Negara-negara ASEAN harus fokus ciptakan startup decacorn
Merdeka.com - Managing Director Google Asia Pacific dan India, Rajan Anandan mengharapkan agar negara-negara ASEAN mau meningkatkan jenis startup baru. Maksudnya sudah tak lagi berbicara unicorn namun memikirkan bagaimana menciptakan decacorn.
Sekadar diketahui, Decacorn ini merupakan perusahaan rintisan digital yang memiliki nilai valuasi lebih dari USD 10 miliar. Sementara unicorn adalah rintisan digital company yang memiliki valuasi di atas USD 1 miliar.
Sementara itu, Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Rudiantara mengatakan, kini di ASEAN baru terdapat 7 unicorn perusahaan rintisan digital. Empat di antaranya berada di Indonesia, antara lain Go-Jek, Traveloka, Tokopedia, dan Bukalapak.
"Jadi kita harus memanfaatkan bersama untuk peningkatan ekonomi negara-negara ASEAN," kata Menteri Rudiantara dikutip dari laman Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemkominfo) saat diskusi ‘Enabling e-commerce and e-payment’, Jumat (27/4).
Di sisi lain, dikatakan pria yang akrab disapa Chief Ra ini, sudah saatnya negara-negara ASEAN bersatu dalam mengembangkan ekonomi digital. Tujuannya agar saling memberikan manfaat satu sama lain. Terlebih hal tersebut seperti amanah dari Adam Malik, salah satu pendiri ASEAN.
Workshop ini merupakan kick-off pertemuan official pertama dari para Board of Governors yang tergabung dalam Digital ASEAN Project yang dibentuk pada Annual Meeting WEF di Davos, Swiss bulan Januari 2018.
Menkominfo yang juga menjadi salah satu dari empat menteri ASEAN yang menjadi Board of Advisor Digital ASEAN. Dalam workshop ini dibahas berbagai topik seperti cyber security, cross-border data flows, enabling e-commerce and e-payments, digital access, dan digital human resources.
(mdk/ara)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Transformasi Digital Hotel Perlu Dilakukan Apalagi Jelang Libur Akhir Tahun
Diperkirakan sejumlah 107,63 juta orang melakukan perjalanan selama libur Nataru 2023/2024.
Baca SelengkapnyaKembangkan PSI, Kaesang akan Libatkan Perusahaan Startup
Kaesang akan mengembangkan PSI dengan cara-cara baru yang dengan mengikuti perkembangan teknologi digital yang ada.
Baca SelengkapnyaStartup Indonesia Ini Jadi Solusi Efisiensi di Industri, Bisa Pantau Kegiatan Karyawan saat WFH
Program pembinaan tech startup yang konsisten dilakukan oleh Kemenperin diharapkan bisa membuka jalan bagi startup Indonesia.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Industri Startup Masih Terancam Tumbang di 2024, Ini Alasannya
Fenomena tech winter yang masih akan berlangsung di industri teknologi maupun startup dipengaruhi oleh sejumlah faktor.
Baca SelengkapnyaTelkom Tawarkan Kampanye Digital Dukung Pungutan Wisatawan Asing di Bali
Telkom siap berkolaborasi mendukung langkah Pemprov Bali menerapkan pungutan bagi wisatawan asing.
Baca SelengkapnyaDukung Brand Lokal untuk Go Digital, Begini Langkah yang Dilakukan Lazada dan AHA Commerce
Lazada Indonesia (Lazada) bekerja sama dengan mitra pemberdaya atau enabler, di antaranya AHA Commerce, memiliki komitmen pemberdayaan brand dan penjual lokal.
Baca SelengkapnyaJubir TKN Sindir Slepetonomics Cak Imin: Lebih Akademik Hilirisasi Digital Milik Mas Gibran
Dahnil menjelaskan bahwa hilirisasi digital adalah penggunaan device bahkan hingga ke jaringan yang akan dibuat oleh putra-putri Indonesia.
Baca SelengkapnyaInvestasi Mulai Mengalir ke Indonesia, Investor Pantau Hal Ini Usai Pemilu 2024
Saat ini investor cenderung memperhatikan arah kebijakan, kemungkinan perubahan-perubahan di sisi pemerintah yang akan mempengaruhi bisnis.
Baca SelengkapnyaDigiserve Catat Pertumbuhan Bisnis Sepanjang 2023, Ini Dia Datanya
Di tahun 2023, Digiserve terus memacu pertumbuhan bisnis melalui terobosan produk dan layanan terbaik bagi para pelanggan.
Baca Selengkapnya