Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

NASA Temukan Rahasia Baru di Luar Angkasa

NASA Temukan Rahasia Baru di Luar Angkasa NASA temukan lubang hitam supermasif. © dailymail.co.uk

Merdeka.com - Para peneliti NASA berhasil memecahkan satu persatu rahasia luar angkasa. Ada banyak yang mereka lakukan demi mencari tahu rahasia besar antariksa, seperti mengirim mesin penjelajah untuk memonitor kondisi di luar angkasa.

Hasilnya, para peneliti menemukan banyak temuan mengejutkan yang mungkin bisa berpengaruh pada manusia. Berikut temuan NASA dari hasil penelitian hingga 10 tahun:

Lubang Hitam Raksasa

Chandra X-ray Observatory milik NASA temukan lubang raksasa hitam yang tersembunyi di balik awan gas padat. Lubang hitam ini berukuran supermasif dan lebih besar daripada Matahari. Lubang hitam ini tumbuh dengan cara menarik material dari cakram materi di sekitarnya.

Pertumbuhan yang cepat itu menghasilkan sejumlah radiasi (quasar) di wilayah sekitar lubang hitam.

“Sangat menantang bisa menemukan quasar dalam fase berjubah ini karena begitu banyak radiasi yang diserap dan tidak dapat dideteksi,” kata Fabio Vito, CAS-CONICYT Fellow di Pontificia Universidad Catlica de Chile, di Santiago, Chili.

Temuan baru itu muncul dari pengamatan sebuah quasar yang disebut PSO167-13, yang pertama kali ditemukan oleh Pan-STARRS, sebuah teleskop cahaya-optik di Hawaii. Pengamatan juga dilakukan dengan mendeteksi sekitar 200 quasar lain di antariksa.

Mikroba yang Hidup di Mars

NASA juga menemukan temuan baru di Planet Mars. Mesin penjelajah NASA, Curiosity, menemukan bahwa Mars punya kondisi yang mendukung bagi kehidupan mikroba di masa lalu.

Dikutip dari MARS.NASA.GOV, Curiosity sudah mengebor sampel ke-22 dari permukaan Mars. Peneliti Mars menyebut kawasan ini sebagai "unit bantalan tanah" di sisi Gunung Sharp, di dalam Kawah Gale.

Hasil dari pengeboran sampel itu, peneliti NASA menemukan miliaran tahun lalu ada aliran dan danau di dalam kawah. Air berubah menjadi endapan yang tersimpan di dalam danau, menjadikan banyak mineral tanah liat di wilayah tersebut.

Sinyal tanah liat itu pertama kali terdeteksi dari luar angkasa oleh Mars Reconnaissance Orbiter (MRO) NASA beberapa tahun sebelum Curiosity diluncurkan.

"Daerah ini adalah salah satu alasan kami datang ke Kawah Gale," kata Kristen Bennett dari Survei Geologi AS, salah satu co-lead untuk kampanye unit tanah liat Curiosity.

"Kami telah mempelajari gambar pengorbit area ini selama 10 tahun, dan kami akhirnya dapat melihat dari dekat," tambahnya.

Temukan Planet Baru

Januari 2019, NASA pernah menemukan tiga planet baru di luar tata surya. Dari ketiga planet itu, salah satunya diberi nama HD 21749b. Kali ini NASA kembali menemukan planet baru yang masih bagian dari sistem tata surya TOI-270.

Ketiga planet ini berjarak 73 tahun cahaya dari Bumi dan planet yang paling dekat serta salah satu yang terkecil.

Planet misterius ini ditemukan melalui penelitian menggunakan NASA Exoplanet Survey Satellite (TESS). Satelit ini dikirim ke luar angkasa tahun 2018 lalu.

TOI-270 menjadi planet yang mirip dengan Bumi. Bahkan ukuranya mirip Bumi dan Mars. Sedangkan dua planet lainnya mirip dengan Saturnus dan Jupiter.

(mdk/has)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
NASA Temukan Planet Layak Huni Manusia, Ukurannya Lebih Besar dari Bumi

NASA Temukan Planet Layak Huni Manusia, Ukurannya Lebih Besar dari Bumi

NASA telah menemukan "Bumi super", sebuah planet yang berpotensi mendukung kehidupan manusia.

Baca Selengkapnya
NASA Buka Lowongan Kerja Tinggal Setahun di Planet Mars, Berangkatnya Tahun Depan, Ini Syaratnya

NASA Buka Lowongan Kerja Tinggal Setahun di Planet Mars, Berangkatnya Tahun Depan, Ini Syaratnya

NASA ingin segera mewujudkan mimpi manusia tinggal di Planet Mars. Oleh sebab itu, mereka membuka kesempatan.

Baca Selengkapnya
Sedang Mengamati Luar Angkasa, NASA Tak Sengaja Temukan Sinyal Misterius dari Luar Galaksi

Sedang Mengamati Luar Angkasa, NASA Tak Sengaja Temukan Sinyal Misterius dari Luar Galaksi

Para astronom NASA telah menemukan "sinyal" yang tidak dapat dijelaskan datang dari luar galaksi ini.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Peristiwa 5 Februari 1971: Pesawat Apollo 14 Mendarat di Bulan, Ini Sejarah dan Misinya

Peristiwa 5 Februari 1971: Pesawat Apollo 14 Mendarat di Bulan, Ini Sejarah dan Misinya

Apollo 14 adalah misi penerbangan antariksa NASA dalam program Apollo, yang bertujuan untuk mendaratkan manusia di bulan.

Baca Selengkapnya
Daftar Film Fiksi Ilmiah Terbaik Menurut Ilmuwan NASA

Daftar Film Fiksi Ilmiah Terbaik Menurut Ilmuwan NASA

Berikut adalah daftar film fiksi ilmiah terbaik menurut NASA.

Baca Selengkapnya
Apakah Astronot Boleh Bawa HP ke Luar Angkasa? Ini Jawaban NASA

Apakah Astronot Boleh Bawa HP ke Luar Angkasa? Ini Jawaban NASA

Ini penjelasan lengkap NASA soal astronot boleh atau tidak membawa HP.

Baca Selengkapnya
NASA Temukan Danau Purba di Mars, Bukti Baru Kehidupan di Planet Merah

NASA Temukan Danau Purba di Mars, Bukti Baru Kehidupan di Planet Merah

NASA Konfirmasi Ada Danau Purba di Mars, Bisa Jadi Bukti Tanda Kehidupan

Baca Selengkapnya
Melihat dari Jendela Stasiun Luar Angkasa, Astronot ini Takjub dengan Keindahan Aurora, Begini Penampakannya

Melihat dari Jendela Stasiun Luar Angkasa, Astronot ini Takjub dengan Keindahan Aurora, Begini Penampakannya

Berikut penampakan aurora dari luar angkasa seperti yang dilihat astronot NASA ini.

Baca Selengkapnya