Ditinggal Pesawat, Ini Cerita Kowad Pemecah Rekor Nasional Atletik Asian Indoor
Merdeka.com - TNI AD kembali menorehkan prestasi gemilang. Salah satu anggota Kowad berhasil memecahkan rekor Nasional Atletik Asia Indoor.
Namun siapa sangka, ada kisah menarik di balik prestasi yang diraihnya itu. Lantas bagaimana cerita Kowad pemecah rekor Nasional Atletik Asian Indoor yang sempat ditinggal pesawat?
Melansir dari akun YouTube TNI AD, Kamis (16/3), simak ulasan informasinya berikut ini.
Ikut Kejuaraan Lari
Tidak hanya menjadi prajurit TNI AD saja, Kowad ini rupanya juga menorehkan prestasinya di bidang lain. Dijelaskan, Ia mengikuti kejuaraan lomba lari dan mendapatkan medali emas.
YouTube TNI AD ©2023 Merdeka.com
"Kemarin baru saja mengikuti kegiatan kejuaraan lomba lari. Apa ya kalau enggak salah namanya?," tanya prajurit TNI wanita ini.
"Jatim Open, kualifikasi PON," jawan Kowad bernama Sersan Maya.
"Dapat emas ya?," tanyanya.
"Siap, Alhamdulillah dapat emas di 200 meter sama 400 meter," jelasnya.
Pemecah Rekor Nasional
Menariknya lagi, Ia juga berhasil memecahkan rekor Nasional Atletik Asin Indoor. Ia mengaku bangga dan bersyukur bisa memberikan yang terbaik di Asian Indoor.
YouTube TNI AD ©2023 Merdeka.com
"Sersan Maya ini juga peraih medali perunggu di kejuaraan Atletik se-Asia di Kazakhstan dan juga peraih pemecah rekor Nasional lari 400 meter Indoor. Gimana perasaannya Sersan Maya?," tanyanya."Perasaannya sangat bangga dan bersyukur bisa memberikan yang terbaik di Asian Indoor kemarin. Karena kan di kejuaraan Asian Indoor itu bisa pecahkan rekor Nasional Indoor 400 meter oleh saya (catatan waktu) 54,88 detik," jawab Maya.
Cerita Sempat Ditinggal Pesawat
Namun siapa sangka, ada kisah menarik di balik prestasi yang diraihnya itu. Ia bercerita bahwa dirinya pernah ditinggal pesawat saat hendak bertanding di Kazakhstan.
YouTube TNI AD ©2023 Merdeka.com
"Kemarin itu ada kendala sedikit pas mau berangkat. Keberangkatan dari Jakarta ke Istanbul, transit di Istanbul, jarak transitnya cuma 1 jam 30 menit. Rupanya dari Jakarta sudah delay, pas sampai sana sudah ditinggal pesawat," ujarnya."Jadinya diurus-urus kan, dapat lah digantinya dengan penerbangan selanjutnya tapi dengan jam yang sama tapi besoknya. Jadi menginap dulu di Istanbul dipersiapkan oleh maskapainya," sambungnya."Pas sampai di Kazakhstan, pagi masuk hotel sudah itu langsung pertandingan babak 400 meter," tutupnya.
Video Cerita Kowad Pemecah Rekor Nasional
TNI AD kembali menorehkan prestasi gemilang. Salah satu kowadnya berhasil memecahkan rekor Nasional Atletik Asia Indoor. Berikut videonya.
(mdk/tan)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Berani-beraninya Perwira Berpangkat Iptu Tiba-tiba Berhentikan Jenderal Bintang 2 Polri, Ada Apa?
Di tengah-tengah aktivitasnya, Kapolda DIY tiba-tiba diberhentikan sosok perwira berpangkat Iptu.
Baca SelengkapnyaDeretan Artis Hobi Olahraga Berkuda, Ada yang Sampai Ikut Kejuaraan
Tak sekedar hobi, berkuda menjadi salah satu cabang olahraga untuk mendulang prestasi.
Baca SelengkapnyaDetik-Detik Pemain Sepak Bola Tersambar Petir di Stadion Siliwangi, Sepatu Terbakar dan Baju Robek
Korban sempat dibawa ke Rumah Sakit Sariningsih, namun akhirnya dinyatakan meninggal dunia.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
6 Kesalahan yang Harus Dihindari Sebelum Mulai Berlari atau Melakukan Olahraga Lain
Persiapan yang tepat sebelum berlari bisa mencegah cedera dan memaksimalkan performa.
Baca SelengkapnyaSempat-sempatnya 2 Prajurit TNI Lakukan ini di Sela Latihan Menembak, Aksinya Benar-benar Tak Pernah Disangka
Aksinya pun banjir sorotan hingga gelak tawa dari warganet.
Baca Selengkapnya7 Olahraga Mudah di Rumah untuk Meninggikan Badan, Mudah dan Dijamin Tinggi Badan Naik
Meskipun genetik memainkan peran besar dalam tinggi tubuh, olahraga peninggi badan dapat menjadi solusi untuk meningkatkan tinggi badan.
Baca SelengkapnyaMenlu Retno Sebut Kepemimpinan Indonesia Diakui Dunia
Sepak terjang Indonesia sebagai Ketua ASEAN 2023 layak mendapatkan apresiasi.
Baca SelengkapnyaOlimpiade Paris 2024 Siapkan 300.000 Kondom Untuk Para Atlet dan Cabut Larangan Kontak Fisik
Olimpiade Paris 2024 Siapkan 300.000 Kondom Untuk Para Atlet dan Cabut Larangan Kontak Fisik
Baca SelengkapnyaWafat di Usia 61 Tahun, Intip Perjalanan Karier Polo Srimulat Semasa Hidup
Polo dinyatakan meninggal usai berjuang melawan penyakit paru-paru yang dialaminya itu.
Baca Selengkapnya