Ketum ATSI soal OTT nasional: Sampai juga akhirnya ke titik ini!
Merdeka.com - Pemerintah melalui Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemkominfo) dan Asosiasi Penyelenggara Telekomunikasi seluruh Indonesia (ATSI) resmi mendukung tiga pemain Over The Top (OTT) nasional. Tiga OTT tersebut adalah Catfish, Sebangsa, dan Qlue.
"Sampai juga akhirnya ke titik ini setelah setahun," ujar Ketua umum ATSI, Alexander Rusli saat peluncuran tiga OTT nasional yang didukung oleh ATSI di Gedung Telkomsel, Jakarta, Kamis (17/3).
Kata Alex, pihaknya sedari awal dicanangkan dukungan terhadap OTT nasional sangat mendukung. Oleh sebab itu, baru sekarang bisa direalisasi.
"Semua anggota ATSI mendukung dan sepakat soal itu. Karena program ini merupakan bagian dari upaya mengangkat citra bangsa," terangnya.
Sejak Desember 2015 yang lalu, proses pencarian OTT lokal yang layak didukung sudah dilakukan. Dari lima peserta yang ikut, ada tiga OTT yang dianggap serius dan memiliki rencana yang jelas.
"Yang pasti ini bentuk support di luar funding. Kita tidak akan masuk ranah funding. Jadi bentuk support di mana operator bisa bantu. Misalnya, bagaimana kita bisa membantu layanan tersebut dikomunikasikan kepada customer base masing-masing operator selular," jelas Ketua Tim Seleksi OTT Nasional Binaan ATSI, Ongki Kurniawan, di lain kesempatan.
(mdk/gni)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Azas Tigor Kasih Anies Nilai 5 dari 100 selama Jadi Gubernur DKI
Tigor mengungkap sederet program Anies yang dianggap banyak kegagalan
Baca SelengkapnyaVIDEO: Momen Spesial Menteri AHY Sowan ke Kasad Maruli Disambut Banyak Jenderal TNI AD
Menurut AHY, sinergi dan kolaborasi tersebut dalam rangka percepatan sertifikasi tanah dan aset milik TNI AD
Baca SelengkapnyaDeretan Aksi Tak Terpuji Oknum TNI, dari Pengeroyokan hingga Pembunuhan
Merangkum sejumlah tindak tak terpuji oknum TNI yang terjadi sejak Bulan Agustus hingga kini
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
VIDEO: Ratusan ASN Terlibat Pelanggaran Netralitas Pemilu, Mendagri Tito: Proses Hukum ...
Tito menjelaskan 450 aparatur sipil negara (ASN) yang dilaporkan terlibat pelanggaran netralitas selama pemilu 2024.
Baca SelengkapnyaVIDEO: Kesan Pertama AHY Injakan Kaki di Kementerian ATR/BPN Usai Dilantik Jokowi
AHY menjalani prosesi serah terima jabatan (sertijab) dengan Hadi Tjahjanto di Kementerian ATR/BPN.
Baca SelengkapnyaKesaksian Anggota KKO TNI AL Ditangkap Inggris saat Operasi 'Ganyang Malaysia', Disiksa Siang Malam di Luar Batas Kemanusiaan
Berikut kesaksian pilu anggota KKO TNI AL saat berjuang di operasi Dwikora hingga nyaris meregang nyawa. Simak informasinya.
Baca SelengkapnyaIzin Acara Desak Anies di Mataram Sempat Dibatalkan Sepihak
Pemerintah diminta memberikan arahan kepada seluruh aparat sipil negara untuk netral.
Baca SelengkapnyaDirut Bulog Bantah Program Bansos Beras Jadi Pemicu Kenaikan Harga Beras
Mengingat program ini hanya ditujukan kepada 22 juta Keluarga Penerima Manfaat (KPM) yang terdata di Kementerian Sosial.
Baca SelengkapnyaMenteri Airlangga Buka-bukaan Soal Tujuan Penyaluran Bansos untuk 22 Juta Masyarakat Penerima
Airlangga menjelaskan berbagai bantuan sosial yang diberikan pemerintah adalah program yang dijalankan setiap tahun.
Baca Selengkapnya