Merdeka.com - Di zaman serba digital ini, diperlukan terobosan baru untuk mengubah kebiasaan. Salah satunya aplikasi Laut Nusantara.

Aplikasi ini berupaya menolong para nelayan untuk lebih banyak menangkap ikan. Tercatat hampir 15 ribu pengguna aktif yang berasal dari kalangan nelayan.

Menurut Kepala Badan Riset dan Sumber Daya Manusia Kelautan dan Perikanan (BRSDMKP) Sjarief Widjaja, aplikasi ini terbukti membantu para nelayan saat mencari ikan.

Produktivitas nelayan yang menggunakan aplikasi Laut Nusantara sudah terbukti meningkat signifikan.

Jika dibandingkan dengan sebelum menggunakan aplikasi ini, kenaikan hasil tangkap secara rata-rata bisa sampai dua kali lipat.

"Hal ini juga berarti bahwa masyarakat nelayan Indonesia semakin menyadari arti penting keberadaan teknologi digital untuk membantu produktivitas mereka," kata Direktur Teknologi XL Axiata, Yessie D Yosetya di Bali, Kamis (29/8).

Perlu diketahui, aplikasi Laut Nusantara merupakan aplikasi yang memudahkan nelayan untuk bisa langsung mengetahui lokasi keberadaan ikan lebih tepat.

"Fitur yang menunjukkan lokasi keberadaan ikan ini didukung oleh data dan teknologi dari Badan Riset dan Observasi Laut (BROL) dari Kementerian Perikanan. Data yang disajikan berdasarkan citra satelit yang up to date sehingga sangat efektif untuk mendeteksi keberadaan ikan," kata Sjarief.