Lupakan Zoom, Ini Deretan Keunggulan Snapchat Untuk Group Call!
Merdeka.com - Ketika di kala anjuran physical distancing dan WFH, group call adalah seuatu yang sering kita lakukan. Tak cuma untuk meeting virtual, kadang kita melakukan group call untuk sekadar lepas rindu.
Nah, ada beberapa opsi di luar sana. Mulai dari zoom, dan juga Google Hangouts Meet. Namun keduanya memiliki beberapa kekurangan, mulai dari Zoom yang mudah diretas dan Google Meet yang koneksinya kerap tak stabil.
Terdapat satu opsi yang menarik, yakni menggunakan Snapchat. Bahkan, menggunakan Snapchat adalah opsi yang lebih mudah dan lebih seru ketimbang dua opsi populer di atas.
Berikut cara melakukan group call lewat Snapchat!
Kumpulkan Grup Anda
Pertama yang harus dilakukan adalah buka aplikasi Snapchat, swipe ke kanan dan ketuk ikon "New Chat" di sudut kanan atas. Lalu pilih kontak yang ingin Anda tambahkan ke group chat. Anda bisa menambah 15 orang.
Grup telah tercipta, dan Anda akan berada dalam jendela chat biasa. Jika sudah siap, ketuk ikon kamera di pojok kanan untuk memulai group call.
Ketika sudah, cara kerjanya mirip dengan group call biasa. Seperti penggunaan video dan audio, dan kita dengan bebas bisa menyalakan dan mematikannya.
Bisa Gunakan Filter
Zoom populer karena kemampuannya memberi background menarik untuk group call. Nah, Snapchat memberi keunikan tersendiri, karena membiarkan Anda menggunakan filter andalannya untuk group call.
Penggunaan filter sendiri adalah sesuatu yang sebenarnya sangat digandrungi para pengguna media sosial. Selain karena lucu, penggunaan filter ini di kala WFH tentu menambah hiburan di tengah situasi sulit ini.
Yuk coba!
(mdk/idc)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kabar ini pun langsung membuat saham pengelola platform Snapchat turun hampir 3 persen.
Baca SelengkapnyaNama grup kocak WhatsApp biasa dipilih agar mudah diingat oleh para penggunanya.
Baca SelengkapnyaBerikut adalah daftar smartphone yang tidak dapat mengakses WhatsApp pada tahun 2024.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Rupanya alih-alih hanya video call karena gagal mudik, Nambunan memilih membawa orang tuanya ke perantauan.
Baca SelengkapnyaSaat pemakaman, hanya Adit dan adik laki-lakinya yang masuk ke liang lahat.
Baca SelengkapnyaKata-kata trend TikTok bukan hanya bisa menjadi perhatian, tetapi juga menciptakan nuansa aesthetic sehingga membuat konten lebih menarik secara visual.
Baca SelengkapnyaBerikut bahaya TikTok menurut pemerintah AS jika benar-benar tidak ditindaklanjuti.
Baca SelengkapnyaSetelah sempat ditutup, TikTok akhirnya resmi membuka kembali fitur berbelanja di dalam aplikasi sejak 12 Desember lalu.
Baca SelengkapnyaIni merupakan hasil riset yang dilakukan Invinyx dan Jakpat tentang kecenderungan Gen Z memilih media sosial.
Baca Selengkapnya