Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Pengapalan Tablet secara Global Diperkirakan Meningkat di Q4 2020

Pengapalan Tablet secara Global Diperkirakan Meningkat di Q4 2020 Ilustrasi tablet. ©2012 Merdeka.com

Merdeka.com - Pengapalan global tablet diperkirakan akan meningkat pada kuartal keempat 2020. Bahkan, pengapalan perangkat tablet diprediksi mencapai level tertinggi menjelang akhir 2020.

Saat ini riset dari Digitimes menyebutkan pengapalan tablet diprediksi akan meningkat sekitar 7,3 persen dibandingkan kuartal sebelumnya, pada Q4 mendatang.

Mengutip laman Gizmochina, Kamis (5/11), peningkatan jumlah tablet yang dikapalkan ini terjadi karena tingginya permintaan tablet dari wilayah Asia Tenggara, India, dan Amerika Latin untuk tujuan pembelajaran jarak jauh (PJJ) atau sekolah online.

Riset yang sama juga menyebut, total pengiriman tablet secara global pada kuartal 3 2020 sekitar 43,83 juta unit atau naik 10,5 persen dibandingkan kuartal lalu. Peningkatannya dibandingkan periode yang sama tahun lalu adalah sekitar 0,4 persen.

Dari data yang sama, merek non-Apple mendominasi angka tablet yang dikirimkan, terutama untuk tablet dengan harga yang kompetitif.

Apple Pimpin

Dari jumlah tablet yang dikirimkan, Apple masih menempati urutan pertama, disusul Samsung, Huawei, Amazon, dan Lenovo.

Lenovo tampaknya akan mengungguli Huawei dan Amazon untuk merebut posisi ketiga dengan memperluas pengiriman pada kuartal 4.

Pada kuartal kedua 2020, Lenovo dan Huawei menjadi merek tablet dengan pertumbuhan tercepat. Sayangnya, karena Huawei kini sedang terkena sanksi AS, kemungkinan hal ini bakal berdampak lebih dalam pada bisnisnya.

Tablet 10 Inchi

Lebih lanjut, laporan ini juga menyebut, tablet paling banyak dikirimkan berukuran 10,1 inci dengan porsi di bawah 80 persen. Sementara permintaan akan tablet berukuran lebih kecil pun terus merangkak naik.

Saat pandemi, tablet berukuran besar begitu diminati karena dipakai untuk sekolah online dan keperluan multimedia.

Namun, kemungkinan jumlah permintaan akan tablet berukuran besar akan turun di bawah 65 persen di kuartal 4 karena adanya penawaran dari Samsung dan Microsoft dengan ukuran tablet 8 inci.

Sumber: Liputan6.com

Reporter: Agustin Setyo Wardani

(mdk/faz)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Gudang Penyimpanan Pil Koplo di Semarang Digerebek, 110 Juta Tablet Senilai Triliunan Disita

Gudang Penyimpanan Pil Koplo di Semarang Digerebek, 110 Juta Tablet Senilai Triliunan Disita

Keberadaan gudang ini diketahui setelah sebelumnya dilakukan penggerebeken terkait produksi pil koplo di Bekasi.

Baca Selengkapnya
Kinerja Industri Pembiayaan Diprediksi Tumbuh Hingga 16 Persen di 2024

Kinerja Industri Pembiayaan Diprediksi Tumbuh Hingga 16 Persen di 2024

Industri pembiayaan diprediksi akan terus meningkat tahun ini.

Baca Selengkapnya
Ternyata, Kenaikan PPN 12 Persen Jadi Tertinggi di Asia Tenggara

Ternyata, Kenaikan PPN 12 Persen Jadi Tertinggi di Asia Tenggara

Kenaikan PPN dengan menggunakan single tarif dapat menyebabkan semakin menurunnya daya saing industri.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Jubir TKN Sindir Slepetonomics Cak Imin: Lebih Akademik Hilirisasi Digital Milik Mas Gibran

Jubir TKN Sindir Slepetonomics Cak Imin: Lebih Akademik Hilirisasi Digital Milik Mas Gibran

Dahnil menjelaskan bahwa hilirisasi digital adalah penggunaan device bahkan hingga ke jaringan yang akan dibuat oleh putra-putri Indonesia.

Baca Selengkapnya
Digitalisasi Layanan, Kemendagri Bagikan Laptop ke Pemda Seluruh Indonesia

Digitalisasi Layanan, Kemendagri Bagikan Laptop ke Pemda Seluruh Indonesia

Pemerintah tengah gencar memperbaiki birokrasi dan pelayanan optimal kepada masyarakat

Baca Selengkapnya
Segini Potensi Kerugian Dialami Industri Perikalanan Jika Iklan Rokok Dilarang

Segini Potensi Kerugian Dialami Industri Perikalanan Jika Iklan Rokok Dilarang

Rencana aturan tersebut dapat merugikan industri media digital yang tengah kena disrupsi tiada henti.

Baca Selengkapnya
BI Prediksi Ekonomi Dunia Tumbuh Melambat di 2024, Bagaimana dengan Indonesia?

BI Prediksi Ekonomi Dunia Tumbuh Melambat di 2024, Bagaimana dengan Indonesia?

Pasar keuangan yang tidak pasti diprediksi bisa memperlambat ekonomi dunia.

Baca Selengkapnya
Kondisi Perusahaan Membaik, PTPN I Bayar Santunan Hari Tua Rp550 Miliar ke Pensiunan

Kondisi Perusahaan Membaik, PTPN I Bayar Santunan Hari Tua Rp550 Miliar ke Pensiunan

Sejak tahun 2019, Kinerja PTPN Group termasuk Regional 1 PTPN I (Eks PTPN II) menunjukan peningkatan.

Baca Selengkapnya
Transaksi Digital Banking Meningkat Tajam, Kartu Kredit Justru Menurun

Transaksi Digital Banking Meningkat Tajam, Kartu Kredit Justru Menurun

Nilai transaksi digital banking mencapai Rp5.163 triliun.

Baca Selengkapnya