Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Pindahkan markas, Sony pecat 1000 karyawan

Pindahkan markas, Sony pecat 1000 karyawan Markas lama Sony Mobile di Lund, Swedia. ©2012 Sony Mobile

Merdeka.com - Sony berencana merumahkan 1.000 orang karyawannya. Kebijakan ini diumumkan kemarin Kamis (23/08) dan akan dilaksanakan paling lambat tahun 2014. Pemecatan ini juga berkaitan dengan rencana pemindahan markas Sony Mobile dari Lund, Swedia menuju ke Jepang.

Dari 1.000 orang karyawan yang akan dipecat, mayoritas yang saat ini bekerja di Swedia. Sekitar 650 staf dan 300 konsultan akan dilepas dalam waktu 18 bulan ke depan. Area yang ditinggalkan ini rencananya akan difokuskan untuk pengembangan software dan aplikasi Sony Mobile.

Pemangkasan jumlah karyawan Sony Mobile ini merupakan bagian dari aksi restrukturisasi yang dilakukan Sony. Sony Mobile sendiri telah sepenuhnya jadi milik Sony sejak Februari 2012 lalu setelah perusahaan Jepang ini membeli kepemilikan Ericsson dalam joint venture yang dulunya bernama Sony Ericsson tersebut.

Pangsa pasar smartphone Sony Mobile saat ini hanya tersisa 4,2 persen, tertinggal di bawah Apple dan Samsung. Hal itu menyebabkan Sony harus melakukan inovasi dan efisiensi untuk dapat kembali bersaing di pasar ponsel.

Langkah yang dipilih Sony ialah memindahkan markas untuk mempercepat tersedianya produk untuk dipasarkan, dan merampingkan manajemen rantai pasokannya dengan merumahkan 1.000 karyawan.

"Sony telah mengidentifikasi bisnis mobile sebagai salah satu bisnis inti dan portofolio dari smartphone Xperia untuk terus mempertahankan momentum dengan pelanggan dan konsumen di seluruh dunia," ucap Kunimasa Suzuki, President & CEO Sony Mobile, seperti dikutip dari Abcnews (23/08).

(mdk/ikh)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Kebangkrutan Toshiba setelah Beroperasi 148 Tahun, Ada Dugaan Kecurangan di Pihak Manajemen

Kebangkrutan Toshiba setelah Beroperasi 148 Tahun, Ada Dugaan Kecurangan di Pihak Manajemen

Kecurangan itu mulai terendus pada 2015. Berikut rentetan awal mula Toshiba terpuruk lalu bangkrut.

Baca Selengkapnya
Ternyata, 20 Persen Ekspor Produk Vietnam Dikuasai Samsung

Ternyata, 20 Persen Ekspor Produk Vietnam Dikuasai Samsung

Pada skala produksi Samsung, mayoritas atau setara 60 persennya dipenuhi dari pabrik di Vietnam.

Baca Selengkapnya
Daihatsu Pertahankan Titel Merek Terbesar Kedua di Indonesa 15 Tahun Berturut-turut

Daihatsu Pertahankan Titel Merek Terbesar Kedua di Indonesa 15 Tahun Berturut-turut

Daihatsu membukukan penjualan ritel 194.108 unit pada tahun lalu, naik 2,9 persen.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Sehari Sebelum Dirilis, Segini Harga Samsung Galaxy S24?

Sehari Sebelum Dirilis, Segini Harga Samsung Galaxy S24?

Beragam informasi menyebut Samsung Galaxy S24 punya harga segini.

Baca Selengkapnya
Sukses Kalahkan Apple, Samsung Kembali  ke Posisi Pertama Pasar Smartphone Dunia

Sukses Kalahkan Apple, Samsung Kembali ke Posisi Pertama Pasar Smartphone Dunia

Samsung kembali berada di posisi pertama, mengalahkan Apple dalam hal penjualan smartphone di dunia.

Baca Selengkapnya
Ini Bocoran Harga dan Spek Samsung Galaxy S24 Jelang Peluncuran

Ini Bocoran Harga dan Spek Samsung Galaxy S24 Jelang Peluncuran

Samsung Galaxy S24 dikabarkan akan segera meluncur di pertengahan Januari tahun ini.

Baca Selengkapnya
BYD Kalahkan Tesla di Pasar Mobil Listrik Dunia

BYD Kalahkan Tesla di Pasar Mobil Listrik Dunia

Dikutip Bloomberg.com (2/1), penjualan Tesla di kuartal akhir 2023 sebesar 484.507 unit di dunia. Sedangkan BYD lebih tinggi: 526.409 unit.

Baca Selengkapnya
Daftar Harga HP Samsung Galaxy S24 Series di Indonesia, Paling Murah Segini

Daftar Harga HP Samsung Galaxy S24 Series di Indonesia, Paling Murah Segini

Ini daftar lengkap harga Samsung Galaxy S24 di Indonesia. Berminat yang mana?

Baca Selengkapnya
Toshiba Bangkrut Setelah 148 Tahun Beroperasi, Ternyata Ini Penyebabnya

Toshiba Bangkrut Setelah 148 Tahun Beroperasi, Ternyata Ini Penyebabnya

Pada akhir tahun 2016, Toshiba mengambil alih proyek pembangkit listrik bertenaga nuklir yang dikerjakan oleh AS Westinghouse Electric.

Baca Selengkapnya