Merdeka.com - Samsung telah jelas mengatakan bahwa mereka bakal mengganti teknologi iris scanner dengan pengenalan wajah 3D yang lebih akurat. Namun itu hanya akan berlaku pada smartphone Samsung yang unggulan, seperti Galaxy Note 9 dan Galaxy S10.

Perusahaan asal Korea Selatan ini berencana menambahkan teknologi pengenalan iris ke smartphone mereka yang lebih murah, seperti yang dikutip dari Korea Herald (17/7).

Kemungkinan besar hal itu akan mulai diterapkan sejak akhir 2018 atau paling lambat awal 2019. Smartphone Samsung murah pertama yang bakal menerima iris scanner adalah Galaxy Grand Prime Plus.

Ini bukanlah smartphone baru, melainkan smartphone yang dulunya pernah dirilis pada tahun 2016. Sammy berencana memberikan penyegaran pada model ini dengan sejumlah pembaruan termasuk iris scanner.

Spesifikasi Samsung Galaxy Grand Prime Plus

Spesifikasi Samsung Galaxy Grand Prime Plus cukup lumayan dengan membawa layar berukuran 5,5inci yang beresolusi qHD (540 x 960 piksel). Kamera belakangnya 16MP, kamera depan 5MP, dan baterai yang berkapasitas 3630mAh.

Yang menarik dari Samsung Galaxy Grand Prime Plus ini adalah bakal meluncur dengan sistem operasi Android Oreo on board.