Serangan malware di perangkat mobile jadi modus baru
Merdeka.com - Menurut laporan terbaru Kaspersky Lab Security Bulletin, mengidentifikasikan perangkat mobile jadi target baru serangan spam dan malware.
Data tahun 2015 Kaspersky menunjukkan, Jerman adalah korban terbesar dengan 19,06 persen serangan, mengalami peningkatan 9,84 persen pada tahun 2014. Kemudian, diikuti Brazil dengan 7,64 persen.
Setelah Brazil, diikuti oleh Rusia yang berada di posisi ketiga dari sebelumnya ke-8, mengalami peningkatan 3,06 persen sehingga menjadi 6,03 persen dari keseluruhan serangan spam tahun 2015.
Masih menurut data yang sama, pada 2015 penjahat siber terus menerus mengirimkan e-mail palsu dari perangkat mobile dan juga notifikasi dari aplikasi selular yang berisi malware atau pesan iklan.
"Peningkatan pengguna perangkat mobile dalam kehidupan sehari-hari baik untuk bertukar pesan dan data, serta akses dan kontrol rekening bank, juga telah mengakibatkan peningkatan kesempatan untuk eksploitasi oleh penjahat siber," ujar Spam Analysis Expert Kaspersky, Daria Loseva, Kamis (11/2).
Dia juga mengatakan, malware ponsel dan spam penipuan semakin populer dan upaya untuk menipu korban menjadi lebih canggih setiap tahunnya sehubungan dengan munculnya aplikasi yang dapat digunakan oleh penjahat siber baik langsung maupun tak langsung.
"Oleh sebab itu, pengguna perangkat mobile perlu hati-hati. Karena kemungkinan cenderung meningkat bersama ketergantungan kita pada perangkat," imbuhnya.
(mdk/bbo)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kombes Jeki mengimbau kepada masyarakat untuk selalu berhati-hati dalam menggunakan media sosial.
Baca SelengkapnyaViral pelajar ini kejar mobil yang ditabraknya untuk minta maaf. Momen saat keduanya bertemu curi perhatian.
Baca SelengkapnyaHujan deras disertai angin kencang membuat salah satu pepohonan tumbang dan mengenai pengendara motor yang sedang melintas.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Sontak saja aksi pengendara mobil yang rela memperlambat kecepatannya itu dibanjiiri pujian warganet.
Baca SelengkapnyaMencegah pencurian data pribadi dengan meningkatkan pengamanan mulai dari gadget sendiri.
Baca SelengkapnyaPengendara mobil mewah ini nekat terobos trotoar karena jalan utama ditutup.
Baca SelengkapnyaTerdapat berbagai macam virus yang dapat membawa penyakit serius.
Baca SelengkapnyaSaat ini banyak modus penipuan yang dilakukan di bidang keuangan dengan memanfaatkan media sosial.
Baca SelengkapnyaInfeksi virus Nipah dapat dicegah dengan menghindari paparan terhadap babi dan kelelawar serta menerapkan kebiasaan bersih.
Baca Selengkapnya