Eks Liga Spanyol & Inggris Siap Debut di Timnas Indonesia, Bagaimana Profilnya?

Merdeka.com - Timnas Indonesia akan memulai kampanye mereka di Piala AFF 2022 menghadapi Kamboja pada Jumat (23/12) sore di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta.

Publik sepakbola nasional tentu sudah tidak sabar menantikan laga perdana Shin Tae-Yong di SUGBK. Tak hanya itu, partai ini berpeluang menjadi debut bagi bek naturalisasi Timnas asal Spanyol, Jordi Amat.

Sosok Jordi Amat menjadi salah satu yang akan dinanti mengingat pemain asal Johor Darul Takzim tersebut memiliki CV yang mentereng di Eropa. Bagaimana profil Jordi Amat sepanjang karirnya?

Mantan Pemain LA Liga & Premier League

Instagram jordiamat5 ©2022 Merdeka.com

Jordi Amat merupakan pemain yang besar di Catalonia. Pemain berusia 30 tahun tersebut merupakan pemain didikan Espanyol. Dia sempat tampil dengan klub asal Barcelona dengan total 41 penampilan selama 3 musim.

Jordi juga sempat singgah di Rayo Vallecano pada musim 2012-2013 dan 2018-2020 serta Real Betis pada musim 2017-2018. Total selama tampil di Spanyol, Jordi mengumpulkan 124 penampilan dengan 1 gol.

Instagram jordiamat5 ©2022 Merdeka.com

Tak hanya Spanyol, Jordi Amat sempat mencicipi ketatnya kompetisi Liga Inggris bersama Swansea City di musim 2013-2018. Jordi mengumpulkan 52 penampilan di berbagai kompetisi yang ia ikuti bersama The Swans.

Jordi Amat sempat menjadi pilihan utama pada musim 2015/2016. Namun, gangguan ligamen dan fraktur tulang metarsal membuatnya lebih banyak berada di ruang perawatan.

Anak Asuh Luis Milla di Timnas Spanyol

Instagram jordiamat5 ©2022 Merdeka.com

Pada tahun 2011, Jordi Amat sempat menghuni skuad Timnas Spanyol U-21 yang dipersiapkan untuk Euro U-21 2011. Kala itu Timnas Spanyol dilatih oleh pelatih Persib Bandung Luis Milla.

Jordi Amat total memiliki 15 caps bersama La Furia Roja. Namun penampilannya hanya di pertandingan persahabatan dan babak kualifikasi.

Jordi gagal tampil di Piala Eropa setelah kalah bersaing dengan nama-nama seperti Mikel San Jose, Alvaro Dominguez, Javi Martinez, Victor Ruiz, dan Alberto Botia.

Dirinya juga merupakan rekan seangkatan dari Cesar Azpilicueta, David De gea, Javi Martinez, Juan Mata, dan Alvaro Morata di Timnas junior Spanyol.

Tak hanya Spanyol, Jordi juga sempat dipanggil oleh Timnas Catalonia pada 2011 lalu. Namun kala itu Catalonia tidak diakui sebagai sebuah negara dan menjadi anggota FIFA.

Mantan Kapten Klub Liga Belgia

Instagram jordiamat5 ©2022 Merdeka.com

Setelah kenyang di Spanyol dan Inggris, Jordi Amat mencoba peruntungan dengan menerima tawaran dari klub asal Belgia KAS Eupen. Kala itu ia dipinjam dari Rayo Vallecano pada musim 2019.

Jordi tampil selama 3 musim bersama KAS Eupen dengan mengoleksi 80 penampilan dengan total 2 gol.

Bersama KAS Eupen, dia juga didapuk sebagai kapten tim. Saat tampil di KAS Eupen, ddia mulai mendapat sorotan dari publik sepakbola Indonesia dan PSSI. Jordi pun mengakui jika dia memiliki darah Indonesia dari neneknya yang berasal dari Makassar.

Kontroversi Tampil di Liga Malaysia

Instagram jordiamat5 ©2022 Merdeka.com

Reputasi Jordi Amat yang tampil di liga kompetitif di Eropa tentu membuat publik sepakbola nasional merasa bangga dan mendukung proses naturalisasi Jordi Amat.

Namun keputusan Jordi untuk tidak memperpanjang kontrak bersama KAS Eupen dan memilih tampil bersama klub Liga Malaysia Johor Darul Takzim sempat memicu kontroversi. Dikhawatirkan keputusannya dinaturalisasi adalah karena untuk tampil di Liga Malaysia.

Namun demikian, dia menepis kabar tersebut dengan alasan untuk beradaptasi dengan atmosfer sepakbola Asia Tenggara. Pada akhirnya dia bergabung bersama JDT pada Juli 2022.

Sejauh ini dia baru tampil di Piala Liga dan Liga Champions Asia 2022 bersama JDT. Total ia baru tampil sebanyak 4 kali bersama klub kaya raya asal Malaysia tersebut.