Merdeka.com - Seorang pengguna Apple Watch Series 7 mengatakan bahwa perangkat miliknya mengalami overheat hingga berasap dan berujung meledak. Kepada 9t05Mac.com, pengguna yang tidak disebutkan namanya ini menjelaskan bahwa Apple Watch itu memanas ketika dia sedang mengenakannya.

Kemudian, ia mendapati bahwa bagian belakang perangkatnya telah retak dan watchOS memunculkan notifikasi untuk mematikan perangkat karena terlalu panas. Padahal, suhu di rumahnya hanya sekitar 21 derajat celcius.

Ia pun segera menghubungi Pusat Dukungan Apple untuk menjelaskan situasinya. Dia dihubungkan dengan berbagai pejabat Apple, yang pada akhirnya ditindaklanjuti oleh seorang manajer. Tidak ada solusi atau saran yang diberikan setelah panggilan ini, hanya instruksi untuk tidak menyentuh Apple Watch sampai mendapat kabar dari perusahaan.

©2022 Merdeka.com

Namun, rupanya situasi itu semakin parah. Si pengguna merasa Apple Watch-nya menjadi jauh lebih panas, bahkan sampai menghancurkan tampilan perangkat. Ia pun mengumpulkan foto dan video keadaan perangkatnya untuk dikirim ke Apple.

Sayangnya, perangkat Itu kemudian meledak tepat saat dia melemparkannya ke luar jendela dan meninggalkan bekas terbakar di sofa. Karena khawatir akan keracunan timbal, dia pun mengunjungi Unit Gawat Darurat (UGD), tetapi Apple Watch ternyata tidak mengandung timbal yang cukup untuk benar-benar menyebabkan keracunan.

Kemudian, ia menghubungi Apple kembali untuk memberikan pembaruan tentang situasinya. Kasus itu pun disebut akan menjadi prioritas utama dan pengguna akan menerima pembaruan pada hari Senin berikutnya. Namun, dia baru mendapat kabar dari Apple pada hari Rabu.

Apple pun disebut telah mengatur penjemputan dan pengiriman Apple Watch tersebut ke laboratoriumnya untuk pengujian lebih lanjut. Meski begitu, dikutip dari 9t05Mac.com pada Jumat (7/10), Apple dikabarkan meminta si pengguna untuk tetap diam dan tidak menyebarkan pengalaman buruknya ini.

Reporter Magang: Dinda Khansa Berlian