Merdeka.com - Operator Tri Indonesia baru saja mengadopsi teknologi dari Nokia AVA untuk efisiensi spectral. Dari penerapan teknologi ini diklaim mampu melakukan efisiensi sebesar 17 persen. Efisiensi ini disebut-sebut juga lebih banyak layanan mobile broadband yang bisa diberikan bagi pelanggan dengan kecepatan data yang lebih tinggi.

Ini karena pertumbuhan pelanggan dan traffic yang tinggi, operator harus bisa memanfaatkan sumber daya jaringan radio LTE tanpa menambahkan hardware, spektrum, atau BTS baru.

"Spektrum adalah sumber daya yang terbatas, sehingga memaksimalkannya adalah hal yang cerdas bagi operator mana pun. Hutchison 3 Indonesia berhasil mengatasi tantangan akibat meningkatnya jumlah pelanggan dan makin banyaknya aplikasi baru yang haus bandwidth seperti video dan game," kata Dennis Lorenzin, Head of the Network Cognitive Service unit at Nokia dalam keterangan persnya, Senin (5/11).

Dikatakannya, Teknologi Spectral Performance Management Nokia telah memungkinkan 3 Indonesia secara proaktif mengidentifikasi dan menyelesaikan masalah kinerja jaringan serta memberikan layanan berkualitas terbaik bagi basis pelanggannya yang terus berkembang.

Analisis berbasis cloud dari Nokia AVA menghasilkan rekomendasi otomatis yang meningkatkan efisiensi spektral dan membantu memprioritaskan investasi terhadap kapasitas tambahan.

"Kami menyediakan layanan data 4G berkualitas tinggi dengan fokus pada milenial di seluruh Indonesia. Kami sangat senang bahwa Nokia dan Spectral Performance Management Solution-nya, menggunakan inovasi terbaru dalam AI dan pembelajaran mesin, yang membantu kami mengurangi latensi dan meningkatkan kapasitas sehingga pelanggan kami dapat merespons mobile game mereka lebih cepat dan menikmati kualitas video yang unggul," terang Desmond Cheung, CTO Hutchison 3 Indonesia.