Merdeka.com - Mendengar kata Wonosobo, mungkin wisata yang akan terbesit di benakmu adalah Dieng dengan pemandangan hijau yang menawan. Tak melulu soal pemandangan alam yang hijau, di Wonosobo juga memiliki tebing cantik yang siap membius para wisatawan yaitu Lubang Sewu.

Lubang Sewu memang jarang terdengar namanya tapi pesonanya tak kalah dari tempat wisata lainnya di Wonosobo. Seperti namanya, 'Lubang Sewu' bebatuan ini membentuk seribu lubang cantik di tepi Waduk Wadaslintang.

Ya, Lubang Sewu terdiri dari bebatuan yang diakibatkan erosi dari air waduk. Uniknya, Lubang Sewu ini hanya bisa dilihat saat musim kemarau. Tatkala air di waduk menyurut.

©2021 Merdeka.com/Kangbejo__

Tak cukup hanya dinikmati keindahannya, kamu juga bisa menyusuri setiap tebing batuan. Membentuk pilar-pilar indah. Bersekat secara alami.

Dari puncak batu, kamu bisa melihat Waduk Wadaslintang seluas 196 kilometer membentang indah. Sambil menikmati semilir angin yang menyentuh kulit.

©2021 Merdeka.com/Kangbejo__

Rugi nampaknya jika berkunjung namun tak mengabadikan keeksotisan Lubang Sewu Wonosobo. Pasalnya, ada banyak spot apik di Lubang Sewu yang tak boleh dilewatkan. Semua sudutnya seolah menarik mata untuk dijamah.

Terlihat romantis dan magis, wisata yang ada di di Desa Erorejo, Wonosobo, Jawa Tengah ini kerap dijadikan sebagai tempat foto pre-wedding. Pemandangan jejeran batuan dengan view air yang membentang memang sangat memikat.

©2021 Merdeka.com/Kangbejo__

Lubang Sewu menjadi salah satu tempat terbaik menanti matahari terbenam. Dari tepi batu, kamu bisa menunggu detik-detik matahari kembali ke peraduannya. Melihat guratan senja berwarna oranye menghias langit. Berpadu dengan tebing tinggi Lubang Sewu.

Selain menunggu sunset, Lubang Sewu juga menjadi spot favorit untuk memancing. Kamu bisa menunggu senja sambil memancing. Asyik sekali bukan?

©2021 Merdeka.com/Kangbejo__

Berkunjung di Lubang Sewu Wonosobo ini tidak menghabiskan dana yang banyak. Cukup dengan Rp 15 ribu kamu bisa menikmati seluk beluk Lubang Sewu. Berada di perbatasan Wonosobo dan Kebumen, perjalanan ke Lubang Sewu memakan waktu sekitar 90 menitdari pusat kota Wonosobo dan pusat kota Kebumen.

Namun sayang, pemandangan indah ini sulit dinikmati saat musim hujan. Apabila hujan, batu-batu akan tenggelam tertutup air. Keeksotisan Lubang Sewu hanya bisa dijangkau saat musim kemarau.

(mdk/Tys)