Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Vendor Smartphone Tiongkok Kerja Sama Lawan Dominasi Google Play Store

Vendor Smartphone Tiongkok Kerja Sama Lawan Dominasi Google Play Store GDSA Huawei Xiaomi Oppo Vivo. ©2020 Merdeka.com

Merdeka.com - Huawei sempat masuk dalam larangan perdagangan AS, yang membuatnya tak bisa menggunakan produk Google. Hal ini membuat pengguna Huawei tak bisa menikmati aplikasi Google.

Nah, hal ini nampaknya menginspirasi perusahaan Tiongkok lainnya untuk mencoba membuat alternatif dari Google Play Store sebagai 'rumah' bagi aplikasi-aplikasi populer.

Melansir laporan Reuters, empat raksasa teknologi Tiongkok yakni Huawei, Oppo, Vivo, dan Xiaomi, telah bekerjasama untuk memungkinkan pengembang asing untuk mengunggah aplikasi ke semua toko aplikasi mereka masing-masing secara bersamaan.

Inisiatif kolektif ini diberi nama Global Developer Service Alliance (GDSA), dan tentu akan bersaing langsung dengan PlayStore.

Hal ini dikarenakan GDSA memudahkan pengembang untuk memasarkan aplikasi mereka di pasar Tiongkok dan beberapa pasar lainnya yang dicakup secara besar oleh keempat vendor tersebut.

Bahkan, sebuah situs web yang kini telah tayang menunjukkan kepada pengembang bagaimana cara mendaftar, dan aplikasi tersebut akan dipasarkan di 9 pasar.

Pasar yang secara khusus disebutkan adalah India, Indonesia, Malaysia, Rusia, Spanyol, Thailand, Filipina, dan Vietnam. Kesemuanya adalah pasar di mana keempat vendor smartphone tersebut punya cakupan pengguna luas.

'Toserba' Aplikasi Baru

GDSA ini berkomitmen untuk menyediakan layanan satu atap untuk berbagai hal, mulai distribusi konten, dukungan pengembangan, operasi pemasaran, promosi merek, serta monetisasi. Tentu, ini adalah toserba aplikasi baru yang melawan dominasi Play Store.

Cara kerja dari platform ini adalah dengan menyediakan akses terpadu ke vendor smartphone, di mana pengembang dapat mengirimkan aplikasi, konten, atau layanan digital besutannya lewat platform registrasi. Dengan ini, konten tersebut dapat disinkronkan ke produk smartphone bawaan vendor yang sudah bekerja sama.

Soal monetisasi juga diatur, di mana monetisasi iklan telah disediakan langsung.

Reuters menyebut bahwa sumbernya mengonfirmasi bahwa GDSA akan diluncurkan bulan Maret, namun belum diketahui ada penundaan akibat corona atau tidak.

(mdk/idc)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Handphone Disita Penyidik, Aiman Ketar-Ketir Pemberi Info Netralitas Aparat Terbongkar

Handphone Disita Penyidik, Aiman Ketar-Ketir Pemberi Info Netralitas Aparat Terbongkar

Aiman menjalani pemeriksaan selama 12 jam sebagai saksi kasus dugaan penyebaran berita bohong.

Baca Selengkapnya
Top Up hingga Langganan Aplikasi Bisa Setengah Harga! Cek Caranya Dulu Yuk

Top Up hingga Langganan Aplikasi Bisa Setengah Harga! Cek Caranya Dulu Yuk

Pakai aplikasi DANA, dari kegiatan top up hingga berlangganan aplikasi favorit jadi lebih murah.

Baca Selengkapnya
Perusahaan Ban Ternama di Cikarang Tutup, Nasib Ribuan Karyawannya Terancam PHK Massal

Perusahaan Ban Ternama di Cikarang Tutup, Nasib Ribuan Karyawannya Terancam PHK Massal

Penutupan dilakukan karena di tahun ini tidak ada lagi orderan atau pemesanan yang masuk dari vendornya.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
7 Cara Menghilangkan Iklan di HP Android yang Mudah & Cepat, Dijamin Ampuh

7 Cara Menghilangkan Iklan di HP Android yang Mudah & Cepat, Dijamin Ampuh

Berikut cara menghilangkan iklan di HP Android yang mudah dan cepat.

Baca Selengkapnya
Daftar HP yang Tak Lagi Bisa Pakai WA di 2024

Daftar HP yang Tak Lagi Bisa Pakai WA di 2024

Berikut adalah daftar smartphone yang tidak dapat mengakses WhatsApp pada tahun 2024.

Baca Selengkapnya
Hanya Pakai iPhone Bisa Melacak Lubang Hitam yang Misterius, Ini Nama Aplikasinya

Hanya Pakai iPhone Bisa Melacak Lubang Hitam yang Misterius, Ini Nama Aplikasinya

Berikut nama aplikasi yang hanya tersedia di iPhone untuk mengecek lubang hitam.

Baca Selengkapnya
Bocah Niat Bayar Tagihan Beli iPhone Rp 50 Ribu di Minimarket, Aksi Sang Kasir Sadarkan Jika Kena Tipu Ini Jadi Sorotan

Bocah Niat Bayar Tagihan Beli iPhone Rp 50 Ribu di Minimarket, Aksi Sang Kasir Sadarkan Jika Kena Tipu Ini Jadi Sorotan

Seorang anak hendak berniat membayar tagihan pembelian iPhone Rp 50 ribu di minimarket.

Baca Selengkapnya
ASN Gadungan Tipu Pengusaha Ratusan Juta Bermodus Pengadaan IPhone 14 Pro Max

ASN Gadungan Tipu Pengusaha Ratusan Juta Bermodus Pengadaan IPhone 14 Pro Max

Mereka menawarkan pengadaan 36 unit Iphone 14 Pro Max kepada korban yang berprofesi sebagai pengusaha.

Baca Selengkapnya
Sehari Sebelum Dirilis, Segini Harga Samsung Galaxy S24?

Sehari Sebelum Dirilis, Segini Harga Samsung Galaxy S24?

Beragam informasi menyebut Samsung Galaxy S24 punya harga segini.

Baca Selengkapnya