Semalam sempat tak bisa diakses, GO-JEK sudah bebas bug berbahaya?

Merdeka.com - Nyaris berbarengan dengan pengumuman programmer Indonesia, Yohanes Nugroho soal penemuan celah kerentanan (bug) di aplikasi GO-JEK, semalam pihak GO-JEK mengumumkan pelaksanaan maintenance system.

Hal ini disampaikan lewat akun Facebook dan Twitter resmi GO-JEK. Mereka menyatakan bila maintenance dilakukan tengah malam tadi (11/01). Saat maintenance system dilakukan, aplikasi GO-JEK tidak akan bisa diakses. Berikut isi pengumuman GO-JEK.

Hello GO-JEKers,

Dalam rangka memastikan layanan optimal kepada para pengguna aplikasi GO-JEK, bersama ini kami beritahukan bahwa malam ini kami akan melakukan maintenance system berkala dari pukul 00:00 sampai dengan 02:30 WIB.

Selama masa tersebut, sementara Anda tidak dapat mengakses layanan aplikasi GO-JEK. Aplikasi GO-JEK akan kembali beroperasi secara normal setelah pukul 02:30 WIB.

Kami mohon maaf atas ketidaknyamanannya. Atas perhatian, dukungan dan kepercayaan Anda kepada GO-JEK sebagai bagian dari Karya Anak Bangsa, kami ucapkan banyak terima kasih.

Salam GO-JEK!

Seperti yang sudah umum diketahui, maintenance system biasanya dilakukan untuk menghadirkan fitur baru hingga perbaikan bug di sebuah aplikasi.

Berdasarkan penuturan Yohanes di blognya, bug yang ditemukannya di aplikasi GO-JEK memungkinkan programmer untuk berbuat iseng misalnya mencari identitas pengguna GO-JEK, mengubah pulsa mitranya, dan data pribadi mitra GO-JEK. Tentu saja kita berharap GO-JEK sudah menuntaskan perbaikan bug ini.