Merdeka.com - Bahasa Jawa memiliki kata-kata lucu yang berhubungan dengan percintaan. Orang-orang biasa menyebutnya dengan kata-kata ambyar. Tidak sedikit orang yang suka dengan kata-kata tersebut, alih-alih membuat galau, kata-kata ambyar justru mampu mengundang tawa dan semangat

Salah satu bukti bahwa kalimat Jawa ambyar adalah lagu-lagu yang dinyanyikan oleh Alm. Didi Kempot. Meskipun menceritakan tentang kesedihan karena ditinggal pasangan, lirik-lirik yang digunakan kadang justru membuat orang tergelitik.

Melansir dari berbagai sumber, berikut ini merdeka.com merangkum informasi tentang kata-kata Jawa ambyar yang lucu dan bikin perut tergelitik. Simak ulasannya sebagai berikut.

Kata-kata Jawa Ambyar yang Lucu

©2016 Merdeka.com

1. "Ora kabeh wong seneng karo apa sing dewek lakoni. Ora papa, sing penting dewek niat apik lan nglakoni sing bener."

(Tidak semua orang senang dengan apa yang kita lakukan. Tidak apa-apa, yang penting kita niatnya baik dan melakukan yang benar)

2. "Jenenge urip kui mesti akeh cobaan, yen akeh saweran kui jenenge dangdutan."

(Namanya hidup itu pasti banyak cobaan, kalau banyak saweran itu namanya dangdutan)

3. "Penak ora penak yo penak no wae wong jenenge golek duwit."

(Enak tidak enak ya dienakkan saja, namanya juga cari uang)

4. "Kudu semangat masio gak ono sing nyemangati."

(Harus semangat walaupun tidak ada yang menyemangati)

5. "Uripmu gak duwe tujuan? Koyo wong kebelet tapi ga nemu jeding ae."

(Hidup tanpa tujuan seperti orang yang kebelet tapi tidak menemukan WC)

6. "Kabeh tugas kuwi gampang, nek ora usah di garap."

(Semua pekerjaan itu mudah, jika tidak usah dikerjakan)

7.  "Abot di pikul bareng, enteng di gowo bareng, nek abot loro karone dipaketno ae."

(Berat sama dipikul, ringan sama dijinjing, kalau sama sama berat dipaketin aja)

8. "Kowe nangis mergo diputus pacarmu? Senasib ro aku. Reneo, aku dodolan tisu tuku siji gratis aku."

(Kamu nangis karena diputus pacarmu? Sini, aku jualan tisu beli satu gratis aku)

9. "Ojo ragu mecahno masalah, kecuali nek onok tulisan, 'Mecahno tuku'."

(Jangan ragu untuk sekadar memecahkan masalah, kecuali kalau ada tulisan 'Memecahkan berarti membeli')

10. "Duit saiki gampang luntur yo, esuk abang awan biru sore ijo wengi malah dadi abu-abu."

(Uang sekarang gampang luntur ya, pagi merah siang biru sore hijau malam malah jadi abu-abu)

Kata-kata Jawa Ambyar yang Menghibur

11. "Moga wae masa depanku sepasang layar Hpne Emakku."

(Semoga saja masa depanku secerah layar HP ibuku)

12. "Kowe turu we angel opo meneh bahagia."

(Kamu tidur aja susah apalagi bahagia)

13. "Ngopo ndadak tuku skincare larang-larang, kae lho filter gratis."

(Ngapain harus beli skincare mahal-mahal, itu loh filter gratis)

14. "Resiko duwe rupa judes mesti dikiro sombong, padahal kene isinan."

(Risiko punya wajah judes pasti dikiranya sombong padahal sini pemalu)

15. "Alhamdulillah enek kemajuan wingi stres saiki edan."

(Alhamdulillah ada kemajuan kemarin stres sekarang gila)

16. "Aku ora males kok, aku sregep resik-resik ning ojo dikongkon."

(Aku nggak males kok, aku rajin bersih-bersih tapi jangan disuruh)

17. "Sakdurunge maido wong liyo ojo lali ngaca disik."

(Sebelum mengkritik orang lain jangan lupa berkaca dulu)

18. "Urip kuwi rekoso nek ra pengen rekoso ra usah urip."

(Hidup itu berat, kalau nggak mau berat nggak usah hidup)

"Biyen dolan terus sampek lali kerjo saiki kerjo terus sampek lali dolan."

(Dulu main terus sampai lupa kerja sekarang kerja terus sampai lupa main)

19. "Sing bergincu bakal kalah karo sing berilmu."

(Yang berlipstik bakal kalah sama yang berilmu)

20. "Wong lemu kui, dudu kakean mangan, tapi program diete sing gagal."

(Orang gemuk itu bukan kebanyakan makan, tapi program dietnya gagal)

Kata-kata Jawa Bikin Ngakak

bemorepanda.com

21. "Dosa sing paling menyedihkan iku dosambat ora duwe duit."

(Dosa yang paling menyedihkan itu adalah mengeluh tidak punya uang)

22. "Jenenge urip mesti akeh cobaan, yen akeh saweran kui jenengan dangdutan."

(Namanya hidup itu pasti banyak cobaan, kalau banyak saweran itu namanya dangdutan)

23. "Wong lemu kui, dudu kakean mangan, tapi program diete sing gagal.

(Orang gemuk itu, bukan kebanyakan makan, tapi program dietnya gagal)

24. "Sopo sing gelem mijeti aku. Nek wedok tak pek bojo. Nek lanang, bojone tak pek."

(Siapa yang mau mijitin aku. Kalau perempuan akan aku jadikan istri. Kalau laki-laki, istrinya akan kujadikan istriku)

25. "Kacang iku gurih, tapi nek dikacangin yo rasane perih."

(Kacang itu gurih, tapi kalau dikacangin itu rasanya ya perih)

26. "Gendut kui montok, mung kebablasen."

(Gendut itu montok, hanya berlebihan saja)

27. "Sorry.. Orangnya lagi fitnes awak'e fit atine ngenes."

(Maaf.. Orangnya baru fitnes. Badannya fit tapi hatinya sakit)

28. "4 hal sing ora iso dipokso, cinta, ukuran baju dan celana, ukuran bh, ukuran semvak. Nek dipokso efeke nyesek."

(4 hal yang tidak bisa dipaksakan, cinta, ukuran baju dan celana, ukuran baju dalam, ukuran celana dalam. Kalau dipaksakan efeknya sesak)

29. "Combro bae ana isine, masa atimu kosong."

(Combro saja ada isinya, masa hatimu kosong)

30."Masalah wedokan iku gampang, penting iso nyaur utang sek."

(Masalah perempuan itu mudah, yang penting bisa membayar utang dulu)

Kata-kata Ambyar Jawa Menggelitik

31. "Jarene wes ikhlas de’e karo sing liyo, kok iseh ngomong ‘Nek Tuhan ra bakal mbales, karma sing mbales.’ Mbok wes meneng wae luwih apik."

(Katanya sudah ikhlas kalau dia bersama orang lain, kenapa masih bilang 'Kalau Tuhan tidak akan membalas, karma bagi yang jahat' sudahlah diam lebih baik)

32. "Nelangsa rasane, sing tak tresno ono sing nduwe."

(Sedih rasanya, yang aku sukai sudah ada yang punya)

33. "Tresno kuwi pancen aneh. Contone aku tresno kowe, tapi kowe ora tresno aku."

(Cinta itu memang aneh. Contonnya aku cinta kamu, tapi kamu tidak cinta aku)

34. "Aku sing loro ati, ngopo wong liyo sing mbok obati?."

(Aku yang sakit hati, kenapa orang lain yang kamu obati?)

35. "Witing tresno jalaran soko kulino, lunture tresno jalanan ono wong liyo."

(Cinta datang karena kebiasaan, lunturnya cinta karena adanya orang lain)

36. "Raperlu sih nunjukke roso sayang seng luwih, nek suk akhire kowe nunjukke wong seng anyar seng mbok celuk sayang."

(Tidak perlu menunjukkan rasa sayang yang lebih, kalau besok pada akhirya kamu menunjukkan ada orang baru yang kamu panggil sayang)

37. "Kadang aku kudu ngeculke, ben koe ngerti rasane kelangan karo mempertahankan ki pie."

(Terkadang aku harus melepaskan, agar kamu tahu bagaimana rasanya kehilangan sama mempertahankan itu seperti apa)

38. "Dicedaki acuh tak acuh bareng suwung bingung, lha karepmu i pie . Opo aku kudu mlayu neng laut ben koe ngerti aku tenanan."

(Didekati acuh tak acuh, apa sebenarnya maumu. Apa aku harus lari ke tengah laut supaya kamu mengerti)

39. "LDR kuwi ya kaya pacaran karo memedi, langka wujude."

(LDR itu seperti pacaran dengan hantu, jarang sekali terlihat wujudnya)

40. "Janjimu tresnamu gede, nyatane saiki mbok tinggalne."

(Janjimu cintamu besar, tapi kenyataannya sekarang kamu pergi)