Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Dulu Preman Kini Insaf Jualan Bubur Ayam, Omzetnya Rp300 Juta/Bulan

Dulu Preman Kini Insaf Jualan Bubur Ayam, Omzetnya Rp300 Juta/Bulan Dulu Preman Kini Insaf Jualan Bubur Ayam. Kanal YouTube Kawan dapur ©2022 Merdeka.com

Merdeka.com - Kisah inspiratif datang dari seorang mantan preman. Jerry yang sebelumnya menjadi seorang preman di sebuah terminal akhirnya memilih insaf dan mencari uang dengan cara yang halal.

Ia mulai menyadari bahwa kehidupannya sebagai seorang preman hanya merugikan keluarga. Akhirnya Jerry pun berhenti menjadi preman dan mencoba belajar membuat bubur ayam dari kakaknya.

Meski demikian, usahanya jualan bubur ayam tak semudah membalikan telapak tangan. Dia sempat gagal di beberapa tempat mangkal.

Namun akibat usaha kerasnya dia kini bisa menuai sukses. Dia kini memiliki delapan cabang usaha bubur ayam. Dari hasil usahanya itu dia bisa memperoleh omzet mencapai Rp300 juta per bulan.

Simak kisah inspiratif wirausaha Bubur Ayam Bang Jerry berikut ini, seperti dihimpun dari kanal YouTube Kawan dapur, Kamis (27/1).

Miliki 8 Cabang

dulu preman kini insaf jualan bubur ayam

Kanal YouTube Kawan dapur ©2022 Merdeka.com

Bubur Ayam Bang Jerry pusatnya berada di wilayah Pademangan, Jakarta Utara. Di sejumlah gang, ada empat lapaknya yang menjajakan bubur ayam khas Pemalang.

Sementara empat cabang gerobak lainnya, tersebar di Mangga Besar dan Tangerang. Setiap hari, Jerry dan seluruh pegawainya harus membuat puluhan liter bubur.

"Delapan cabang, di Pademangan 4, di Mangga besar 2, Tangerang 2. Ada yang (bawa) 9 liter, ada yang 5, 6 4, 8, sama 7. Kalau di sini 9 liter. Kalau sore 5 liter. Satu porsi (bubur) Rp10 ribu. Kalau hari libur, bisa bawa 20 liter," kata Jerry.

Awal Jualan Sempat Terpuruk

dulu preman kini insaf jualan bubur ayam

Kanal YouTube Kawan dapur ©2022 Merdeka.com

Beruntunglah Jerry menerima utang dari tetangganya untuk memulai usaha. Bisnis kuliner bubur ayamnya, dimulai sendirian di daerah Tebet, Jakarta Selatan.

Namun merasa tak ada hoki, Jerry beralih ke Kuningan, Jawa Barat. Karena masih juga belum cocok dengan lokasi jualan, dia akhirnya pindah ke Pademangan, Jakarta Utara dan akhirnya sukses.

"Waktu pertama buka, saya perjalanannya tetangga ada yang ngutangin gerobak. Saya nyari tempat ke Tebet terus ke Kuningan. Lama kemudian saya malah jatuhnya di Pademangan, Jakarta Utara. Di Tebet sama Kuningan enggak cocok, kontrak mahal," ujar Jerry.

 

Sukses Jualan Bubur Ayam

dulu preman kini insaf jualan bubur ayam

Kanal YouTube Kawan dapur ©2022 Merdeka.com

Langkah baru di Pademangan dimulai dengan manjajakan 3 liter bubur. Rupanya bubur ayam buatannya banyak diminati. Stok porsi yang dibuatnya pun kian bertambah setiap harinya.

"Hari pertama laku, 3 liter langsung habis. Hari berikutnya saya tambah jadi 4 liter sampai 7. Pernah sampai 12 liter pertama waktu belum ditutup stasiun Ancol," ungkap Jerry.

Jerry mengaku tak menyangka kini telah berhasil sukses dengan mendirikan cabang yang tersebar di sejumlah wilayah.

"Enggak nyangka bisa punya 8 cabang, ini saya juga masih belajar, dalam artian masih harus sabar," sambungnya.

Panen Uang di Musim Lebaran

dulu preman kini insaf jualan bubur ayam

Kanal YouTube Kawan dapur ©2022 Merdeka.com

Penghasilan yang didapat oleh Jerry bisa meningkat tajam di masa lebaran. Dari yang awalnya menjual 14 liter per hari, bisa menembus angka 27 liter.

Belum lagi di ketujuh cabang lainnya. Diakui, musim lebaran menjadi momen untuk panen duit.

"(Menuju punya cabang) berarti enggak sampai tahunan, paling 2 bulan. Ada rezeki lagi, nyabang terus. Kalau karyawan total ada kurang lebih 17. Waktu lebaran ramai banget. Kemarin saja bisa 3 dandang, sekitar 27 liter di pangkalan pertama. Kalau lainnya 9 sama 7. Lebaran panen duit," papar Jerry.

 

Mantan Preman Insaf

Jerry mengisahkan masa kelamnya yang kerap merepotkan keluarga bahkan merugikan sampai puluhan juta. Namun kini dia telah berubah. Jerry yang baru kini selalu berikhtiar demi membahagiakan keluarga.

dulu preman kini insaf jualan bubur ayam

Kanal YouTube Kawan dapur ©2022 Merdeka.com

"Masa pahit tetap ada, namanya juga usaha dan berusaha. Kalau total gagal saya, dulu sering ngerepotin keluarga, bukan cuma Rp20 maupun Rp40 juta bahkan lebih. Sampai dulu saya awal babad alas. Kalau sekarang saya merasa hidup untuk keluarga," kata Jerry.

Sebelum berbisnis bubur ayam, Jerry merupakan seorang preman terminal. Diakui, uangnya memang banyak tapi tak jelas digunakan untuk apa saja.

"Dulunya preman saya mas. Anak nakal lah intinya. Hidup di terminal ada lah intinya itu. Kalau orang hidup di jalanan itu uang memang banyak, tapi enggak jelas. Makanya saya harus beralih profesi. Kalau enggak, kita masih di tempat yang sangat-sangat buruk," pungkasnya.

(mdk/kur)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Dulunya Pengemis dan Suka Mabuk, Pria ini Tobat Kini Bisnis Ikan Cakalang Omsetnya Puluhan Juta Rupiah

Dulunya Pengemis dan Suka Mabuk, Pria ini Tobat Kini Bisnis Ikan Cakalang Omsetnya Puluhan Juta Rupiah

Cerita pria dulunya pengemis dan suka mabuk kini berhasil mengubah hidupnya menjadi pribadi lebih baik.

Baca Selengkapnya
Terinspirasi dari Leluhur, Pria Temanggung Sukses Ternak Ayam Paling Mahal di Dunia

Terinspirasi dari Leluhur, Pria Temanggung Sukses Ternak Ayam Paling Mahal di Dunia

Harga satu pasang ayam hias ini bisa mencapai jutaan rupiah di usianya yang masih remaja.

Baca Selengkapnya
Diremehkan Mantan Suami & Diganggu Preman, Janda Cantik 2 Anak Nekat Jualan Bakso Gerobak Kini Omzetnya Rp100 Juta

Diremehkan Mantan Suami & Diganggu Preman, Janda Cantik 2 Anak Nekat Jualan Bakso Gerobak Kini Omzetnya Rp100 Juta

Sempat kerja di Bandara Soekarno-Hatta selama dua tahun, Opi memutuskan buat banting setir berjualan bakso ikan dengan gerobak.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Tanpa Jeruk Nipis, Begini Cara Cuci Daging Ayam Agar Bersih dan Tidak Amis

Tanpa Jeruk Nipis, Begini Cara Cuci Daging Ayam Agar Bersih dan Tidak Amis

Perkara bau amis pada daging ayam sering menjadi masalah saat ingin mengolahnya. Namun, ternyata solusinya terletak pada teknik mencuci dagingnya loh!

Baca Selengkapnya
Pria Ini Tak Takut Gagal Merintis Usaha Selama Masih Ada Ibu, Akhirnya Sukses Jual Makanan dengan Omzet Rp20 Juta Sebulan

Pria Ini Tak Takut Gagal Merintis Usaha Selama Masih Ada Ibu, Akhirnya Sukses Jual Makanan dengan Omzet Rp20 Juta Sebulan

Dengan modal terbatas, Dicky merintis usaha martabak di pelataran rumahnya. Dia sempat ragu dan takut memulai usaha.

Baca Selengkapnya
Berkat Usaha Ayam Kampung, Pemuda Indramayu Ini Sukses Raup Omzet hingga Ratusan Juta Rupiah

Berkat Usaha Ayam Kampung, Pemuda Indramayu Ini Sukses Raup Omzet hingga Ratusan Juta Rupiah

Pemuda 30 tahun ini sempat merasakan jatuh bangun saat membangun usaha ternak ayam kampung ini.

Baca Selengkapnya
Siang Sopir Malam Jadi Penjual Roti Bakar, Pria Ini Banjir Simpati Setelah Gerobak Dagangannya Pecah

Siang Sopir Malam Jadi Penjual Roti Bakar, Pria Ini Banjir Simpati Setelah Gerobak Dagangannya Pecah

Setiap orang punya cara tersendiri untuk berjuang melanjutkan hidup.

Baca Selengkapnya
Di Bawah Guyuran Hujan Deras, Momen Anang Hermansyah dan Arsy Bagi-Bagi Makanan di Pinggir Jalan

Di Bawah Guyuran Hujan Deras, Momen Anang Hermansyah dan Arsy Bagi-Bagi Makanan di Pinggir Jalan

Anang Hermansyah mengajak putri cantiknya, Arsy untuk bagi-bagi makanan kepada para pengendara motor di jalan.

Baca Selengkapnya
Pria ini Kena Tipu Ratusan Juta Malah Tambah Sukses, Padahal Cuma Jualan Bawang Goreng

Pria ini Kena Tipu Ratusan Juta Malah Tambah Sukses, Padahal Cuma Jualan Bawang Goreng

Sempat ditipu hingga ratusan juta, pengusaha bawang goreng satu ini justru makin sukses dengan penghasilan mencapai ratusan juta.

Baca Selengkapnya