Nokia ancam posisi Apple
Merdeka.com - Menurut IDC, Samsung masih menjadi vendor populer untuk kawasan Eropa sampai berakhirnya Q1 2013. Uniknya, di kuartal yang sama, Nokia berhasil samai peroleh Apple.
International Data Corporation (IDC) merilis bagan pengapalan unit dan market share perangkat mobile dari beberapa vendor terkenal untuk kawasan Eropa. Bagan tersebut juga menampilkan perbandingan perolehan dan jumlah per juta unit di kuartal pertama tahun 2012 dan 2013.
Namun, data tersebut adalah diperoleh dari penggabungan produk dengan kategori smartphone dan feature phone (ponsel).
Secara jelas, untuk dua kuartal di tahun yang berbeda ini, Samsung masih menjadi pemegang tampuk kepemimpinan. Uniknya, Apple sebagai kompetitor terdekat Samsung dan Nokia yang kabarnya harus berjuang mati-matian untuk dapat terus survive di dunia perangkat mobile, justru bersanding secara dekat.
Dari catatan IDC seperti dikutip Android Headlines (26/06), di kuartal pertama tahun 2013 ini, Apple telah mengapalkan sebanyak 6,2 juta unit untuk kawasan Eropa dengan perolehan market share sebesar 14 persen.
Uniknya pengapalan produk dari Nokia hanya terpaut sedikit saja dari apa yang telah dilakukan Apple. Dalam bagan IDC, di kuartal yang sama, Nokia berhasil kapalkan sebanyak 6,1 juta unit dengan perolehan market share sebesar 14 persen.
Walaupun keduanya mengalami penurunan apabila dibandingkan dengan jumlah unit yang dikapalkan dan market share yang didapatkan untuk kawasan Eropa di kuartal yang sama di tahun 2012, namun posisi mereka masih kuat bertengger di peringkat dua dan tiga mengalahkan vendor lain seperti Sony, LG, HTC dan perusahaan lainnya.
Melihat dari data statistik tersebut, ada kemungkinan apabila Nokia masih dengan semangat juang yang tinggi dan Apple tetap pada kestatisan mereka dalam inovasi produk, tidak menutup kemungkinan bahwa perusahaan asal Finlandia ini mampu geser posisi vendor CUpertino itu di kemudian hari.
(mdk/das)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Samsung kembali berada di posisi pertama, mengalahkan Apple dalam hal penjualan smartphone di dunia.
Baca SelengkapnyaBerikut adalah merek-merek HP di dunia yang jadi jawara.
Baca SelengkapnyaApple terus mengembangkan produk-produk berbasis Artificial Intelligence (AI).
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Mengapa Apple memutuskan hal itu jika mereka benar-benar menghentikan pengembangan iPhone layar lipat?
Baca SelengkapnyaSamsung ingin mengembangkan sensor kesehatan yang inovatif untuk perangkatnya agar bisa bersaing dengan Apple.
Baca SelengkapnyaIni lokasi Apple berikan diskon besar-besaran gadget besutannya.
Baca SelengkapnyaTertinggal di pasar smartphone layar lipat membuat Apple gusar. Kini mereka sedang berupaya keras merancangnya.
Baca SelengkapnyaKetika baru pertama kali dijual di Indonesia, harga iPhone 11 64 GB adalah Rp12.999.000,00.
Baca Selengkapnya