Kaum millenial suka umbar password daripada generasi baby boomers
Merdeka.com - Berdasarkan data dari Norton by Symantec periode waktu Januari 2015 hingga Februari 2016, total kerugian finansial masyarakat negeri ini akibat kejahatan cyber sebesar Rp 194,603,7 miliar. Fakta dari data tersebut, menggambarkan jika masyarakat Indonesia masih kurang memahami mengenai kejahatan cyber.
Dari data tersebut menariknya adalah generasi Baby Boomers justru dianggap lebih modern ketimbang generasi Millennial soal berbagi password. Generasi Baby Boomers mengakui hanya 19 persen dari mereka berbagi sandi rahasia data pribadi ke orang-orang.
Sementara, generasi Millennial malah justru cenderung mengumbar password akun data pribadinya.
"Lahir di era digital, generasi Millennial, justru harus sering berhati-hati dengan 47 persen orang di antaranya mengaku telah berbagi password dan melakukan aktivitas online lainnya yang berisiko," ujar Director Asia Consumer Business, Norton by Symantec, Chee Choon Hong kepada awak media di Jakarta, Selasa (8/3).
Mengenai fenomena menarik itu, sayangnya tak diikuti alasan yang jelas dari pihak Norton by Symantec. Pihaknya hanya menjabarkan data dari survei yang dilakukannya. Terlepas dari itu, pihaknya mendorong agar seluruh masyarakat Indonesia berhati-hati manakala melakukan aktivitas online.
"Kami mendorong mereka untuk mengambil langkah-langkah proaktif untuk melindungi informasi mereka secara online dan tidak pernah merasa puas dengan keamanan," katanya.
(mdk/idc)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Studi Baru: Gen Z dan Milenial Lebih Kaya dari Baby Boomers, Ini Sumber Terbesarnya
Studi tersebut mengatakan generasi muda menerima cek stimulus yang lebih besar selama pandemi
Baca SelengkapnyaPakai Password Tanggal Lahir, Kartu ATM Majikan di Jaksel Dikuras Pembantu
Pelaku baru bekerja di rumah majikannya selama tiga bulan.
Baca Selengkapnya6 Perbedaan Gaya Parenting Milenial dibanding Generasi Terdahulu
Milenial memiliki gaya parenting yang sangat berbeda dibanding generasi-generasi terdahulu.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Survei: Tujuan Hidup Generasi Milenial untuk Traveling
Setidaknya, setiap lima tahun, generasi milenial memanfaatkan uang tabungan mereka untuk berlibur.
Baca SelengkapnyaHal yang Perlu Dipelajari Orangtua Milenial dalam Membesarkan Anak
Sebelum menjadi orangtua, milenial perlu mempelajari berbagai hal dalam membesarkan anak.
Baca SelengkapnyaAmerika Perlu Waspada, Milenial dan Gen Z di Asia Ogah jadi Buruh Pabrik
Konsumen Amerika disebut akan menghadapi kesulitan berbelanja saat generasi Milenial dan Z di Asia enggan bekerja di sektor manufaktur.
Baca SelengkapnyaIntip Cara Generasi Milenial Mengelola Keuangan tanpa Ribet, Satu Aplikasi untuk Segala Kebutuhan
Mereka menyukai aplikasi perbankan digital yang memiliki fitur lengkap serta bisa diakses kapan pun dan di mana pun
Baca SelengkapnyaFOTO: Hadiri Teman Cerita Festival, Ganjar Ajak Millenial dan Gen Z Jaga Demokrasi Lewat Digital
Menurut Ganjar, sebanyak 37 persen millenial dan generasi z berisiko tinggi terpapar kabar bohong atau hoaks di kehidupan sehari-hari.
Baca SelengkapnyaSurvei: Gen Z Makin Bahagia saat Menemukan Tujuan Bekerja
Salah satu temuan paling signifikan dari survei ini adalah bahwa hal yang paling memengaruhi kebahagiaan Generasi Z adalah tujuan hidup mereka di tempat kerja.
Baca Selengkapnya