Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Kelas Pintar Disebut Mampu Penuhi Kebutuhan Sekolah

Kelas Pintar Disebut Mampu Penuhi Kebutuhan Sekolah Kelas Pintar Disebut Mampu Penuhi Kebutuhan Sekolah. ©2020 Merdeka.com

Merdeka.com - Kelas Pintar, sebuah platform pendidikan, diklaim tidak sekadar menyediakan solusi pembelajaran efektif dengan literasi lengkap sesuai kurikulum, tapi juga menyediakan fitur untuk memaksimalkan peran masing-masing stake holder di ekosistem pendidikan.

Baik yang terkait dengan administrasi, aktifitas belajar mengajar, hingga monitoring. Kelas Pintar bahkan menanamkan student analytic dalam sebuah kecerdasan buatan (Artificial Intelligent) berbasis data dalam jumlah besar (Big Data), sebagai bagian dari upaya memberikan pendidikan terbaik kepada para peserta didik.

"Disini, kami tidak sedang bicara sistem pendidikan 10-15 tahun mendatang. Kami bicara tentang hari ini, dimana sekolah, guru, orang tua, dan para murid, sudah dan sedang menggunakan platform pendidikan masa depan dari Kelas Pintar untuk kegiatan belajar mengajar di masa sekarang ini," ujar Fernando Uffie, Founder Kelas Pintar dalam keterangan persnya, Rabu (19/8).

Hal tersebut diamini Kepala sekolah SMP Negeri 1 Bekasi, Euis Siti Halimah. Menurutnya, kesulitan yang dihadapi dunia pendidikan dimasa pandemi Covid-19, bisa menjadi momen bagi dunia pendidikan untuk bertransformasi dalam upaya meningkatkan kualitas pendidikan. Oleh karena itu, penting bagi para penyedia solusi pendidikan berbasis teknologi untuk melihat ekosistem pendidikan tanah air secara lebih menyeluruh.

"Kami mengapresiasi Kelas Pintar yang tidak hanya menyasar masing-masing stake holder secara parsial, melainkan sebagai sebuah kesatuan dalam sebuah ekosistem pendidikan. Ini penting, karena bagi sekolah, angkatan Covid-19 dan angkatan-angkatan selanjutnya harus memiliki kualitas yang sama atau bahkan lebih baik dari angkatan angkatan sebelumnya," ujar dia.

Begitu juga dengan pendapat dari kepala Sekola SMK Gema Karya Bahana, Andi Murgeim. Kata dia, sebuah platform pembelajaran online harusnya bisa mengakomodasi kebutuhan sekolah ataupun institusi pendidikan formal dalam menjalankan fungsinya, baik dimasa pandemi ataupun ke depannya.

"Menggunakan platform Kelas Pintar, para guru di sekolah kami bisa menjalankan perannya dan melakukan kegiatan belajar mengajar seperti biasa. Sementara bagi para siswa, selain menggunakan platform Kelas Pintar di jam sekolah, mereka juga bisa menggunakan platform yang sama untuk belajar di luar jam sekolah. Dan ini jadi lebih efisien, baik dari sisi biaya maupun sistem. Lebih dari itu, kami melihat kerjasama dengan Kelas Pintar sebagai sebuah lompatan, untuk menapaki masa depan dunia pendidikan 10-15 tahun mendatang," jelas ungkap Andi.

Sebagai informasi, saat ini ada lebih dari 36 sekolah dan yayasan yang menjadikan platform Kelas Pintar sebagai sistem pendidikan yang mengintegrasikan seluruh siswa, guru, dan orang tua yang ada di dalam lingkup sekolah masing-masing. Sementara jika mengacu pada jumlah pengguna individu, ada lebih 500 ribu siswa di lebih dari 70 ribu sekolah yang tersebar di 34 provinsi Indonesia, menggunakan platform Kelas Pintar untuk melakukan aktifitas belajar secara online.

(mdk/faz)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
15 Pertanyaan Tentang Pemilu dan Jawabannya, Edukasi Penting untuk Calon Pemilih Pintar

15 Pertanyaan Tentang Pemilu dan Jawabannya, Edukasi Penting untuk Calon Pemilih Pintar

Berikut kumpulan pertanyaan tentang pemilu dan jawabannya.

Baca Selengkapnya
Minta Tak Direpotkan Isi Platform Merdeka Mengajar, Guru: Beri Kami Ruang untuk Bercengkerama dengan Keluarga

Minta Tak Direpotkan Isi Platform Merdeka Mengajar, Guru: Beri Kami Ruang untuk Bercengkerama dengan Keluarga

Guru harus fokus dalam mempersiapkan, melaksanakan, dan melakukan evaluasi pembelajaran.

Baca Selengkapnya
Tujuan Pendidikan Inklusif, Lengkap Beserta Prinsip dan Penjelasannya

Tujuan Pendidikan Inklusif, Lengkap Beserta Prinsip dan Penjelasannya

Pendidikan inklusif adalah pendekatan dalam sistem pendidikan yang mengedepankan penerimaan dan partisipasi aktif semua siswa.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Asnawir, Kepsek SMP Muhammadiyah 2 Kaltara yang Dijuluki Duta PMM

Asnawir, Kepsek SMP Muhammadiyah 2 Kaltara yang Dijuluki Duta PMM

Aplikasi Platform Merdeka Mengajar (PMM) telah diunduh oleh lebih dari 3,5 juta guru.

Baca Selengkapnya
Pemerintah Melalui Perpusnas akan Kirim Pesan Berantai Permudah Akses Literasi Masyarakat

Pemerintah Melalui Perpusnas akan Kirim Pesan Berantai Permudah Akses Literasi Masyarakat

Adin menjelaskan, kegemaran membaca di satuan pendidikan sudah berkembang melalui sekolah maupun perguruan tinggi.

Baca Selengkapnya
11 Hal Dasar yang Perlu Diajarkan pada Anak Sejak Dini, Bantu Lebih Mandiri sejak Muda

11 Hal Dasar yang Perlu Diajarkan pada Anak Sejak Dini, Bantu Lebih Mandiri sejak Muda

Keterampilan hidup merupakan pembelajaran berharga yang akan berguna sepanjang masa bagi anak-anak.

Baca Selengkapnya
Platform Edutech Angkatan Kerja PINTAR Terima Pendanaan Pra-Seri A USD3 Juta

Platform Edutech Angkatan Kerja PINTAR Terima Pendanaan Pra-Seri A USD3 Juta

PINTAR disiapkan sebagai platform edutech yang membangun tenaga kerja masa depan Indonesia yang terampil dan berdaya saing global.

Baca Selengkapnya
Cara Pindah TPS Pemilu 2024, Diperpanjang hingga 7 Februari dengan Kriteria Tertentu

Cara Pindah TPS Pemilu 2024, Diperpanjang hingga 7 Februari dengan Kriteria Tertentu

Dengan batas waktu pindah TPS yang diperpanjang hingga 7 Februari bagi pemilih dengan kriteria khusus, mereka yang sedang jauh dari asal tetap memiliki haknya.

Baca Selengkapnya
Kecerdasan Buatan Kini Dimanfaatkan untuk Belajar Mengaji, Begini Kisah di Balik Pembuatannya

Kecerdasan Buatan Kini Dimanfaatkan untuk Belajar Mengaji, Begini Kisah di Balik Pembuatannya

Dengan AI, kegiatan belajar mengaji yang umumnya mewajibkan pendampingan guru secara langsung atau tatap muka, kini bisa dilakukan di mana pun dan kapan pun.

Baca Selengkapnya