Fakta Lengkap Brigjen TNI Junior Tumilaar Ngamuk saat Bela Korban Penggusuran
Merdeka.com - Brigadir Jenderal (Brigjen) TNI Junior Tumilaar kembali disorot. Sosok Junior memang menjadi perhatian usai aksinya menyurati Kapolri hingga berujung dicopot sebagai Inspektur Kodam XIII Merdeka.
Belum lama ini, Junior kembali bersuara. Kala itu, Junior naik darah saat membela hak para korban penggusuran di wilayah Bojong Koneng, Kabupaten Bogor.
Berikut kesaksian Junior pada merdeka.com.
Penasihat Korban Penggusuran
Brigjen TNI Junior Tumilaar merupakan seorang perwira lulusan Akmil tahun 1988. Jenderal dengan kecakapan di cabang Zeni itu kini tengah menjabat sebagai staf khusus Kepala Staf TNI Angkatan Darat.
Hal itu diperolehnya setelah dicopot dari jabatan sebelumnya lantaran aksinya yang dianggap melanggar. Usai diperiksa Puspom AD, Junior tak lantas bergeming.
Ia tetap bersuara. Hal itu diwujudkannya dengan menjadi penasihat warga korban penggusuran Bojong Koneng.
Terlibat Adu Mulut
Posisinya sebagai penasihat warga korban penggusuran membuat Junior terlibat adu mulut. Momen tersebut lantas beredar luas di media sosial.
Di dalam video, terdengar Junior tengah berteriak kencang membela masyarakat setempat. Bahkan ia menyebut, nyawa sekali pun bakal menjadi taruhannya.
Instagram @majeliskopi08 ©2022 Merdeka.com
"Nyawa saya untuk kalian," ungkapnya.
Tersulut Emosi
Junior membenarkan sempat ngamuk. Namun sejumlah orang meredam emosinya.
Kala itu, jenderal kelahiran Manado itu mengungkap alasan hingga terlibat adu mulut.
"Ya, saya sendiri, saya emosi," tandasnya pada Merdekadotcom.
Berharap Keadilan untuk Rakyat
Mantan Dosen Utama Seskoad itu mengungkapkan alasan turun langsung membela rakyat. Junior hanya berharap ada keadilan ditegakkan demi kepentingan rakyat.
Hal itu pun sempat disebutnya saat berada di Komisi III DPR. Junior tak kuasa melihat kerusakan yang harus ditanggung rakyat.
YouTube MerdekaDotCom ©2022 Merdeka.com
"Saya datang sendiri untuk melihat kerusakan yang terjadi dan sampai sekarang mereka melakukan," ungkapnya.
Berhasil Redam Emosi
Kendati tersulut emosi, namun tindakan Junior kala itu tak menyebabkan keadaan kian memburuk. Saat situasi kian memanas, Junior berhasil menahan diri.
Ia berhasil meredam emosi sehingga tidak terjadi baku hantam di lokasi.
YouTube MerdekaDotCom ©2022 Merdeka.com
"Ya (bisa diredam), saya ingatkan di situ bisa saja terjadi perkelahian antara penduduk dengan yang preman itu," jelasnya.
(mdk/mta)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Teman Seangkatan & Juniornya Sudah Jenderal Bintang 4, Salah Satu Lulusan Terbaik Akmil 1991 ini Pangkatnya Masih Brigjen TNI
Tak semua jebolan Akademi Militer (Akmil) memiliki jalan mulus saat berkarier di tanah air.
Baca Selengkapnya8 Tahun Menanti Akhirnya Brigjen Polisi Naik Pangkat Jadi Irjen, Jenderal Bintang 3 Ikut Antre Terima Potongan Tumpeng
Begini momen syukuran potong tumpeng Brigjen polisi naik pangkat jadi Irjen sampai dihadiri jenderal bintang 3.
Baca SelengkapnyaKisah Brigjen Polisi Dicopot Jabatan karena Tolak Perintah Kapolri, Kariernya Malah Melesat Hingga Jadi Wakapolri
Cerita eks Wakapolri ungkap pernah dicopot dari jabatannya karena bantah perintah atasan.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Korban Banjir Bandang Grobogan dan Demak Dapat Bantuan dari BUMN Semen, Ini Detail Isinya
Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) menyatakan banjir bandang itu dipicu hujan dengan intensitas tinggi di wilayah hulu.
Baca SelengkapnyaJenderal TNI Pasang Badan 3 Anak Buah Diamankan Polisi Malaysia: Saya Bertanggung Jawab!
Jenderal TNI ini pasang badan terhadap 3 anak buahnya yang diamankan oleh polisi Malaysia.
Baca SelengkapnyaJenderal TNI Geram Prajurit Siksa Anggota KKB & Janji Proses Hukum: Tak Ada Siapa pun yang Boleh Lolos
Pangdam mengatakan kejadian itu harusnya tidak perlu terjadi di tengah upaya menyelesaikan konflik di Papua.
Baca SelengkapnyaKasus Prajurit TNI Meninggal usai Tabrak Lari, Pelaku Akhirnya Serahkan Diri usai Buron
Diduga tak bisa mengendalikan kemudi, truk itu menambrak korban hingga membuatnya meninggal di tempat.
Baca SelengkapnyaAnggota TNI Bersenjata Disiram Air saat Melintas, Ternyata Punya Makna Mendalam
Berikut momen tak terduga prajurit TNI bersenjata disiram air warga saat melintas.
Baca SelengkapnyaTNI Diserang KKB Usai Pengamanan Natal di Papua Barat, 1 Gugur dan 1 Luka Tembak di Perut
Almarhum akan diterbangkan ke Padang hari ini pada pukul 12.45 WIT dan diperkirakan tiba di BIM Padang Pariaman pada pukul 19.15 WIB.
Baca Selengkapnya