Merdeka.com - Rombongan Presiden Jokowi dikejutkan dengan aksi pemotor yang menerobos iring-iringan di Makassar. Istana menjelaskan kronologi kejadian tersebut berawal saat Presiden Jokowi tiba di Pasar Terong, Kota Makassar, Rabu sore (29/3).
Kepala Biro Pers, Media dan Informasi Sekretariat Presiden, Bey Machmudinmenceritakan rangkaian presiden berhenti di Jalan G. Bawakaraeng. Setelah tiba, Presiden Jokowi menyapa masyarakat dan para pedagang yang telah menunggu di pasar tersebut.
Rangkaian kendaraan presiden yang telah kosong atau tidak ada Presiden Jokowi dalam mobil tersebut bergerak menuju sisi lain Jalan Pasar Terong, yaitu di Jalan Masjid Raya, guna menjemput Presiden Jokowi di titik akhir kunjungan tersebut.
"Saat rangkaian tersebut bergerak, ada pemotor yang menerobos dan melintas di depan iring-iringan (mobil presiden). Tidak ada korban dalam peristiwa ini," kata Bey dalam keterangan diterima di Jakarta, Kamis (30/3).
Jokowi lantas memberikan perintah kepada Danpaspampres terkait hal tersebut. Lantas bagaimana nasib pemotor terobos konvoi Presiden Jokowi ini? Melansir dari akun Instagram polrestabes_makassar, Jumat (31/3), simak ulasan informasinya berikut ini.
Kombes Budhi Haryanto, Kapolrestabes Makassar menjelaskan kronologi pemotor terobos rombongan Presiden Jokowi di Makassar. Seperti dijelaskan oleh Istana, saat itu rombongan mobil presiden tengah dalam keadaan kosong.
"Pada saat rangkaian kendaraan kosong tersebut berjalan, ada seseorang pengendara yang tidak tahu bahwa itu ada rombongan presiden, menerobos, melanggar arus lalu lintas dengan melawan arus," ujar Kombes Budhi Haryanto.
"Sehingga begitu berpapasan, yang bersangkutan kaget dan kebingungan. Setelah itu yang bersangkutan melakukan memotong jalan," sambungnya.
Advertisement
"Setelah kita lakukan penyelidikan ternyata yang bersangkutan ini adalah anak tukang balap liar. Dalam hal ini, atas perintah Bapak Presiden melalui Danpaspampres yang disampaikan kepada Kapolda, beliau menginginkan bahwa untuk perkara ini tidak dituntut hukum," ungkapnya.
"Namun, kita akan lakukan pembinaan. Beliau menginginkan lebih mengaktifkan sosialisasi terhadap bagaimana orang berkendara dengan tertib. Sehingga tidak mengganggu pengguna jalan yang lain," tutupnya.
Pengendara motor bernama Darul ini lantas berterima kasih kepada Presiden Jokowi karena tidak menindaklanjuti perbuatannya dan hanya diberi pembinaan.
Rombongan Presiden Jokowi dikejutkan dengan aksi pemotor yang menerobos iring-iringan di Makassar.
Lantas bagaimana nasib pemotor terobos konvoi Presiden Jokowi ini?
Berikut videonya.
View this post on Instagram
Advertisement
Keren Abis, Bocah SMP ini Ciptakan Sepatu dari Sampah Snack, Dijual Laku Rp400 Ribu
Sekitar 13 Jam yang laluKocak, Kuwu 'Edan' Mirip Si Kabayan Main Ke Mal Lepas Sepatu & Naik Eskalator Loncat
Sekitar 13 Jam yang laluNenek Moyang Penduduk Madagaskar Ternyata Orang Indonesia, Ini Sejarahnya
Sekitar 13 Jam yang lalu115 Nama-Nama Benda dalam Bahasa Inggris Beserta Artinya
Sekitar 14 Jam yang lalu20 Doa & Kartu Ucapan Terima Kasih Pulang Haji Umroh Bagi Umat Islam, Penuh Doa
Sekitar 14 Jam yang lalu8 Resep Tahu Aci Kenyal dan Enak, Mudah Dicoba Sendiri di Rumah
Sekitar 14 Jam yang laluSelain Tangkalaluk, Ular Raksasa ini juga Ada di Kalimantan, Begini Penampakannya
Sekitar 15 Jam yang lalu125 Contoh Kata Baku dan Tidak Baku, Lengkap dengan Penjelasannya
Sekitar 15 Jam yang laluApa itu Charcoal? Arang Aktif Campuran Makanan & Ragam Manfaatnya Bagi Kesehatan
Sekitar 15 Jam yang laluAngelina Sondakh Melongo Dengar Bayaran Mongol Stres saat Tampil di Acara Partai
Sekitar 16 Jam yang laluBacaan Doa Penutup Majelis Ilmu Sesuai Sunnah, Lengkap dengan Artinya
Sekitar 16 Jam yang laluGibran Mematung saat Diajak Foto Bareng Dewa 19, Respons Dhani Bikin Geleng-geleng
Sekitar 16 Jam yang laluMahfud MD Jawab Tudingan Pemerintah Lambat Selesaikan Kasus Hukum
Sekitar 8 Jam yang laluSurvei Populi Center: Citra Polri Mulai Membaik Pascakasus Ferdy Sambo
Sekitar 10 Jam yang laluKompolnas soal Ancaman Pidana Penyebar Video WNA Nakal: Itu Ajak Warga Jaga Kantibmas
Sekitar 12 Jam yang laluVIDEO: Kapolda Pastikan Mario Dandy Tersangka Pencabulan AG, Hukuman Makin Berat
Sekitar 15 Jam yang laluSurvei Populi Center: Citra Polri Mulai Membaik Pascakasus Ferdy Sambo
Sekitar 10 Jam yang laluMenakar Peluang Kasasi Diajukan Putri Candrawathi, Mengurangi atau Perberat Hukuman?
Sekitar 5 Hari yang laluMembaca Peluang Ferdy Sambo Lolos dari Hukuman Mati
Sekitar 6 Hari yang laluSekuat Tenaga Ferdy Sambo Ingin Lolos dari Hukuman Mati
Sekitar 6 Hari yang laluMenakar Peluang Kasasi Diajukan Putri Candrawathi, Mengurangi atau Perberat Hukuman?
Sekitar 5 Hari yang laluMembaca Peluang Ferdy Sambo Lolos dari Hukuman Mati
Sekitar 6 Hari yang laluSekuat Tenaga Ferdy Sambo Ingin Lolos dari Hukuman Mati
Sekitar 6 Hari yang laluFerdy Sambo, Putri Candrawathi dan Kuat Maruf Ajukan Kasasi ke MA
Sekitar 1 Minggu yang laluIntip Liburan Ronny Talapesy Pengacara Bharada E di Luar Negeri, Sosok Istri Disorot
Sekitar 1 Bulan yang laluPermohonan Banding Kandas, Ricky Rizal Tetap Dihukum 13 Tahun Penjara
Sekitar 1 Bulan yang laluFerdy Sambo Tak Hadir di Sidang Putusan Banding Vonis Mati
Sekitar 1 Bulan yang laluIndonesia Kirim 1,5 Juta Dosis Vaksin Pentavalent untuk Nigeria, Nilainya Rp30 Miliar
Sekitar 1 Hari yang laluVaksin Influenza pada Ibu Hamil Bisa Berikan Kekebalan Tubuh pada Janin
Sekitar 4 Hari yang laluAdvertisement
Advertisement
Dicky Budiman
Peneliti dan Praktisi Global Health Security Griffith University AustraliaMemaknai Pencabutan Status Darurat Kesehatan Masyarakat Covid-19
AM Hendropriyono
Guru Besar Sekolah Tinggi Intelijen Negara
Ingatlah untuk menjaga komentar tetap hormat dan mengikuti pedoman komunitas kami