Setelah Kerja Sama Dengan Facebook Gaming, Microsoft Matikan Layanan Mixer
Merdeka.com - Microsoftr dikabarkan segera menutup layanan streaming gim besutannya yakni Mixer, setelah beroperasi selama empat tahun lebih.
Sebagai pengganti Mixer di masa mendatang, Microsoft akan mengandeng Facebook Gaming untuk menyediakan layanan streaming gim baru, sebagaimana dikutip dari Gamerant via Tekno Liputan6.com.
Walau baru berusia empat setengah tahun, Mixer sudah menjadi "rumah" bagi sejumlah streamer kenamaan di dunia, dan memiliki kurang lebih 4 juta kanal unik di platform tersebut.
Keputusan Microsoft untuk menggandeng Facebook Gaming merupakan kabar yang cukup mengejutkan, mengingat banyak streamer gim ternama yang bergabung di Mixer.
Adapun beberapa streamer ternama bergabung di Mixer, termasuk Ninja dan Shroud yang bila digabungkan kedua follower mereka mencapai 4 juta dan ditonton sebanyak 90 juta kali.
Lebih lanjut, pengumuman ini juga mendapatkan sambutan yang beragam dari banyak anggota komunitas Mixer.
Sayang, beberapa nama besar streamer di Mixer sendiri belum ada yang berkomentar. Hal ini tentu menjadi sulit untuk diketahui apakah mereka sudah mengetahui rencana Microsoft dan Facebook Gaming ini sebelumnya.
Pastinya, keputusan ini akan membuat komunitas Mixer bertanya-tanya apa langkah selanjutnya yang akan diambil oleh streamer ternama di layanan tersebut.
Apakah mereka akan beralih ke Facebook Gaming, kembali ke Twitch atau memilih untuk mengeksplor layanan streaming lainnya?
Mixer sendiri merupakan layanan streaming gim milik Microsoft. Layanan semacam ini bisa kita temui di beberapa platform lain seperti Twitch dan Facebook Gaming.
Sejak diumumkan pada 2016, Mixer sudah langsung terintegrasi langsung ke dalam konsol gim milik Microsoft, yaitu Xbox.
Dengan fitur Mixer ini, gamer atau streamer dapat langsung melakukan live streaming dari konsol tanpa harus repot pakai perangkat tambahan lainnya.
Lewat kemitraan dengan Facebook Gaming, masih belum diketahui secara jelas seberapa besar pengaruh atau kendali Microsoft terhadap konten streaming dan kebijakannya.
Sumber: Liputan6.comReporter: Yuslianson
(mdk/idc)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Facebook menjadi jejaring sosial terbesar di dunia.
Baca SelengkapnyaMerdeka.com merangkum informasi tentang pengertian alat musik ritmis, jenis, dan cara menggunakannya.
Baca SelengkapnyaBerikut langkah-langkah mudah untuk menyembunyikan stasus online di WhatsApp (WA).
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
konser musik juga dapat menjadi bukti sahih dari perkembangan sosio-kultur masyarakat.
Baca SelengkapnyaInstagram telah mengambil alih TikTok sebagai aplikasi dengan unduhan terbanyak di 2023.
Baca SelengkapnyaPemerintah sedang mencari formula terkait kenaikan harga beras di pasaran.
Baca SelengkapnyaJenderal Bintang Empat tersebut pun mewanti-wanti pentingnya menjaga kerukunan dan perdamaian selama proses pemilu.
Baca SelengkapnyaBerikut adalah daftar smartphone yang tidak dapat mengakses WhatsApp pada tahun 2024.
Baca SelengkapnyaPengguna mengeluhkan tidak bisa mengakses Instagram untuk beberapa waktu.
Baca Selengkapnya