Merdeka.com - Prajurit TNI Kodam Hasanuddin dikejutkan dengan kehadiran dua wanita berusia muda di Pos Provost Markas Komando Distrik Militer (Kodim) 1412/Kolaka, Sulawesi.

Keduanya nekat mendatangi markas TNI dengan maksud tertentu. Kedatangan keduanya guna meminta pertolongan kepada para prajurit untuk menyelamatkan nyawa saudara mereka yang sedang kritis di Rumah Sakit SMS Berjaya.

Melansir dari akun Instagram infokomando.official, Kamis (26/1), simak ulasan informasinya berikut ini.

Demi Nyawa Saudaranya

Kedua wanita yang diketahui bernama Shinta (20) dan Rina (29) ini merupakan warga Desa Ulunggolaka, Kecamatan Latambaga, Kolaka. Mereka nekat mendatangi markas TNI untuk menyelamatkan nyawa saudara mereka bernama Hasnia (25) yang sedang berjuang hidup di ruang perawatan.

Diketahui, Hasnia akan menjalani operasi caesar. Namun, kondisi Hasnia mengkhawatirkan karena kekurangan stok darah.

Shinta dan Rina pun berusaha mencari stok darah. Tetapi sayang, stok darah tidak ada. Terlebih darah yang dibutuhkan oleh Hasnia adalah golongan darah B.

Nekat Datang ke Pos Provost

Mereka pada akhirnya memutuskan untuk mendatangi Pos Provost Markas Komando Distrik Militer (Kodim) 1412/Kolaka. Keduanya meminta bantuan kepada prajurit TNI yang bertugas di sana.Usai mendengar cerita keduanya, prajurit Provost langsung melaporkan hal tersebut ke Komandan Kodim Kolaka, Letnan Kolonel Inf Paruhum Siregar.Dandim langsung bergerak cepat. Kepala Seksi Personel, Letda Inf Sulaiman diperintah untuk mencari prajurit yang mempunyai golongan darah B serta diperintahkan untuk mendonorkan darahnya.

Hasnia Berhasil Diselamatkan

Tidak menunggu lama, beberapa kantong darah golongan B telah tersedia hasil dari donor darah para prajurit TNI. Darah pun kemudian dibawa untuk didistribusikan ke Hasnia.Tetes demi tetes darah prajurit TNI ini mulai mengalir ke tubuh Hasnia. Nyawa Hasnia pun dapat diselamatkan."Kami turut senang karena dapat membantu keluarga dan yang sedang dalam kesulitan. Bagi kami ini merupakan wujud kepedulian dan pengabdian kepada saudara kami masyarakat," kata Letkol Inf Paruhum Siregar.