Merdeka.com - Kontur tanah di Indonesia memiliki jenis yang berbeda-beda. Ada yang padat, juga ada yang labil. Oleh sebab itu, diperlukan perlakuan khusus menangani setiap jenis kontur tanah ini. Sama halnya dengan fondasi pembangunan baik rumah maupun jalan tol.

Sebuah video yang diunggah pada akun Instagram PUPR BinaMarga memperlihatkan penggunaan busa untuk material fondasi pembangunan jalan tol.

"Bangun Jalan Tol Pakai Busa. Emang Bisa?" tulis pada video tersebut.

Dalam video itu dijelaskan bahwa pembangunan jalan tol menggunakan material busa merupakan inovasi terbaru. Terobosan teknologi ini disebut Geofoam. Penggunaan material ini diterapkan pada ruas tol Cileunyi - Sumedang – Dawuan (Cisumdawu).

"Tol Cisumadawu memang banyak inovasinya. Kali ini ada yang namanya teknologi Geofoam pertama yang digunakan sebagai pengganti material timbunan tanah untuk badan jalan pada pembangunan tol di Indonesia," keterangan video.

Geofoam adalah material ringan tahan air yang berbentuk balok besar dan disusun seperti lego. Meski berbahan ringan, jangan salah Geoform ini dapat menahan beban di atasnya. Geofoam digunakan sebagai pengganti timbunan tanah di tol Cisumdawu.

Geofoam ditempatkan di lokasi yang tanahnya labil dan rawan pergerakan. Tidak hanya fondasi yang kuat, tetapi juga mengurangi beban berlebih di tanah dasar. Dengan demikian, disebutkan bahwa jalan tol akan lebih stabil dan aman.

"Ini merupakan terobosan pertama dan tol Cisumdawu yang berani mencobanya," ungkap keterangannya.

Video Unik Direspons Netizen

"Tentu kondisi ini sudah didesign dan dirancang sedemikian rupa oleh para insinyur dibidangnya. Kita yang masyarakat awam terkait hal ini tentu banyak pertanyaan, krn dipikirnya ini-itu krn memakai geoform. Kita masyarakat awam nikmati saja dan lihat kedepannya bagaimana. Pertanyaan-pertanyaan kita yg berkaitan dgn dibakar api, terkena panas, amblas dsb saya kira itu hanya karena ketidak tauhan kita dan tentu para insinyur-insinyur yg merancang itu "tidak ada waktu" meladeni pertanyaan-pertanyaan seperti itu," komen hairul.sanusi.

"Geofoam ini apa bahannya mudah terbakar atau tidak?" tulis juned_rawadenok.

"Kalo kena tumpahan BBM itu gmn yah?menciut gk min?" komentar yang ditulis mj_yogi.

Video Unik yang Diposting

Mengutip situs geofoamintl, Senin (12/6), teknologi ini sudah sering digunakan untuk konstruksi jalan tol dan sudah mendunia sejak tahun 1970-an. 

Penggunaan bahan pengisi yang ringan memungkinkan jalan dibangun lebih cepat, lebih ringan, dan dengan stabilitas yang lebih baik dibandingkan dengan bahan pengisi serupa lainnya. 

Sehingga, penggunaan konstruksi jalan geofoam menghemat waktu, uang, dan efektif memungkinkan kontraktor dan arsitek di lapangan untuk menyesuaikan proyek mereka sesuai keinginan berdasarkan kondisi lapangan. 

Berikut adalah video unik pembangunan jalan tol Cisumadawu pakai material busa:

View this post on Instagram

A post shared by BBPJN DKI Jakarta - Jawa Barat (@pupr_jalan_dkijabar)