Pakai kecerdasan buatan, orang mati bisa dihidupkan dalam aplikasi!
Merdeka.com - Di era teknologi, perasaan berduka karena kehilangan orang yang dicintai ternyata berusaha untuk diminimalisir. Adanya kecerdasan buatan memotivasi sebuah perusahaan untuk memberi kesempatan seseorang untuk berkomunikasi dengan kerabatnya yang telah tiada.
Dilansir dari Daily Mail, ada sebuah startup bernama Luka, sebuah bot memorial yang memungkinkan kita untuk berinteraksi dengan 'kepribadian buatan' yang dibuat berbasis kecerdasan buatan atau AI. Sang co-founder, Eugenia Kuyda, menyatakan dengan yakin bahwa ini adalah aplikasi 'masa depan.'
Sang CEO meluncurkan aplikasi 'kenangan digital' ini dengan memberi aplikasi tersebut kepribadian buatan yang dibuat dari seseorang bernama Roman Mazurenko, yang merupakan sahabat dari sang CEO. Sang kepribadian AI dari Roman Mazurenko ini dibuat berdasarkan pola chat atau SMS asli yang dikirim oleh Roman semasa dia hidup.
Selain itu juga ada kepribadian AI dari penyanyi legendaris Prince yang meninggal April lalu. Untuk saat ini, Luka hanya menyimpan dua kepribadian AI, Roman dan Prince. Di masa depan, diharapkan Luka mampu membuat pola percakapan dari setiap orang, dan tetap menyimpannya meski orang tersebut telah meninggal.
Aplikasi Luka ©2016 Merdeka.comSang CEO sangat terbuka untuk mengembangkan aplikasi ini jadi aplikasi yang suatu saat bisa digunakan oleh semua orang. Dengan ini setiap orang akan memiliki kepribadian buatan yang ada secara digital, dan tak akan mati meski fisiknya telah tak bernyawa.
Namun ternyata banyak orang yang memandang aplikasi ini secara negatif. Jika sudah beredar secara luas, kita belum tahu dampak apa yang bisa terjadi di masyarakat. Dalam beberapa judul kisah fiksi ilmiah, hal semacam ini justru membuat seseorang tak bisa lepas dari kenyataan bahwa seseorang yang kita cintai telah tiada. Seringkali majunya teknologi masih belum sepenuhnya diterima dengan akal sehat.
Bagaimana menurut Anda?
(mdk/idc)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Muncul Gerakan Kawal Pemilu 2024 dengan Aplikasi Warga Jaga Suara
Muncul Gerakan Kawal Pemilu 2024 dengan Aplikasi "Warga Jaga Suara"
Baca SelengkapnyaCara Mengetahui dan Menghindari Penipuan Online Berkedok Aplikasi
Berikut adalah langkah-langkah yang perlu dilakukan agar terhindar dari aplikasi penipuan.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Lama Terpisah, Pertemuan Dua Sahabat Lansia Ini Tuai Haru
Bertemu kembali dengan orang tersayang setelah lama terpisah jarak tentu menjadi momen tak terlupakan bagi seseorang.
Baca SelengkapnyaUcapan Selamat Ulang Tahun untuk Teman, Mengandung Makna Mendalam Walau Singkat
Ucapan selamat ulang tahun untuk teman ini juga berisi doa-doa terbaik yang dipanjatkan.
Baca SelengkapnyaCara Menyembunyikan Status Online di WA agar Tak Diganggu, Berikut Langkah Mudahnya
Berikut langkah-langkah mudah untuk menyembunyikan stasus online di WhatsApp (WA).
Baca SelengkapnyaCatat! 5 Aplikasi yang Bisa Bantu Perjalanan Mudik Bebas Macet, Anti Mogok hingga Jaga Kesehatan
Berkat deretan aplikasi penunjang mudik lebaran, keresahan dan kekhawatiran yang sering kali menyertai perjalanan tersebut dapat diatasi dengan lebih mudah.
Baca SelengkapnyaAnak SD yang Hilang 1 Bulan di Bandung Sempat Diperkosa dan Dijual Lewat Aplikasi Kencan
D pun menjual korban melalui berbagai aplikasi kencan (dating apps) dan aplikasi pesan singkat dengan harga Rp 300 ribu hingga Rp 500 ribu.
Baca SelengkapnyaTop Up hingga Langganan Aplikasi Bisa Setengah Harga! Cek Caranya Dulu Yuk
Pakai aplikasi DANA, dari kegiatan top up hingga berlangganan aplikasi favorit jadi lebih murah.
Baca Selengkapnya