Merugi, Sony beralih produksi 'kacamata pintar'

Merdeka.com - Sebelumnya, dikabarkan bahwa Sony mengalami kerugian yang cukup besar karena menurunnya penjualan produk Xperia mereka. Kali ini ada rumor bahwa perusahaan asal Jepang ini mencoba menggeser 'permainan' mereka ke arah wearable device yaitu kaca mata.

Karena persaingan bertambah ketat, kerugian di sisi produksi perangkat mobile Sony mengalami penurunan drastis dan mengakibatkan kerugian yang tak terkira.

Di Mobile World Congress beberapa bulan lalu, Sony pernah memperkenalkan produk 'kacamata pintarnya' yang dinamakan SmartEyeGlass. Nampaknya, untuk menutupi kerugian tersebut, Sony mencoba mengalihkan jalan bisnis mereka dengan fokus terhadap pengembangan kacamata digitalnya tersebut.

Dikutip dari Android Headlines (19/09), kacamata pintar ini support untuk perangkat mobile berbasis Android 4.1+. Kacamata pintar ini dilengkapi dengan kamera 3MP, kompas, microphone sampai dengan beberapa sensor unik lainnya.

Penggunanya dapat mengetahui segala hal yang ada di layar perangkat mobile secara langsung di layar SmartEyeglass dengan tampilan visual hologram.

SmartEyeglass dapat terhubung dengan perangkat mobile melalui fasilitas Bluetooth. Sony juga merilis SDK untuk kacamata pintar ini untuk dapat dikembangkan lagi oleh para developer sejak tanggal 19 September 2014 kemarin.

Untuk sekarang, SmartEyeglass masih berupa prototype dan akan terus dikembangkan untuk dapat menyaingi Google Glass. Kabarnya, SmartEyeglass akan diluncurkan pada akhir Maret 2015 mendatang.