesar di Dunia

Potret pabrik kopi yang pernah jadi eksportir terbesar di dunia ternyata ada di Semarang.

Baca Selengkapnya
49 Kata-kata Penikmat Kopi, Inspiratif dan Penuh Makna

49 Kata-kata Penikmat Kopi, Inspiratif dan Penuh Makna

Kopi bukan sekadar minuman, melainkan ritual yang menghanyutkan para penikmatnya ke dalam dunia yang penuh aroma dan kehangatan.

Baca Selengkapnya
Pertama di Indonesia, Gerai Starbucks Ini Berkonsep Ramah Lingkungan

Pertama di Indonesia, Gerai Starbucks Ini Berkonsep Ramah Lingkungan

Gerai baru kopi asal Amerika Serikat tersebut hadir untuk membantu mengurangi dampak lingkungan.

Baca Selengkapnya
Tuai Pujian, Begini Sikap Prabowo Saat Minum Kopi Waktu Kampanye di Medan 'Adabnya Luar Biasa'

Tuai Pujian, Begini Sikap Prabowo Saat Minum Kopi Waktu Kampanye di Medan 'Adabnya Luar Biasa'

Begini sikap Prabowo Subianto saat minum kopi di tengah kampanye di Medan.

Baca Selengkapnya
5 Tipe Kepribadian Berdasar Minuman Kopi Favorit

5 Tipe Kepribadian Berdasar Minuman Kopi Favorit

Menurut pakar, pilihan makanan dan minuman berkaitan dengan jenis kepribadian seseorang.

Baca Selengkapnya