Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Jenderal Bintang 1 Polisi Geram Lihat Kondisi Kota Padang 'Memalukan'

Jenderal Bintang 1 Polisi Geram Lihat Kondisi Kota Padang 'Memalukan' Jenderal Bintang 1 Polisi Geram Lihat Kondisi Kota Padang 'Memalukan'. ©2023 Merdeka.com/instagram.com/singgamata

Merdeka.com - Brigjen. Pol. Singgamata baru-baru ini mengunggah sebuah video di akun Instagram pribadinya dan menyampaikan keluhan masyarakat tentang jogging track di Kota Padang yang perlu mendapatkan perhatian.

Jenderal Bintang 1 itu merekam kondisi jogging track yang tidak dalam kondisi semestinya karena tidak pernah diperbaiki dan terputus antara satu trotoar dengan trotoar yang lain.

Brigjen Singgamata pun mengeluhkan kondisi itu padahal lima tahun yang lalu ia sudah mengusulkan perbaikan. Simak ulasannya sebagai berikut.

Geram Lihat Jogging Track yang Tidak Nyambung

Video yang diunggah oleh akun Instagram @singgamata itu memperlihatkan jogging track di Kota Padang dalam kondisi yang tidak ideal. Pasalnya, perbaikan hanya terjadi di titik beberapa titik saja.

Brigjen Singgamata mengatakan bahwa itu adalah hal yang memalukan dan membuatnya geram. Pasalnya, jogging track atau trotoar adalah fasilitas publik yang bisa dimanfaatkan oleh masyarakat untuk jalan kaki dan berolahraga.

jenderal bintang 1 polisi geram lihat kondisi kota padang 039memalukan039

©2023 Merdeka.com/instagram.com/singgamata

“Sedikit sudah bagus, jogging tracknya, tapi masih terputus-putus. Padahal disambung bisa. Coba lihat, di ujung sana sudah ada jogging track. Spa susahnya, ditambah sampai ke sini, terus,” ucap Singgamata.

Usulkan Perbaikan Trotoar

Tidak hanya berkomentar tentang jogging track yang tidak nyambung, Brigjen Singgamata menilai bahwa jogging track atau trotoar jika dibangun akan menambah daya tarik masyarakat dan wisatawan.

jenderal bintang 1 polisi geram lihat kondisi kota padang 039memalukan039

©2023 Merdeka.com/instagram.com/singgamata

“Ini kalau dirapikan, kan bagus. Walaupun ini pasar ikan, masyarakat akan lebih senang. Ini trotoar nggak ada, mau dipakai jogging track juga. Kemana saja ini, yang berwenang mengurus ini. Nggak jelas,” ungkap Singgamata.

“Ini lagi, kenapa sih. Nggak diteruskan saja, jogging tracknya. Apa nggak ada uang? Bukan, lebih pada kepedulian terhadap kepedulian masyarakat, lemah,” lanjutnya.

Lima Tahun Lalu Sudah Bersuara

Pada tahun 2018, Brigjen Singgamata pernah bertugas di Padang sebagai Dirlantas Polda Sumbar. Pada saat itu, ia mengatakan sudah pernah memberikan usulan agar jogging track diperbaiki sebagai sarana umum dan daya tarik wisatawan.

jenderal bintang 1 polisi geram lihat kondisi kota padang 039memalukan039

©2023 Merdeka.com/instagram.com/singgamata

“2018 Saya Pernah Bertugas Di Kota ini 5 tahun Lalu Pernah Saya Usulkan Agar Jogging Track Diperbaiki Sebagai Sarana Untuk Masyarakat Umum Sebagai Penambah Daya Tarik Wisata,” tulis Singgamata dalam unggahannya.

Tulis Kalimat Bernada Sindiran

Atas kekesalan dan perasaan geramnya dengan kondisi jogging track Kota Padang yang tak kunjung diperbaiki sejak lima tahun lalu, Singgamata pun mengeluarkan kalimat sindiran terhadap pihak yang berwenang di Kota Padang.

jenderal bintang 1 polisi geram lihat kondisi kota padang 039memalukan039

©2023 Merdeka.com/instagram.com/singgamata

“Hari ini..18 Mei 2023 Ngga Jauh Berbeda Kondisinya 5 tahun Sudah, Ngga Berubah PASTI INI BUKAN SALAH PEMDA TAPI INI JELAS SALAH "NGANU" RUMPUT YG BERGOYANG Orang orang yg Apatis Orang orang yg Lemah Kepeduliannya,” tulisnya.

“Saya Yakin Pemda Sudah Berbuat Tapi Kondisi Jogging Track nya Saja yg Ngga Berubah Kasihan Masyarakat Umum Kasihan Kota PadangAda Potensi Besar Daya Tarik Wisata Tapi Tidak Dioptimalkan.. Saya Harus Mengadu Ke Siapa ya ???” pungkasnya.

(mdk/mff)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Tujuh Pelaku Tawuran di Bekasi Ditangkap Polisi, Satu Masih di Bawah Umur

Tujuh Pelaku Tawuran di Bekasi Ditangkap Polisi, Satu Masih di Bawah Umur

Peristiwa itu terjadi di Jalan Raya Narogong Kelurahan Bojong Menteng Kecamatan Bekasi Timur, pada Sabtu (9/3) subuh.

Baca Selengkapnya
Ini Tampang 37 Penjahat Jalanan yang Meresahkan Warga Ibu Kota, Berhasil Diringkus Polda Metro Jaya

Ini Tampang 37 Penjahat Jalanan yang Meresahkan Warga Ibu Kota, Berhasil Diringkus Polda Metro Jaya

Polisi telah menjerat ke-37 tersangka sesuai pasal 365 dan 363 KUHP dengan ancaman penjara paling lama 9 tahun.

Baca Selengkapnya
Pengacara Akui Sekda Bandung Diperiksa KPK sebagai Tersangka Smart City

Pengacara Akui Sekda Bandung Diperiksa KPK sebagai Tersangka Smart City

Menurut Rizky, ada empat orang anggota DPRD kota Bandung yang juga statusnya telah naik dari saksi menjadi tersangka.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Mengejutkan Status Polisi Gadungan, Pakai Helm Wajah Ditutupi Masker Tengkorak

Mengejutkan Status Polisi Gadungan, Pakai Helm Wajah Ditutupi Masker Tengkorak

Seorang polisi gadungan di Kota Kendari, Sulawesi Tenggara ditangkap oleh polisi.

Baca Selengkapnya
Detik-Detik Saipul Jamil Diamankan Polisi di Pinggir Jalan, Terkait Narkoba?

Detik-Detik Saipul Jamil Diamankan Polisi di Pinggir Jalan, Terkait Narkoba?

Saipul Jamil sempat ditangkap polisi di daerah Jakarta Barat pada Jumat sore.

Baca Selengkapnya
Polisi Berpangkat Bripka Tiba-tiba Ngamuk di Pinggir Jalan Gebuki 'Sosok' Ini, Ending-nya Bikin Ketawa

Polisi Berpangkat Bripka Tiba-tiba Ngamuk di Pinggir Jalan Gebuki 'Sosok' Ini, Ending-nya Bikin Ketawa

Momen viral polisi ngamuk di pinggir jalan dan gebuki sosok tak terduga dan mampu mengundang gelak tawa.

Baca Selengkapnya
KKB Gali Lubang Putus Jalan Trans Papua Sugapa Titigi di Intan Jaya, Begini Penampakannya

KKB Gali Lubang Putus Jalan Trans Papua Sugapa Titigi di Intan Jaya, Begini Penampakannya

Aksi KKB mengakibatkan aktivitas masyarakat terganggu.

Baca Selengkapnya
Perjalanan Hidup Anak Pemulung Hingga Punya 47 Cabang Kedai Cokelat, Gagal Berkali-kali tapi Tak Pernah Menyerah

Perjalanan Hidup Anak Pemulung Hingga Punya 47 Cabang Kedai Cokelat, Gagal Berkali-kali tapi Tak Pernah Menyerah

Irham memulai perjalanan karirnya saat masih kuliah. Saat itu dia senang mempelajari ilmu yang berkaitan dengan pengembangan diri.

Baca Selengkapnya
Jalan di Kampung Ini Bersih dan Mulus Banget Karena Sering Dipel, Viewnya Menakjubkan Bikin Melongo

Jalan di Kampung Ini Bersih dan Mulus Banget Karena Sering Dipel, Viewnya Menakjubkan Bikin Melongo

Warga Kampung Pakuan, Desa Sukasari, Kecamatan Dawua, Kabupaten Subang Jawa Barat, bahu membahu membersihkan jalan raya dengan cara mengepel.

Baca Selengkapnya