Penjualan BlackBerry di India turun tajam
Merdeka.com - BlackBerry sekarang ini sangat mirip dengan politisi Rob Ford: ada di mana-mana, hampir masuk jurang, dan orang-orang yakin mereka sudah mengisap ganja selama bertahun-tahun sampai akhirnya hidupnya berantakan. Menurut berita terbaru dari grup riset IDC, kondisi BlackBerry memburuk: penjualan mereka di India turun lebih dari setengah musim panas lalu.
IDC mengklaim bahwa BlackBerry hanya mengirimkan 68.000 handphone kepada para penjual di kuartal ketiga dari Juli sampai September ini, turun 150.000 unit dibandingkan kuartal kedua. Produsen handphone asal Kanada ini menjual 152.000 handphone di kuartal ketiga tahun lalu.
BlackBerry membantah angka tersebut di artikel Times of India, mengklaim bahwa cara kalkulasi mereka berbeda dari yang dilakukan IDC. BlackBerry juga menekankan bahwa musim panas ini, lini produk mereka sedang berada dalam masa transisi.
Data yang diperlihatkan tidak benar. BlackBerry tidak menjabarkan angka penjualan keseluruhan per negara. Tapi kami bisa mengonfirmasi bahwa angka sell-out kami lebih tinggi dari yang Anda perlihatkan. IDC hanya menghitung angka sell-in, dan itu tidak memperlihatkan angka penjualan kami yang sebenarnya.
Terlebih lagi, di kuartal ketiga, kami hanya punya dua produk BlackBerry 10 di pasar, yaitu Z10 dan Q10, keduanya berada di kategori harga di atas INR 40.000. Peluncuran BlackBerry Q5 dan 9720 kami diadakan di akhir kuartal ketiga sehingga angka tersebut tidak memperlihatkan angka penjualan yang akurat di kuartal ini.
Memang, BlackBerry 9720 yang lebih murah – yang menjalankan OS mereka yang lama dan seharusnya sudah kuno – bisa meningkatkan angka penjualan mereka akhir tahun ini. Tapi bagaimanapun, angka dari IDC memperlihatkan bahwa handphone OS 10 pertama BlackBerry – Z10 dan Q10 – gagal besar, dan mungkin tidak begitu diinginkan oleh pembeli.
Meskipun ini karena masalah transisi, BlackBerry memilih timing yang salah. Handphone Samsung dan Micromax yang menggunakan Android terus bertumbuh di tiap sektor produk mereka di negara tersebut, baik produk yang murah maupun mahal, sementara iPhone tahun ini akhirnya mengejar angka penjualan mereka di India.
Artikel ini pertama kali muncul di Tech in Asia Indonesia
(mdk/dzm)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Daftar HP Paling Banyak Digunakan Manusia di Bumi, Tak Menyangka Merek ini Malah Juaranya
Berikut adalah merek-merek HP di dunia yang jadi jawara.
Baca SelengkapnyaSukses Kalahkan Apple, Samsung Kembali ke Posisi Pertama Pasar Smartphone Dunia
Samsung kembali berada di posisi pertama, mengalahkan Apple dalam hal penjualan smartphone di dunia.
Baca SelengkapnyaHarga BBM per 1 Februari Naik Lagi, Cek Daftarnya di Sini
Harga BBM kembali mengalami kenaikan per Februari 2024.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Ada Aturannya, Pemilih Dilarang Gunakan Handphone saat di Bilik Suara
Larangan penggunaan handphone merupakan upaya untuk meminimalisasi potensi kecurangan.
Baca SelengkapnyaDaftar Harga HP Samsung Galaxy S24 Series di Indonesia, Paling Murah Segini
Ini daftar lengkap harga Samsung Galaxy S24 di Indonesia. Berminat yang mana?
Baca SelengkapnyaBanyak Pengguna Android Berpindah ke iPhone, tapi Belinya Seri Lawas
Dikutip dari laman CIRP – Apple Report dan GizChina, Kamis (7/3), banyak pemilik Android yang membeli iPhone yang bukan keluaran terbaru.
Baca SelengkapnyaTumbuh 12 Persen, Pengguna JakOne Mobile Tembus 2,2 Juta Orang dengan Transaksi Rp30,6 Triliun
Produk dan layanan Bank DKI akan terus diperluas seiring dengan visi Bank DKI untuk mendukung pertumbuhan Jakarta.
Baca SelengkapnyaHandphone Disita Penyidik, Aiman Ketar-Ketir Pemberi Info Netralitas Aparat Terbongkar
Aiman menjalani pemeriksaan selama 12 jam sebagai saksi kasus dugaan penyebaran berita bohong.
Baca SelengkapnyaDaftar HP yang Tak Lagi Bisa Pakai WA di 2024
Berikut adalah daftar smartphone yang tidak dapat mengakses WhatsApp pada tahun 2024.
Baca Selengkapnya