Merdeka.com - Sony telah merilis konsol terbarunya yakni PlayStation 5 di berbagai negara. Di Indonesia, PS5 akan dirilis Januari 2021.

Jelang peluncuran konsol baru Sony tersebut, sejumlah informasi tentang PS5 pun semakin marak beredar di internet.

Salah satunya adalah konsumsi daya PS5 ternyata lebih rendah ketimbang konsol PS4 Pro di pasaran saat ini, sebagaimana dilansir Eurogamer via Tekno Liputan6.com.

Dalam laporan mendalam Eurogamer, konsumsi daya PS5 lebih rendah tidak hanya terjadi pada saat konsol ini menyala, tetapi juga saat rest mode hingga ketika download gim.

Saat rest mode, PS5 hanya menyedot daya listrik sebesar 1,3 watt. Sedangkan PS4 Pro sebesar 5 watt.

Sementara saat men-download gim, PS5 hanya memakai daya dikisaran 36 watt. PS4 Pro mengonsumsi 50 watt.

Adapun fitur lain diPS5 mengikuti pola yang sama, dimana penggunaan energi konsol baru ini masih berada di bawah konsumsi daya konsol yang ada di pasaran saat ini.

Rilis di Indonesia

Sony telah menentukan jadwal rilis konsol PlayStation 5 (PS5) pada 12 November di beberapa negara tempat dealer resmi Sony, dan secara global pada 19 November 2020.

Sayangnya, peluncuran global tersebut tidak termasuk Indonesia. Meski demikian, kabar kapan peluncuran PS5 di Tanah Air pun akhirnya diungkap oleh Sony.

Dikutip dari laman PlayStation, PlayStation 5 akan resmi menyambangi pasar konsol Tanah Air pada 22 Januari 2021.

Lalu bagaimana dengan harganya? Sony Interactive Entertainment Singapore Private Limited (SIES) menyebutkan, PS5 Digital Edition akan dijual seharga Rp 7,2 jutaan.

Sementara itu, bagi gamer yang ingin membeli PS5 versi standar harus mempersiapkan dana sebesar Rp 8.799.000.

Disebutkan, pre-order kedua konsol PS5 tersebut akan dimulai pada 18 Desember 2020.

Tak hanya itu, SIE juga mengumumkan harga sejumlah aksesoris pendukung konsol yang akan mulai dijual bersamaan dengan kehadiran PS5.

Sumber: Liputan6.comReporter: Yuslianson