Merdeka.com - Siapa yang tidak tahu kartu microSD? Solusi penyimpanan flash yang sangat banyak digunakan di berbagai perangkat ini ternyata tercipta 10 tahun yang lalu.

SanDisk Corporation adalah adalah perusahaan yang telah menciptakan format microSD pada tahun 2005. Pada 14 Juli ini, pihak perusahaan mengumumkan telah mengirim lebih dari 2 miliar kartu microSD sejak SanDisk mulai bergerak di teknologi komersial 10 tahun yang lalu.

Format microSD ini menjadi kartu memori removable yang paling populer digunakan untuk penyimpanan di seluruh dunia. Bentuknya yang kecil tersebut mengurangi sekitar 75 persen dari ukuran kartu memori removable biasa.

Format microSD juga telah membantu mendorong pasar smartphone lebih fleksibel dan bebas. Menurut data dari Strategy Analytical, sekitar 75 persen dari model smartphone di pasaran saat ini memiliki slot microSD.

"Permintaan untuk penyimpanan terus meningkat. Kita akan segera melihat smartphone dengan lensa multiple-aperture, ponsel yang dapat merekam video UltraHD dan aplikasi untuk mengambil dan melihat lingkungan realitas virtual," ujar Shuki Nir, senior vice president, corporate marketing dan general manager, Retail, SanDisk.

Perusahaan ini juga akan berperan pada pertumbuhan Internet of Things yang sekarang sedang dilakukan oleh perusahaan dan kota-kota yang ada di seluruh dunia.

"Kartu memori microSD juga akan berperan penting dalam pertumbuhan Internet of Things dengan mengurangi penghalang pada eksperimen. 2 miliar ini baru awalnya, dan kami berharap untuk memberikan kontribusi pada teknologi masa depan yang dimungkinkan oleh microSD," tambah Shuki Nur.

SanDisk memperoleh lebih dari 5.000 hak paten, yang secara positif memberikan dampak pada banyak pasar melalui inovasi memori flash-nya. Untuk menghargai pencapaiannya tersebut, SanDisk dinobatkan sebagai Top 100 Global Innovator Thompson Reuters 2014, sebuah kehormatan yang diterima perusahaan dalam empat tahun berturut-turut.