Merdeka.com - Jurnalis Palestina-Amerika Shireen Abu Akleh yang bekerja di kantor berita Aljazeera tewas usai ditembak tentara Israel pada Rabu (11/5). Dia tewas ditembak di kepala saat sedang meliput serangan yang dilakukan pasukan Israel di kamp pengungsi warga Palestina di kota Jenin, Tepi Barat.
Selain menembak mati Shireen, tentara Israel juga melukai rekan wartawan Shireen. Kebrutalan Israel terhadap kemanusiaan tak hanya berhenti di situ.
Saat jenazah Shireen hendak dimakamkan, pasukan polisi Israel justru menyerang dan memukuli para pelayat yang mengantar dan menggotong jenazah dalam peti. Suasana duka yang saat itu tenang menjadi ricuh, hingga jenazah Shireen yang berada dalam peti hampir jatuh.
Simak ulasan selengkapnya berikut ini, seperti dihimpun dari berbagai sumber, Senin (16/5).
Tak hanya membunuh Shireen, pasukan Israel juga menyerang para pelayat yang datang saat prosesi pemakaman Shireen di Yerusalem Timur.
Begitu mengerikan, aksi brutal dan arogan tentara Israel menyerang para pelayat secara membabi-buta. Para polisi Israel dengan menggunakan tonfa memukul bertubi-tubi tubuh warga Palestina.
Tak segan mereka menyerang menggunakan senjata hingga tonfa untuk melukai para pelayat yang hendak mengantarkan jenazah Shireen Abu Akleh.
Suasana duka yang saat itu tenang menjadi ricuh. Warga Palestina tampak berusaha mempertahankan dan menyelamatkan jenazah Sireen yang berada di dalam peti mati yang hampir terjatuh.
Teriakan dan dentuman tembakan sekian kali terdengar selama serangan brutal itu terjadi. Bahkan seorang warga yang sempat terjatuh, seketika menerima pukulan dan tendangan dari pasukan Israel. [kur]
Baca juga:
Potret Rumah Mewah WNI, Mantan ART yang Dinikahi Tentara Muda dan Tajir dari Arab
WNI Kabur dari Rumah Usai Cerai, Beruntung Dinikahi Tentara Muda Kaya Raya di Arab
Pilu WNI Dipenjara di Mekkah Karena Difitnah Majikan, Tetap Betah Berkarier di Arab
Advertisement
Pihak Israel berdalih menyerang para pelayat karena mengibarkan bendera Palestina dengan meneriakkan slogan nasionalis. Bahkan Israel berkilah dengan merilis sebuah video yang mengklaim dua pelayat melempari tentara Israel dengan batu lebih dulu.
Tapi diduga video yang dirilis polisi Israel itu adalah hasil editan. Serangan saat prosesi pemakaman Shireen semakin meningkatkan kecaman dan kemarahan berbagai pihak terhadap negara zionis itu.
Sejumlah anggota pers yang hadir tak ayal ikut menjadi sasaran pasukan Israel. Dalam video terlihat pria dan wanita mengenakan rompi pers berwarna biru.
Namun pasukan Israel dengan arogan mendorong dan mengibaskan tonfa kepada mereka yang sedang meliput prosesi pemakaman. Seorang pria lantas hendak dipukul dengan tonfa.
Sebelumnya Israel menuduh anggota militan Palestina yang menembak Shireen. Tapi klaim itu dibantah dengan video dari anggota kelompok HAM Israel B'Tselem, Abdulkarim Sadi. Video yang direkam Sadi menunjukkan bahwa militan Palestina berada di sebuah kamp yang jauh dari lokasi penembakan Shireen.
Kemudian Militer Israel merilis video kamera tubuh tentaranya yang kembali dari kamp tersebut. Lalu muncul di jalan di mana kendaraan lapis baja menunggu untuk menjemput mereka. Geolokasi oleh peneliti B'Tselem dan lainnya menunjukkan kendaraan lapis baja Israel terparkir di jalan tak jauh dari Shireen ditembak.
Dewan Keamanan Nasional PBB kemarin mengecam keras pembunuhan jurnalis Palestina-Amerika Shireen Abu Akleh, dan terlukanya wartawan lain di Jenin, wilayah pendudukan Tepi Barat. Melalui keterangan pers, anggota dewan menyampaikan simpati dan belasungkawa mendalam bagi keluarga korban.
Dilansir dari laman Antara mengutip Anadolu, Sabtu (14/5), DK-PBB kembali menegaskan bahwa jurnalis harus dilindungi sebagai warga sipil, menggarisbawahi bahwa pihaknya terus memantau situasi secara saksama.
Baca juga:
Potret Rumah Mewah WNI, Mantan ART yang Dinikahi Tentara Muda dan Tajir dari Arab
WNI Kabur dari Rumah Usai Cerai, Beruntung Dinikahi Tentara Muda Kaya Raya di Arab
Pilu WNI Dipenjara di Mekkah Karena Difitnah Majikan, Tetap Betah Berkarier di Arab
Advertisement
Video berdurasi 45 detik itu lantas viral di berbagai media sosial dan menuai kecaman dari berbagai pihak. Tak sedikit yang berusaha menunjukkan bukti kebrutalan tentara Israel yang patut diketahui seluruh dunia agar keadilan dan kemerdekaan segera kembali pada Palestina.
"This is so frustrating. So ridiculously frustrating," tulis akun @sanabelramahi.
"I can’t believe that they cannot even mourn in peace…please share so people know the truth!!," tukas akun @yvonnethuy.
"Suatu saat mereka akan lenyap dari muka bumi karena Allah sudah murka, udh ditetapkan didalam alqur'an Al-Isra :7," tulis akun @hikmasaliim.
"The US is sending billions to Ukraine to fight Russia, but is deadly silent about the violence and murder Israel commits toward Palestinians," tukas akun @theintellectualcigarsmoker.
"Naudzubillah,zionis bangsa yang tiadk beradab Laknatullah 😢😢," komentar akun @cepysb1205.
Warga Palestina hendak memakamkan jenazah jurnalis senior Shireen yang dibunuh tentara Israel ke peristirahatan terakhirnya. Namun pasukan Israel justru menyerang para pelayat hingga jenazah Shireen yang berada di dalam peti mati nyaris jatuh.
Berikut videonya.
View this post on Instagram
Baca juga:
Potret Rumah Mewah WNI, Mantan ART yang Dinikahi Tentara Muda dan Tajir dari Arab
WNI Kabur dari Rumah Usai Cerai, Beruntung Dinikahi Tentara Muda Kaya Raya di Arab
Pilu WNI Dipenjara di Mekkah Karena Difitnah Majikan, Tetap Betah Berkarier di Arab
Advertisement
Jenis Kejang yang Bisa Dialami Bayi dan Anak-Anak, Orang Tua Harus Waspada
Sekitar 10 Jam yang laluIntip Malam Mingguan Eks Gubernur Jakarta dan Istri, Beli Martabak di Pinggir Jalan
Sekitar 12 Jam yang laluRayakan Ultah Bareng Ojol, Wanita Ini Malah Dapat Cerita Tak Terduga
Sekitar 12 Jam yang laluApa Itu Hiwalah? Ketahui Pengertian dan Hukumnya dalam Islam
Sekitar 13 Jam yang laluPotret Pemuda Pelaku Pengeroyok TNI, Ketawa Saat Ditangkap Jadi Sorotan
Sekitar 13 Jam yang laluBocah SD Nyanyi Lagu Underground di Atas Panggung, ini Videonya Disebut Anak Metal
Sekitar 14 Jam yang laluIbu Bawa Papan 'Tolong Anakku Butuh Ganja Medis' di CFD Jakarta, Beri Surat kepada MK
Sekitar 14 Jam yang lalu200 Nama Bayi Perempuan & Laki-Laki dari Bahasa Belanda, Unik Tapi Tetap Elegan
Sekitar 14 Jam yang laluBikin Haru, Isi Pesan Terakhir Atlet Taekwondo Berpamitan ke Keluarga
Sekitar 15 Jam yang laluNama Anak Kedua Laki-Laki dan Perempuan yang Unik Beserta Artinya
Sekitar 15 Jam yang lalu6 Resep Ikan Dori yang Lezat & Mudah Dibuat, Rasa Bak Masakan Restoran
Sekitar 15 Jam yang laluNenek Ini Sedih Baru Diberi Tahu Setelah Seribu Hari Anaknya Meninggal Dunia
Sekitar 15 Jam yang laluCerita Reshuffle Kabinet Jokowi
Sekitar 1 Minggu yang laluSosok John Wempi Wetipo, Kader PDIP Miliki Rp65 M Dipuji Megawati Karena Disiplin
Sekitar 1 Minggu yang laluLuhut Bongkar Rahasia, Kisah di Balik Jokowi Sering Merotasinya Sebagai Menteri
Sekitar 5 Hari yang laluMomen Jokowi Lupa Sapa Zulkifli Hasan dan Hadi Tjahjanto di Sidang Kabinet Paripurna
Sekitar 1 Minggu yang laluCerita Reshuffle Kabinet Jokowi
Sekitar 1 Minggu yang laluPresiden Jokowi Dorong Negara G7 Investasi Sektor Energi Bersih di Indonesia
Sekitar 6 Jam yang laluPesawat Jokowi Sempat Berputar di Perbatasan Iran-Turki, Ini Penjelasan Istana
Sekitar 7 Jam yang laluJokowi Bentuk Panitia INASPOC untuk Penyelenggaraan ASEAN Para Games 2022
Sekitar 11 Jam yang laluVaksin Merah Putih Masuk Fase Tiga, BPOM Usul Jokowi Beri Nama Baru
Sekitar 11 Jam yang laluData Kasus Covid-19 di Indonesia 27 Juni 2022
Sekitar 10 Jam yang laluUji Klinik Vaksin Merah Putih Unair Memasuki Fase Tiga
Sekitar 12 Jam yang laluCovid-19 Melonjak, Pemerintah Klaim Sudah Siapkan Pencegahan dan Pengendalian
Sekitar 15 Jam yang laluHarga BBM Shell Kembali Naik, Bagaimana dengan Pertamina?
Sekitar 3 Minggu yang laluJokowi Soal Harga BBM: Subsidi APBN Gede Sekali, Tahan Sampai Kapan?
Sekitar 1 Bulan yang laluVIDEO: Profil Komandan Paspampres, Jenderal Darah Kopassus Penjaga Jokowi di Ukraina
Sekitar 12 Jam yang laluVIDEO: Mengulas Keistimewaan Kopassus, Denjaka & Kopasgat, Pasukan Kawal Jokowi
Sekitar 14 Jam yang laluAdvertisement
Advertisement
Ingatlah untuk menjaga komentar tetap hormat dan mengikuti pedoman komunitas kami