Merdeka.com - Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo menemui istri Almarhum Aipda Sofyan yang gugur saat tragedi bom bunuh diri di Astana Bandung.
Kondisi istri Aipda Sofyan terlihat sangat syok dan masih terpukul karena kepergian suaminya. Beberapa sanak saudara ikut mendampingi dan membantu menjawab Kapolri.
Kapolri terus memberikan semangat dan meyakinkan bahwa masa depan anak-anaknya akan dijamin oleh Polri. Melansir dari akun Instagram @listyosigitprabowo Jumat (9/12), simak informasi selengkapnya.
Menurut unggahan dari akun @listyosigitprabowo, Kapolri Listyo memberikan rasa perhatian kepada anggotanya yang gugur saat bertugas ketika terjadi bom bunuh diri di Astana, Bandung.
"Saya hadir untuk mendoakan serta memberikan dukungan dan motivasi kepada para korban dan keluarga serta memberikan penghormatan kepada almarhum Aipda Sofyan yang telah gugur saat peristiwa bom bunuh diri. Tetaplah kuat Bhayangkaraku. Apapun yang terjadi, teruslah semangat melaksanakan tugas pokok untuk melindungi, mengayomi, dan melayani masyarakat." Tulis dalam keterangan unggahan.
Listyo juga menyempatkan menjenguk istri Aipda Sofyan yang terbaring lemas karena tak menyangka suaminya menjadi korban di peristiwa itu.
Beberapa korban Polisi juga masih dalam perawatan di ruangan yang sama dan sempat dijenguk oleh Listyo. Tragedi tersebut memang membuat beberapa anggota Polsek Astana mengalami luka dan satu korban jiwa.
Lihat postingan ini di Instagram
Advertisement
Kapolri sempat bertanya berapa anak yang ditinggal oleh Aipda Sofyan. Menurut penuturan istri dan saudaranya, Aipda Sofyan memiliki tiga orang anak.
"Putranya berapa? Kelas berapa?" tanya Listyo Sigit.
"Tiga, SMA, kelas 6, kelas 4 SD," jawab keluarga almarhum.
Instagram listyosigitprabowo ©2022 Merdeka.com
Sebagai bentuk rasa tanggung jawab dan penghargaan kepada Aipda Sofyan, Listyo memastikan akan menanggung semua urusan putra-putra almarhum.
"Ibu yang sabar, yang tenang, nanti masalah putra-putranya kita urusin," tutur Listyo kepada istri korban.
"Terima kasih pak," jawab istri dan keluarga almarhum.
"Yang paling besar tuh kelas berapa?" tanya Listyo kembali.
"SMA kelas 2," jawab istri korban.
"Yaudah nanti terusin," ucap Listyo.
"Papanya pingin (anaknya) jadi polisi juga katanya," tutup kerabat korban.
Kapolri sempat melihat kondisi jenazah untuk terakhir kali dan sempatkan untuk mendoakan di depan jenazah.
Listyo Sigit juga mengutarakan harapan dan doa pasca kejadian ini terutama bagi seluruh jajarannya untuk tetap melanjutkan tugas dengan penuh semangat.
"Saya selaku pimpinan Polri mengucapkan belasungkawa, turut berduka cita terhadap almarhum, semoga diberikan tempat yang terbaik di sisi Allah SWT. Dan tentunya seluruh keluarga yang ditinggalkan diberikan kekuatan dan ketabahan." Jelas Kapolri.
"Tentunya saya minta doa dari seluruh teman-teman untuk seluruh anggota apapun yang terjadi tetap semangat dalam melaksanakan tugas pokoknya untuk melindungi, mengayomi, melayani masyarakat," tutup Kapolri.
Advertisement
Jadwal dan Cara Daftar Kartu Prakerja, Ketahui Syarat Pentingnya
Sekitar 1 Jam yang laluViral di TikTok, Ini Arti dan Makna Body Count yang Perlu Dipahami
Sekitar 2 Jam yang laluRapor Dua Pemain Timnas di Eropa Sebelum Putuskan Pulang Kampung ke Liga 1
Sekitar 2 Jam yang laluPotret Lukisan Jumbo Soeharto di Jalanan Jakarta Tahun 1994, Sambut PM Selandia Baru
Sekitar 3 Jam yang laluDisorot Usai Demo Pakai Kacamata LV, Ibu Kades Ini Disebut Koleksi Puluhan Tas Mewah
Sekitar 3 Jam yang laluTata Cara Aqiqah untuk Orang Dewasa dalam Agama Islam
Sekitar 3 Jam yang laluSukses Bangun Kota, Ternyata Camat Havid Danang Paling Muda di Kabupaten Sukoharjo
Sekitar 4 Jam yang laluJarang Diketahui, Ternyata Begini Cara Pilot Tidur saat Terbang Jarak Jauh
Sekitar 5 Jam yang laluReaksi Anies Baswedan Akhirnya Diusung Demokrat & PKS buat Nyapres di Pilpres 2024
Sekitar 6 Jam yang laluFoto Masa Muda Edward Syah Pernong Bareng Iwan Bule, Masih Perwira Tugas di Jakpus
Sekitar 6 Jam yang laluVIDEO: Janji Kapolda Metro Tuntaskan Kasus Mahasiswa UI Meninggal Jadi Tersangka
Sekitar 2 Jam yang laluKapolri Akui Banyak Anak Buahnya Minim Pengetahuan soal Pengamanan Olahraga
Sekitar 2 Jam yang laluJaksa Ungkap Teddy Minahasa Minta AKBP Doddy Pisahkan Sabu Untuk Bonus Anggota
Sekitar 3 Jam yang laluPolda Metro Jaya Mutasi Besar-besaran, 30 Kapolsek Diganti
Sekitar 3 Jam yang laluSidang Vonis Bripka RR Digelar Selasa 14 Februari
Sekitar 22 Jam yang laluKubu Bripka RR Tanggapi Replik JPU: Ragu dan Tidak Bersungguh-sungguh Menuntut
Sekitar 23 Jam yang laluSenyuman Tipis Ricky Rizal Jalani Sidang Duplik Kasus Pembunuhan Brigadir J
Sekitar 1 Hari yang laluLIVE STREAMING: Sidang Ricky Rizal Tanggapi Replik Jaksa Hari Ini
Sekitar 1 Hari yang laluPose Bripda Reza Hutabarat Adik Brigadir J di Polda Jambi, Jadi Penyidik Ditreskrimum
Sekitar 9 Jam yang laluSidang Vonis Bripka RR Digelar Selasa 14 Februari
Sekitar 22 Jam yang laluKubu Bripka RR Tanggapi Replik JPU: Ragu dan Tidak Bersungguh-sungguh Menuntut
Sekitar 23 Jam yang laluSenyuman Tipis Ricky Rizal Jalani Sidang Duplik Kasus Pembunuhan Brigadir J
Sekitar 1 Hari yang laluSenyuman Tipis Ricky Rizal Jalani Sidang Duplik Kasus Pembunuhan Brigadir J
Sekitar 1 Hari yang laluDuplik Ferdy Sambo, Pengacara: Penuntut Umum Serampangan Sampaikan Tuduhan Kosong
Sekitar 1 Hari yang laluTatapan Mata Ferdy Sambo Saat Penasehat Hukum Bacakan Duplik atas Replik JPU
Sekitar 1 Hari yang laluApakah Boleh Memperoleh Vaksin Campak Bersamaan dengan Booster COVID-19?
Sekitar 2 Hari yang laluAntisipasi Penyakit Ngorok, Dinas Pertanian Madina Maksimalkan Penyuntikan Vaksin
Sekitar 1 Minggu yang laluBRI Liga 1: Diminta Out oleh Suporter Bali United, Stefano Teco Kalem, Tak Baca Medsos
Sekitar 3 Jam yang laluAdvertisement
Advertisement
AM Hendropriyono
Guru Besar Sekolah Tinggi Intelijen Negara
Ingatlah untuk menjaga komentar tetap hormat dan mengikuti pedoman komunitas kami